QS. At-Taubah Ayat 65

وَلَٮِٕنۡ سَاَلۡتَهُمۡ لَيَـقُوۡلُنَّ اِنَّمَا كُنَّا نَخُوۡضُ وَنَلۡعَبُ‌ؕ قُلۡ اَبِاللّٰهِ وَاٰيٰتِهٖ وَرَسُوۡلِهٖ كُنۡتُمۡ تَسۡتَهۡزِءُوۡنَ
Wala'in sa altahum layaquulunna innamaa kunnaa nakhuudu wa nal'ab; qul abillaahi wa 'Aayaatihii wa Rasuulihii kuntum tastahzi'uun
Dan jika kamu tanyakan kepada mereka, niscaya mereka akan menjawab, "Sesungguhnya kami hanya bersenda-gurau dan bermain-main saja." Katakanlah, "Mengapa kepada Allah, dan ayat-ayat-Nya serta Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok?"
Juz ke-10
Tafsir
Kalaulah suatu saat sikap buruk mereka terungkap yang berakibat munculnya kecaman dari orang-orang mukmin, maka mereka akan berdalih seperti diungkap pada ayat ini. Dan jika kamu, wahai Nabi Muhammad, dan siapa saja menanyakan kepada mereka tentang sikap dan ucapan mereka itu, niscaya mereka akan menjawab, "Sesungguhnya kami, dengan ucapan-ucapan itu hanya bersenda-gurau dan bermain-main saja. Kami tidak sungguh-sungguh mengolok-olok." Atas jawaban itu, mereka justru dikecam dan bahkan Allah memerintahkan Rasul-Nya. Katakanlah, kepada mereka, "Mengapa kepada Allah dan ayat-ayat-Nya serta Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok? Tidak ada yang lainkah yang bisa kamu jadikan bahan gurauan?"
Sabab Nuzul: Turunnya ayat ini erat hubungannya dengan Perang Tabuk sebagaimana diriwayatkan oleh Ibnu Mundzir dari Qatadah, ketika Rasulullah pada Perang Tabuk melihat sekelompok manusia di hadapannya mengatakan, "Apakah laki-laki ini (Muhammad) mengharapkan akan memperoleh istana dan benteng di negeri Syam, tidak mungkin, tidak mungkin." Allah memberitahukan kepada Nabi-Nya apa yang dibicarakan oleh kelompok manusia tersebut, maka Muhammad berkata, "Kamu telah berkata begini-begitu." Mereka menjawab, "Hai Nabi Allah, kami hanya bersenda-gurau dan main-main," maka turunlah ayat ini.

Ayat ini menggambarkan kepada Nabi Muhammad tentang tingkah laku orang-orang munafik manakala Nabi Muhammad bertanya kepada mereka tentang ucapan-ucapan mereka yang berupa tuduhan yang sengaja dilontarkan kepada Muhammad yang menyatakan bahwa Nabi itu mencari pengaruh, kekuasaan dan kekayaan, niscaya mereka akan menjawab bahwa ucapan mereka hanya senda gurau belaka. Mereka mengira bahwa Nabi Muhammad dapat memaafkan dan menerima dalih yang mereka kemukakan. Tetapi Allah memerintahkan kepada Nabi Muhammad agar mengatakan kepada kaum munafik bahwa tidak patut mereka mengejek Allah dan ayat-ayat-Nya serta Rasul-Nya. Perbuatan demikian itu melampaui batas dan tidak ada yang melakukannya kecuali orang-orang yang ingkar kepada Allah.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. At-Taubah
Surat At Taubah terdiri atas 129 ayat termasuk golongan surat-surat Madaniyyah. Surat ini dinamakan At Taubah yang berarti pengampunan berhubung kata At Taubah berulang kali disebut dalam surat ini. Dinamakan juga dengan Baraah yang berarti berlepas diri yang di sini maksudnya pernyataan pemutusan perhubungan, disebabkan kebanyakan pokok pembicaraannya tentang pernyataan pemutusan perjanjian damai dengan kaum musyrikin. Di samping kedua nama yang masyhur itu ada lagi beberapa nama yang lain yang merupakan sifat dari surat ini. Berlainan dengan surat-surat yang lain, maka pada permulaan surat ini tidak terdapat basmalah, karena surat ini adalah pernyataan perang dengan arti bahwa segenap kaum muslimin dikerahkan untuk memerangi seluruh kaum musyrikin, sedangkan basmalah bernafaskan perdamaian dan cinta kasih Allah. Surat ini diturunkan sesudah Nabi Muhammad s.a.w. kembali dari peperangan Tabuk yang terjadi pada tahun 9 H. Pengumuman ini disampaikan oleh Saidina 'Ali r.a. pada musim haji tahun itu juga.
Hati-hati, 3 Hal yang...
Hati-hati, 3 Hal yang harus Dihindari Kaum Wanita saat Merayakan Idulfitri

Momen Idulfitri sangat istimewa bagi setiap muslim, tak terkecuali kaum wanita muslimah. Namun, ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari kaum Hawa ini saat merayakan Idulfitri ini. Hal apa saja?

Bacaan Niat Salat Idulfitri...
Bacaan Niat Salat Idulfitri Lengkap Bahasa Arab dan Terjemahannya

Bacaan niat salat Idulfitri dapat dilakukan dalam hati sebelum melaksanakan salat Ied. Bagaimana lafadz niat salat Idulfitri ini dalam bahasa Arab dan terjemahannya?

5 Contoh Khotbah Idulfitri...
5 Contoh Khotbah Idulfitri 2025, Bisa jadi Referensi dan Sumber Ilmu

Lima contoh khotbah Idulfitri 2025 ini dapat dijadikan referensi atau sumber tambahan ilmu bagi setiap muslim. Hari Raya Idulfitri merupakan salah satu hari paling istimewa bagi setiap umat Islam.

Inilah 4 Amalan Idulfitri...
Inilah 4 Amalan Idulfitri yang Setara Pahala Perang Badar

Pada Idulfitri atau lebaran umat Islam bisa melakukan amalan yang besar pahalanya setara dengan sahabat yang ikut perang Badar. Amalan apa saja itu?

Jadwal Imsak dan Buka...
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Jakarta, Ahad 30 Maret 2025/30 Ramadan 1446 H

Jadwal imsakiyah dan buka puasa ini mengikuti jadwal salat resmi Kemenag RI yang berlaku untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.