Pilih Surat
Ayat ke
Dari Ayat ke
Sampai Ayat ke
26. QS. Asy-Syu'ara'
Penyair
227 ayat
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
-
طٰسٓمّٓTaa-Siiin-Miiim1. Tha Sin MimJuz ke-19 tafsir ayat ke-1
-
تِلۡكَ اٰيٰتُ الۡكِتٰبِ الۡمُبِيۡنِTilka Aayaatul Kitaabil Mubiin2. Inilah ayat-ayat Kitab (Al-Qur'an) yang jelas.Juz ke-19 tafsir ayat ke-2
-
لَعَلَّكَ بَاخِعٌ نَّـفۡسَكَ اَلَّا يَكُوۡنُوۡا مُؤۡمِنِيۡنَLa'allaka baakhi'un nafsaka allaa yakuunuu mu'miniin3. Boleh jadi engkau (Muhammad) akan membinasakan dirimu (dengan kesedihan), karena mereka (penduduk Mekah) tidak beriman.Juz ke-19 tafsir ayat ke-3
-
اِنۡ نَّشَاۡ نُنَزِّلۡ عَلَيۡهِمۡ مِّنَ السَّمَآءِ اٰيَةً فَظَلَّتۡ اَعۡنَاقُهُمۡ لَهَا خٰضِعِيۡنَIn nashaa nunazzil 'alaihim minas samaaa'i Aayatan fazallat a'naaquhum lahaa khaadi'iin4. Jika Kami menghendaki, niscaya Kami turunkan kepada mereka mukjizat dari langit, yang akan membuat tengkuk mereka tunduk dengan rendah hati kepadanya.Juz ke-19 tafsir ayat ke-4
-
وَمَا يَاۡتِيۡهِمۡ مِّنۡ ذِكۡرٍ مِّنَ الرَّحۡمٰنِ مُحۡدَثٍ اِلَّا كَانُوۡا عَنۡهُ مُعۡرِضِيۡنَWa maa yaatiihim min zikrim minar Rahmaani muhdasin illaa kaanuu 'anhu mu'ridiin5. Dan setiap kali disampaikan kepada mereka suatu peringatan baru (ayat Al-Qur'an yang diturunkan) dari Tuhan Yang Maha Pengasih, mereka selalu berpaling darinya.Juz ke-19 tafsir ayat ke-5
-
فَقَدۡ كَذَّبُوۡا فَسَيَاۡتِيۡهِمۡ اَنۡۢـبٰٓــؤُا مَا كَانُوۡا بِهٖ يَسۡتَهۡزِءُوۡنَ Faqad kazzabuu fasa yaatiihim ambaaa'u maa kaanuu bihii yastahzi'uun6. Sungguh, mereka telah mendustakan (Al-Qur'an), maka kelak akan datang kepada mereka (kebenaran) berita-berita mengenai apa (azab) yang dulu mereka perolok-olokkan.Juz ke-19 tafsir ayat ke-6
-
اَوَلَمۡ يَرَوۡا اِلَى الۡاَرۡضِ كَمۡ اَنۡۢبَتۡنَا فِيۡهَا مِنۡ كُلِّ زَوۡجٍ كَرِيۡمٍAwa lam yaraw ilal ardi kam ambatnaa fiihaa min kulli zawjin kariim7. Dan apakah mereka tidak memperhatikan bumi, betapa banyak Kami tumbuhkan di bumi itu berbagai macam (tumbuh-tumbuhan) yang baik?Juz ke-19 tafsir ayat ke-7
-
اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاٰيَةً ؕ وَّمَا كَانَ اَكۡثَرُهُمۡ مُّؤۡمِنِيۡنَInn fii zaalika la Aayah; wa maa kaana aksaruhum mu'miniin8. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda (kebesaran Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.Juz ke-19 tafsir ayat ke-8
-
وَاِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الرَّحِيۡمُWa inna Rabbaka la Huwal 'Aziizur Rahiim9. Dan sungguh, Tuhanmu Dialah Yang Mahaperkasa, Maha Penyayang.Juz ke-19 tafsir ayat ke-9
-
وَاِذۡ نَادٰى رَبُّكَ مُوۡسٰۤى اَنِ ائۡتِ الۡقَوۡمَ الظّٰلِمِيۡنَۙWa iz naadaa Rabbuka Muusaaa ani'-til qawmaz zaalimiin10. Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu menyeru Musa (dengan firman-Nya), "Datangilah kaum yang zhalim itu,Juz ke-19 tafsir ayat ke-10
-
قَوۡمَ فِرۡعَوۡنَؕ اَلَا يَتَّقُوۡنَQawma Fir'awn; alaa yattaquun11. (yaitu) kaum Fir‘aun. Mengapa mereka tidak bertakwa?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-11
-
قَالَ رَبِّ اِنِّىۡۤ اَخَافُ اَنۡ يُّكَذِّبُوۡنِؕQoola Rabbi inniii akhaafu ai yukazzibuun12. Dia (Musa) berkata, "Ya Tuhanku, sungguh, aku takut mereka akan mendustakan aku,Juz ke-19 tafsir ayat ke-12
-
وَيَضِيۡقُ صَدۡرِىۡ وَلَا يَنۡطَلِقُ لِسَانِىۡ فَاَرۡسِلۡ اِلٰى هٰرُوۡنَ Wa yadiiqu sadrii wa laa yantaliqu lisaanii fa arsil ilaa Haaruun13. sehingga dadaku terasa sempit dan lidahku tidak lancar, maka utuslah Harun (bersamaku).Juz ke-19 tafsir ayat ke-13
-
وَلَهُمۡ عَلَىَّ ذَنۡۢبٌ فَاَخَافُ اَنۡ يَّقۡتُلُوۡنِۚWa lahum 'alaiya zambun fa akhaafu ai yaqtuluun14. Sebab aku berdosa terhadap mereka, maka aku takut mereka akan membunuhku."Juz ke-19 tafsir ayat ke-14
-
قَالَ كَلَّا ۚ فَاذۡهَبَا بِاٰيٰتِنَآ اِنَّا مَعَكُمۡ مُّسۡتَمِعُوۡنَ Qoola kallaa fazhabaa bi Aayaatinaaa innaa ma'akum mustami'uun15. (Allah) berfirman, "Jangan takut (mereka tidak akan dapat membunuhmu)! Maka pergilah kamu berdua dengan membawa ayat-ayat Kami (mukjizat-mukjizat); sungguh, Kami bersamamu mendengarkan (apa yang mereka katakan),Juz ke-19 tafsir ayat ke-15
-
فَاۡتِيَا فِرۡعَوۡنَ فَقُوۡلَاۤ اِنَّا رَسُوۡلُ رَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَۙFaatiyaa Fir'awna faquulaaa innaa Rasuulu Rabbil 'aalamiin16. maka datanglah kamu berdua kepada Fir‘aun dan katakan, "Sesungguhnya kami adalah rasul-rasul Tuhan seluruh alam,Juz ke-19 tafsir ayat ke-16
-
اَنۡ اَرۡسِلۡ مَعَنَا بَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَ ؕAn arsil ma'anaa Baniii Israaa'iil17. lepaskanlah Bani Israil (pergi) bersama kami."Juz ke-19 tafsir ayat ke-17
-
قَالَ اَلَمۡ نُرَبِّكَ فِيۡنَا وَلِيۡدًا وَّلَبِثۡتَ فِيۡنَا مِنۡ عُمُرِكَ سِنِيۡنَۙQoola alam nurabbika fiinaa waliidanw wa labista fiinaa min 'umurika siniin18. Dia (Fir‘aun) menjawab, "Bukankah kami telah mengasuhmu dalam lingkungan (keluarga) kami, waktu engkau masih kanak-kanak dan engkau tinggal bersama kami beberapa tahun dari umurmu.Juz ke-19 tafsir ayat ke-18
-
وَفَعَلۡتَ فَعۡلَتَكَ الَّتِىۡ فَعَلۡتَ وَاَنۡتَ مِنَ الۡكٰفِرِيۡنَWa fa'alta fa'latakal latii fa'alta wa anta minal kaafiriin19. Dan engkau (Musa) telah melakukan (kesalahan dari) perbuatan yang telah engkau lakukan dan engkau termasuk orang yang tidak tahu berterima kasih."Juz ke-19 tafsir ayat ke-19
-
قَالَ فَعَلۡتُهَاۤ اِذًا وَّاَنَا مِنَ الضَّآلِّيۡنَؕQoola fa'altuhaaa izanw wa ana minad daaaliin20. Dia (Musa) berkata, "Aku telah melakukannya, dan ketika itu aku termasuk orang yang khilaf.Juz ke-19 tafsir ayat ke-20
-
فَفَرَرۡتُ مِنۡكُمۡ لَمَّا خِفۡتُكُمۡ فَوَهَبَ لِىۡ رَبِّىۡ حُكۡمًا وَّجَعَلَنِىۡ مِنَ الۡمُرۡسَلِيۡنَFafarartu minkum lam maa khiftukum fawahaba lii Rabbii hukmanw wa ja'alanii minal mursaliin21. Lalu aku lari darimu karena aku takut kepadamu, kemudian Tuhanku menganugerahkan ilmu kepadaku serta Dia menjadikan aku salah seorang di antara rasul-rasul.Juz ke-19 tafsir ayat ke-21
-
وَتِلۡكَ نِعۡمَةٌ تَمُنُّهَا عَلَىَّ اَنۡ عَبَّدْتَّ بَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَ ؕWa tilka ni'matun tamun nuhaa 'alaiya an 'abbatta Baniii Israaa'iil22. Dan itulah kebaikan yang telah engkau berikan kepadaku, (sementara) itu engkau telah memperbudak Bani Israil."Juz ke-19 tafsir ayat ke-22
-
قَالَ فِرۡعَوۡنُ وَمَا رَبُّ الۡعٰلَمِيۡنَؕQoola Fir'awnu wa maa Rabbul 'aalamiin23. Fir‘aun bertanya, "Siapa Tuhan seluruh alam itu?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-23
-
قَالَ رَبُّ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ وَمَا بَيۡنَهُمَاؕ اِنۡ كُنۡتُمۡ مُّوۡقِنِيۡنَ Qoola Rabbus samaawaati wal ardi wa maa bainahumaa in kuntum muuqiniin24. Dia (Musa) menjawab, "Tuhan pencipta langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya (itulah Tuhanmu), jika kamu mempercayai-Nya."Juz ke-19 tafsir ayat ke-24
-
قَالَ لِمَنۡ حَوۡلَهٗۤ اَلَا تَسۡتَمِعُوۡنَQoola liman hawlahuuu alaa tastami'uun25. Dia (Fir‘aun) berkata kepada orang-orang di sekelilingnya, "Apakah kamu tidak mendengar (apa yang dikatakannya)?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-25
-
قَالَ رَبُّكُمۡ وَرَبُّ اٰبَآٮِٕكُمُ الۡاَوَّلِيۡنَQoola Rabbukum wa Rabbu aabaaa'ikumul awwaliin26. Dia (Musa) berkata, "(Dia) Tuhanmu dan juga Tuhan nenek moyangmu terdahulu."Juz ke-19 tafsir ayat ke-26
-
قَالَ اِنَّ رَسُوۡلَـكُمُ الَّذِىۡۤ اُرۡسِلَ اِلَيۡكُمۡ لَمَجۡنُوۡنٌQoola inna Rasuulakumul lazii ursila ilaikum lamajnuun27. Dia (Fir‘aun) berkata, "Sungguh, Rasulmu yang diutus kepada kamu benar-benar orang gila."Juz ke-19 tafsir ayat ke-27
-
قَالَ رَبُّ الۡمَشۡرِقِ وَالۡمَغۡرِبِ وَمَا بَيۡنَهُمَا ؕ اِنۡ كُنۡتُمۡ تَعۡقِلُوۡنَ Qoola Rabbul mashriqi wal maghribi wa maa baina humaa in kuntum ta'qiluun28. Dia (Musa) berkata, "(Dialah) Tuhan (yang menguasai) timur dan barat dan apa yang ada di antara keduanya; jika kamu mengerti."Juz ke-19 tafsir ayat ke-28
-
قَالَ لَٮِٕنِ اتَّخَذۡتَ اِلٰهًا غَيۡرِىۡ لَاَجۡعَلَـنَّكَ مِنَ الۡمَسۡجُوۡنِيۡنَ Qoola la'init takhazta ilaahan ghairii la aj'alannaka minal masjuuniin29. Dia (Fir‘aun) berkata, "Sungguh, jika engkau menyembah Tuhan selain aku, pasti aku masukkan engkau ke dalam penjara."Juz ke-19 tafsir ayat ke-29
-
قَالَ اَوَلَوۡ جِئۡتُكَ بِشَىۡءٍ مُّبِيۡنٍۚQoola awalw ji'tuka bishai'im mubiin30. Dia (Musa) berkata, "Apakah (engkau akan melakukan itu) sekalipun aku tunjukkan kepadamu sesuatu (bukti) yang nyata?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-30
-
قَالَ فَاۡتِ بِهٖۤ اِنۡ كُنۡتَ مِنَ الصّٰدِقِيۡنَQoola faati bihiii in kunta minas saadiqiin31. Dia (Fir‘aun) berkata, "Tunjukkan sesuatu (bukti yang nyata) itu, jika engkau termasuk orang yang benar!"Juz ke-19 tafsir ayat ke-31
-
فَاَ لۡقٰى عَصَاهُ فَاِذَا هِىَ ثُعۡبَانٌ مُّبِيۡنٌ ۖ ۚFa alqoo 'asaahu fa izaaa hiya su'baanum mubiin32. Maka dia (Musa) melemparkan tongkatnya, tiba-tiba tongkat itu menjadi ular besar yang sebenarnya.Juz ke-19 tafsir ayat ke-32
-
وَّنَزَعَ يَدَهٗ فَاِذَا هِىَ بَيۡضَآءُ لِلنّٰظِرِيۡنَWa naza'a yadahuu faizaa hiya baidaaa'u linnaa ziriin33. Dan dia mengeluarkan tangannya (dari dalam bajunya), tiba-tiba tangan itu menjadi putih (bercahaya) bagi orang-orang yang melihatnya.Juz ke-19 tafsir ayat ke-33
-
قَالَ لِلۡمَلَاِ حَوۡلَهٗۤ اِنَّ هٰذَا لَسٰحِرٌ عَلِيۡمٌۙQoola lilmala-i hawlahuuu inna haazaa lasaahirun 'aliim34. Dia (Fir‘aun) berkata kepada para pemuka di sekelilingnya, "Sesungguhnya dia (Musa) ini pasti seorang pesihir yang pandai,Juz ke-19 tafsir ayat ke-34
-
يُّرِيۡدُ اَنۡ يُّخۡرِجَكُمۡ مِّنۡ اَرۡضِكُمۡ بِسِحۡرِهٖ ۖ فَمَاذَا تَاۡمُرُوۡنَ Yuriidu ai yukhrijakum min ardikum bisihrihii famaazaa taamuruun35. dia hendak mengusir kamu dari negerimu dengan sihirnya; karena itu apakah yang kamu sarankan?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-35
-
قَالُوۡۤا اَرۡجِهۡ وَاَخَاهُ وَابۡعَثۡ فِى الۡمَدَآٮِٕنِ حٰشِرِيۡنَۙQooluuu arjih wa akhaahu wab'as filmadaaa'ini haashiriin36. Mereka menjawab, "Tahanlah (untuk sementara) dia dan saudaranya, dan utuslah ke seluruh negeri orang-orang yang akan mengumpulkan (pesihir),Juz ke-19 tafsir ayat ke-36
-
يَاۡتُوۡكَ بِكُلِّ سَحَّارٍ عَلِيۡمٍYaatuuka bikulli sah haarin 'aliim37. niscaya mereka akan mendatangkan semua pesihir yang pandai kepadamu."Juz ke-19 tafsir ayat ke-37
-
فَجُمِعَ السَّحَرَةُ لِمِيۡقَاتِ يَوۡمٍ مَّعۡلُوۡمٍۙFa jumi'as saharatu limiiqooti Yawmim ma'luum38. Lalu dikumpulkanlah para pesihir pada waktu (yang ditetapkan) pada hari yang telah ditentukan,Juz ke-19 tafsir ayat ke-38
-
وَّقِيۡلَ لِلنَّاسِ هَلۡ اَنۡـتُمۡ مُّجۡتَمِعُوۡنَۙWa qiila linnaasi hal antum mujtami'uun39. dan diumumkan kepada orang banyak, "Berkumpullah kamu semua,Juz ke-19 tafsir ayat ke-39
-
لَعَلَّنَا نَـتَّبِعُ السَّحَرَةَ اِنۡ كَانُوۡا هُمُ الۡغٰلِبِيۡنَLa'allanaa nattabi'us saharata in kaanuu humul ghaalibiin40. agar kita mengikuti para pesihir itu, jika mereka yang menang."Juz ke-19 tafsir ayat ke-40
-
فَلَمَّا جَآءَ السَّحَرَةُ قَالُوۡا لِفِرۡعَوۡنَ اَٮِٕنَّ لَـنَا لَاَجۡرًا اِنۡ كُنَّا نَحۡنُ الۡغٰلِبِيۡنَFalammaa jaaa'as saharatu qooluu li Fir'awna a'inna lanaa la ajjran in kunnaa nahnul ghaalibiin41. Maka ketika para pesihir datang, mereka berkata kepada Fir‘aun, "Apakah kami benar-benar akan mendapat imbalan yang besar jika kami yang menang?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-41
-
قَالَ نَعَمۡ وَاِنَّكُمۡ اِذًا لَّمِنَ الۡمُقَرَّبِيۡنَQoola na'am wa innakum izal laminal muqarrabiin42. Dia (Fir‘aun) menjawab, "Ya, dan bahkan kamu pasti akan mendapat kedudukan yang dekat (kepadaku)."Juz ke-19 tafsir ayat ke-42
-
قَالَ لَهُمۡ مُّوۡسٰۤى اَلۡقُوۡا مَاۤ اَنۡتُمۡ مُّلۡقُوۡنَQoola lahum Muusaaa alquu maaa antum mulquun43. Dia (Musa) berkata kepada mereka, "Lemparkanlah apa yang hendak kamu lemparkan."Juz ke-19 tafsir ayat ke-43
-
فَاَلۡقَوۡا حِبَالَهُمۡ وَعِصِيَّهُمۡ وَقَالُوۡا بِعِزَّةِ فِرۡعَوۡنَ اِنَّا لَـنَحۡنُ الۡغٰلِبُوۡنَFa alqaw hibaalahum wa 'isiyyahum wa qooluu bi'izzati Fir'awna innaa lanahnul ghaalibuun44. Lalu mereka melemparkan tali temali dan tongkat-tongkat mereka seraya berkata, "Demi kekuasaan Fir‘aun, pasti kamilah yang akan menang."Juz ke-19 tafsir ayat ke-44
-
فَاَ لۡقٰى مُوۡسٰى عَصَاهُ فَاِذَا هِىَ تَلۡقَفُ مَا يَاۡفِكُوۡنَ ۖ ۚFa alqoo Muusaa 'asaahu fa izaa hiya talqafu maa yaafikuun45. Kemudian Musa melemparkan tongkatnya, maka tiba-tiba ia menelan benda-benda palsu yang mereka ada-adakan itu.Juz ke-19 tafsir ayat ke-45
-
فَاُلۡقِىَ السَّحَرَةُ سٰجِدِيۡنَۙFa ulqiyas saharatu saajidiin46. Maka menyungkurlah para pesihir itu, bersujud.Juz ke-19 tafsir ayat ke-46
-
قَالُوۡۤا اٰمَنَّا بِرَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَۙQooluuu aamannaa bi Rabbil 'aalamiin47. Mereka berkata, "Kami beriman kepada Tuhan seluruh alam,Juz ke-19 tafsir ayat ke-47
-
رَبِّ مُوۡسٰى وَهٰرُوۡنَRabbi Muusaa wa Haaruun48. (yaitu) Tuhannya Musa dan Harun."Juz ke-19 tafsir ayat ke-48
-
قَالَ اٰمَنۡتُمۡ لَهٗ قَبۡلَ اَنۡ اٰذَنَ لَـكُمۡۚ اِنَّهٗ لَـكَبِيۡرُكُمُ الَّذِىۡ عَلَّمَكُمُ السِّحۡرَۚ فَلَسَوۡفَ تَعۡلَمُوۡنَ ۙ لَاُقَطِّعَنَّ اَيۡدِيَكُمۡ وَاَرۡجُلَـكُمۡ مِّنۡ خِلَافٍ وَّلَاُصَلِّبَنَّكُمۡ اَجۡمَعِيۡنَۚQoola aamantum lahuu qabla an aazana lakum innahuu lakabiirukumul lazii 'alla makumus sihra falasawfa ta'lamuun; la uqatti'anna aidiyakum wa arjulakum min khilaafinw wa la usallibanna kum ajma'iin49. Dia (Fir‘aun) berkata, "Mengapa kamu beriman kepada Musa sebelum aku memberi izin kepadamu? Sesungguhnya dia pemimpinmu yang mengajarkan sihir kepadamu. Nanti kamu pasti akan tahu (akibat perbuatanmu). Pasti akan kupotong tangan dan kakimu bersilang dan sungguh, akan kusalib kamu semuanya."Juz ke-19 tafsir ayat ke-49
-
قَالُوۡا لَا ضَيۡرَ اِنَّاۤ اِلٰى رَبِّنَا مُنۡقَلِبُوۡنَۚQooluu la daira innaaa ilaa Rabbinaa munqallibuun50. Mereka berkata, "Tidak ada yang kami takutkan, karena kami akan kembali kepada Tuhan kami.Juz ke-19 tafsir ayat ke-50
-
اِنَّا نَطۡمَعُ اَنۡ يَّغۡفِرَ لَـنَا رَبُّنَا خَطٰيٰـنَاۤ اَنۡ كُنَّاۤ اَوَّلَ الۡمُؤۡمِنِيۡنَؕInnaa natma'u ai yaghfira lanaa Rabbunna khataa yaanaaa an kunnaaa awwalal mu'miniin51. Sesungguhnya kami sangat menginginkan sekiranya Tuhan kami akan mengampuni kesalahan kami, karena kami menjadi orang yang pertama-tama beriman."Juz ke-19 tafsir ayat ke-51
-
وَاَوۡحَيۡنَاۤ اِلٰى مُوۡسٰٓى اَنۡ اَسۡرِ بِعِبَادِىۡۤ اِنَّكُمۡ مُّتَّبَعُوۡنَ Wa awhainaaa ilaa Muusaaa an asri bi'ibaadiii innakum muttaba'uun52. Dan Kami wahyukan (perintahkan) kepada Musa, "Pergilah pada malam hari dengan membawa hamba-hamba-Ku (Bani Israil), sebab pasti kamu akan dikejar."Juz ke-19 tafsir ayat ke-52
-
فَاَرۡسَلَ فِرۡعَوۡنُ فِى الۡمَدَآٮِٕنِ حٰشِرِيۡنَۚFa arsala Fir'awnu filmadaaa'ini haashiriin53. Kemudian Fir‘aun mengirimkan orang ke kota-kota (untuk mengumpulkan bala tentaranya).Juz ke-19 tafsir ayat ke-53
-
اِنَّ هٰٓؤُلَاۤءِ لَشِرۡذِمَةٌ قَلِيۡلُوۡنَۙInna haaa'ulaaa'i lashir zimatun qaliiluun54. (Fir‘aun berkata), "Sesungguhnya mereka (Bani Israil) hanya sekelompok kecil,Juz ke-19 tafsir ayat ke-54
-
وَاِنَّهُمۡ لَـنَا لَـغَآٮِٕظُوۡنَۙWa innahum lanaa laghaaa'izuun55. dan sesungguhnya mereka telah berbuat hal-hal yang menimbulkan amarah kita,Juz ke-19 tafsir ayat ke-55
-
وَاِنَّا لَجَمِيۡعٌ حٰذِرُوۡنَؕWa innaa lajamii'un haaziruun56. dan sesungguhnya kita semua tanpa kecuali harus selalu waspada."Juz ke-19 tafsir ayat ke-56
-
فَاَخۡرَجۡنٰهُمۡ مِّنۡ جَنّٰتٍ وَّعُيُوۡنٍۙFa akhrajnaahum min Jannaatinw wa 'uyuun57. Kemudian, Kami keluarkan mereka (Fir‘aun dan kaumnya) dari taman-taman dan mata air,Juz ke-19 tafsir ayat ke-57
-
وَّكُنُوۡزٍ وَّمَقَامٍ كَرِيۡمٍۙWa kunuuzinw wa ma qoomin kariim58. dan (dari) harta kekayaan dan kedudukan yang mulia,Juz ke-19 tafsir ayat ke-58
-
كَذٰلِكَؕ وَاَوۡرَثۡنٰهَا بَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَؕKazaalika wa awrasnaahaa Baniii Israaa'iil59. demikianlah, dan Kami anugerahkan semuanya (itu) kepada Bani Israil.Juz ke-19 tafsir ayat ke-59
-
فَاَ تۡبَعُوۡهُمۡ مُّشۡرِقِيۡنَFa atba'uuhum mushriqiin60. Lalu (Fir‘aun dan bala tentaranya) dapat menyusul mereka pada waktu matahari terbit.Juz ke-19 tafsir ayat ke-60
-
فَلَمَّا تَرَآءَ الۡجَمۡعٰنِ قَالَ اَصۡحٰبُ مُوۡسٰٓى اِنَّا لَمُدۡرَكُوۡنَۚ Falammaa taraaa'al jam'aani qoola as haabu Muusaaa innaa lamudrakuun61. Maka ketika kedua golongan itu saling melihat, berkatalah pengikut-pengikut Musa, "Kita benar-benar akan tersusul."Juz ke-19 tafsir ayat ke-61
-
قَالَ كَلَّا ۚ اِنَّ مَعِىَ رَبِّىۡ سَيَهۡدِيۡنِQoola kallaaa inna ma'iya Rabbii sa yahdiin62. Dia (Musa) menjawab, "Sekali-kali tidak akan (tersusul); sesungguhnya Tuhanku bersamaku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku."Juz ke-19 tafsir ayat ke-62
-
فَاَوۡحَيۡنَاۤ اِلٰى مُوۡسٰٓى اَنِ اضۡرِبْ بِّعَصَاكَ الۡبَحۡرَؕ فَانْفَلَقَ فَكَانَ كُلُّ فِرۡقٍ كَالطَّوۡدِ الۡعَظِيۡمِۚFa awhainaaa ilaa Muusaaa anidrib bi'asaakal bahra fanfalaqa fakaana kullu firqin kattawdil 'aziim63. Lalu Kami wahyukan kepada Musa, "Pukullah laut itu dengan tongkatmu." Maka terbelahlah lautan itu, dan setiap belahan seperti gunung yang besar.Juz ke-19 tafsir ayat ke-63
-
وَاَزۡلَـفۡنَا ثَمَّ الۡاٰخَرِيۡنَۚWa azlafnaa sammal aakhariin64. Dan di sanalah Kami dekatkan golongan yang lain.Juz ke-19 tafsir ayat ke-64
-
وَاَنۡجَيۡنَا مُوۡسٰى وَمَنۡ مَّعَهٗۤ اَجۡمَعِيۡنَۚWa anjainaa Muusaa wa mam ma'ahuuu ajma'iin65. Dan Kami selamatkan Musa dan orang-orang yang bersamanya.Juz ke-19 tafsir ayat ke-65
-
ثُمَّ اَغۡرَقۡنَا الۡاٰخَرِيۡنَؕSumma aghraqnal aakhariin66. Kemudian Kami tenggelamkan golongan yang lain.Juz ke-19 tafsir ayat ke-66
-
اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاَيَةً ؕ وَمَا كَانَ اَكۡثَرُهُمۡ مُّؤۡمِنِيۡنَInna fii zaalika la Aayaah; wa maa kaana aksaru hu mu'miniin67. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat suatu tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.Juz ke-19 tafsir ayat ke-67
-
وَاِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الرَّحِيۡمُWa inna Rabbaka la Huwal 'Aziizur Rahiim68. Dan sesungguhnya Tuhanmu Dialah Yang Mahaperkasa, Maha Penyayang.Juz ke-19 tafsir ayat ke-68
-
وَاتۡلُ عَلَيۡهِمۡ نَبَاَ اِبۡرٰهِيۡمَۘWatlu 'alaihim naba-a Ibraahiim69. Dan bacakanlah kepada mereka kisah Ibrahim.Juz ke-19 tafsir ayat ke-69
-
اِذۡ قَالَ لِاَبِيۡهِ وَقَوۡمِهٖ مَا تَعۡبُدُوۡنَIz qoola li abiihi wa qawmihii maa ta'buduun70. Ketika dia (Ibrahim) berkata kepada ayahnya dan kaumnya, "Apakah yang kamu sembah?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-70
-
قَالُوۡا نَـعۡبُدُ اَصۡنَامًا فَنَظَلُّ لَهَا عٰكِفِيۡنَQooluu na'budu asnaaman fanazallu lahaa 'aakifiin71. Mereka menjawab, "Kami menyembah berhala-berhala dan kami senantiasa tekun menyembahnya."Juz ke-19 tafsir ayat ke-71
-
قَالَ هَلۡ يَسۡمَعُوۡنَكُمۡ اِذۡ تَدۡعُوۡنَۙQoola hal yasma'uuna kum iz tad'uun72. Dia (Ibrahim) berkata, "Apakah mereka mendengarmu ketika kamu berdoa (kepadanya)?Juz ke-19 tafsir ayat ke-72
-
اَوۡ يَنۡفَعُوۡنَكُمۡ اَوۡ يَضُرُّوۡنَAw yanfa'uunakum aw yadurruun73. Atau (dapatkah) mereka memberi manfaat atau mencelakakan kamu?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-73
-
قَالُوۡا بَلۡ وَجَدۡنَاۤ اٰبَآءَنَا كَذٰلِكَ يَفۡعَلُوۡنَQooluu bal wajadnaaa aabaaa 'anaa kazaalika yaf'aluun74. Mereka menjawab, "Tidak, tetapi kami dapati nenek moyang kami berbuat begitu."Juz ke-19 tafsir ayat ke-74
-
قَالَ اَفَرَءَيۡتُمۡ مَّا كُنۡتُمۡ تَعۡبُدُوۡنَۙQoola afara 'aitum maa kuntum ta'buduun75. Dia (Ibrahim) berkata, "Apakah kamu memperhatikan apa yang kamu sembah,Juz ke-19 tafsir ayat ke-75
-
اَنۡـتُمۡ وَاٰبَآؤُكُمُ الۡاَقۡدَمُوۡنَ ۖ Antum wa aabaaa'ukumul aqdamuun76. kamu dan nenek moyang kamu yang terdahulu?Juz ke-19 tafsir ayat ke-76
-
فَاِنَّهُمۡ عَدُوٌّ لِّىۡۤ اِلَّا رَبَّ الۡعٰلَمِيۡنَۙFa innahum 'aduwwwul liii illaa Rabbal 'aalamiin77. Sesungguhnya mereka (apa yang kamu sembah) itu musuhku, lain halnya Tuhan seluruh alam,Juz ke-19 tafsir ayat ke-77
-
الَّذِىۡ خَلَقَنِىۡ فَهُوَ يَهۡدِيۡنِۙAllazii khalaqanii fa Huwa yahdiin78. (yaitu) Yang telah menciptakan aku, maka Dia yang memberi petunjuk kepadaku,Juz ke-19 tafsir ayat ke-78
-
وَ الَّذِىۡ هُوَ يُطۡعِمُنِىۡ وَيَسۡقِيۡنِۙWallazii Huwa yut'imunii wa yasqiin79. dan Yang memberi makan dan minum kepadaku;Juz ke-19 tafsir ayat ke-79
-
وَاِذَا مَرِضۡتُ فَهُوَ يَشۡفِيۡنِ ۙWa izaa mardtu fahuwa yashfiin80. dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan aku,Juz ke-19 tafsir ayat ke-80
-
وَالَّذِىۡ يُمِيۡتُنِىۡ ثُمَّ يُحۡيِيۡنِۙWallazii yumiitunii summa yuhyiin81. dan Yang akan mematikan aku, kemudian akan menghidupkan aku (kembali),Juz ke-19 tafsir ayat ke-81
-
وَالَّذِىۡۤ اَطۡمَعُ اَنۡ يَّغۡفِرَ لِىۡ خَطِٓیْــَٔـتِىۡ يَوۡمَ الدِّيۡنِ ؕWallaziii atma'u ai yaghfira lii khatiii' atii Yawmad Diin82. dan Yang sangat kuinginkan akan mengampuni kesalahanku pada hari Kiamat."Juz ke-19 tafsir ayat ke-82
-
رَبِّ هَبۡ لِىۡ حُكۡمًا وَّاَلۡحِقۡنِىۡ بِالصّٰلِحِيۡنَۙRabbi hab lii hukmanw wa alhiqnii bis saalihiin83. (Ibrahim berdoa), "Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku ilmu dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang shalih,Juz ke-19 tafsir ayat ke-83
-
وَاجۡعَلْ لِّىۡ لِسَانَ صِدۡقٍ فِى الۡاٰخِرِيۡنَۙWaj'al lii lisaana sidqin fil aakhiriin84. dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang) kemudian,Juz ke-19 tafsir ayat ke-84
-
وَاجۡعَلۡنِىۡ مِنۡ وَّرَثَةِ جَنَّةِ النَّعِيۡمِۙWaj'alnii minw warasati Jannnatin Na'iim85. dan jadikanlah aku termasuk orang yang mewarisi surga yang penuh kenikmatan,Juz ke-19 tafsir ayat ke-85
-
وَاغۡفِرۡ لِاَبِىۡۤ اِنَّهٗ كَانَ مِنَ الضَّآلِّيۡنَۙWaghfir li abiii innahuu kaana mind daalliin86. dan ampunilah ayahku, sesungguhnya dia termasuk orang yang sesat,Juz ke-19 tafsir ayat ke-86
-
وَلَا تُخۡزِنِىۡ يَوۡمَ يُبۡعَثُوۡنَۙWa laa tukhzinii Yawma yub'asuun87. dan janganlah Engkau hinakan aku pada hari mereka dibangkitkan,Juz ke-19 tafsir ayat ke-87
-
يَوۡمَ لَا يَنۡفَعُ مَالٌ وَّلَا بَنُوۡنَۙYawma laa yanfa'u maalunw wa laa banuun88. (yaitu) pada hari (ketika) harta dan anak-anak tidak berguna,Juz ke-19 tafsir ayat ke-88
-
اِلَّا مَنۡ اَتَى اللّٰهَ بِقَلۡبٍ سَلِيۡمٍؕIllaa man atal laaha biqalbin saliim89. kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih,Juz ke-19 tafsir ayat ke-89
-
وَاُزۡلِفَتِ الۡجَـنَّةُ لِلۡمُتَّقِيۡنَۙWa uzlifatil Jannatu lilmuttaqiin90. dan surga didekatkan kepada orang-orang yang bertakwa,Juz ke-19 tafsir ayat ke-90
-
وَبُرِّزَتِ الۡجَحِيۡمُ لِلۡغٰوِيۡنَۙWa burrizatil Jahiimu lilghaawiin91. dan neraka Jahim diperlihatkan dengan jelas kepada orang-orang yang sesat,"Juz ke-19 tafsir ayat ke-91
-
وَقِيۡلَ لَهُمۡ اَيۡنَمَا كُنۡتُمۡ تَعۡبُدُوۡنَۙWa qiila lahum aina maa kuntum ta'buduun92. dan dikatakan kepada mereka, "Di mana berhala-berhala yang dahulu kamu sembah,Juz ke-19 tafsir ayat ke-92
-
مِنۡ دُوۡنِ اللّٰهِؕ هَلۡ يَنۡصُرُوۡنَكُمۡ اَوۡ يَنۡتَصِرُوۡنَؕMin duunil laahi hal yansuruunakum aw yantasiruun93. selain Allah? Dapatkah mereka menolong kamu atau menolong diri mereka sendiri?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-93
-
فَكُبۡكِبُوۡا فِيۡهَا هُمۡ وَالۡغَاوٗنَۙFakubkibuu fiihaa hum walghaawuun94. Maka mereka (sesembahan itu) dijungkirkan ke dalam neraka bersama orang-orang yang sesat,Juz ke-19 tafsir ayat ke-94
-
وَجُنُوۡدُ اِبۡلِيۡسَ اَجۡمَعُوۡنَؕWa junuudu Ibliisa ajma'uun95. dan bala tentara Iblis semuanya.Juz ke-19 tafsir ayat ke-95
-
قَالُوۡا وَهُمۡ فِيۡهَا يَخۡتَصِمُوۡنَۙQooluu wa hum fiihaa yakkhtasimuun96. Mereka berkata sambil bertengkar di dalamnya (neraka),Juz ke-19 tafsir ayat ke-96
-
تَاللّٰهِ اِنۡ كُنَّا لَفِىۡ ضَلٰلٍ مُّبِيۡنٍۙTallaahi in kunnaa lafii dalaalim mubiin97. "Demi Allah, sesungguhnya kita dahulu (di dunia) dalam kesesatan yang nyata,Juz ke-19 tafsir ayat ke-97
-
اِذۡ نُسَوِّيۡكُمۡ بِرَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَIz nusawwiikum bi Rabbil 'aalamiin98. karena kita mempersamakan kamu (berhala-berhala) dengan Tuhan seluruh alam.Juz ke-19 tafsir ayat ke-98
-
وَمَاۤ اَضَلَّنَاۤ اِلَّا الۡمُجۡرِمُوۡنَWa maaa adallanaaa illal mujrimuun99. Dan tidak ada yang menyesatkan kita kecuali orang-orang yang berdosa.Juz ke-19 tafsir ayat ke-99
-
فَمَا لَـنَا مِنۡ شٰفِعِيۡنَۙFamaa lanaa min shaa fi'iin100. Maka sehingga (sekarang) kita tidak mempunyai pemberi syafaat (penolong),Juz ke-19 tafsir ayat ke-100
-
وَلَا صَدِيۡقٍ حَمِيۡمٍWa laa sadiiqin hamiim101. dan tidak pula mempunyai teman yang akrab,Juz ke-19 tafsir ayat ke-101
-
فَلَوۡ اَنَّ لَـنَا كَرَّةً فَنَكُوۡنَ مِنَ الۡمُؤۡمِنِيۡنَFalaw anna lanaa karratan fanakuuna minal mu'miniin102. Maka seandainya kita dapat kembali (ke dunia) niscaya kita menjadi orang-orang yang beriman."Juz ke-19 tafsir ayat ke-102
-
اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاٰيَةً ؕ وَّمَا كَانَ اَكۡثَرُهُمۡ مُّؤۡمِنِيۡنَInna fii zaalika la Aayatanw wa maa kaana aksaruhum mu'miniin103. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.Juz ke-19 tafsir ayat ke-103
-
وَاِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الرَّحِيۡمُWa inna Rabbaka la Huwal 'Aziizur Rahiim104. Dan sungguh, Tuhanmu benar-benar Dialah Mahaperkasa, Maha Penyayang.Juz ke-19 tafsir ayat ke-104
-
كَذَّبَتۡ قَوۡمُ نُوۡحِ ۨالۡمُرۡسَلِيۡنَ ۖۚKazzabat qawmu Nuuhinil Mursaliin105. Kaum Nuh telah mendustakan para rasul.Juz ke-19 tafsir ayat ke-105
-
اِذۡ قَالَ لَهُمۡ اَخُوۡهُمۡ نُوۡحٌ اَلَا تَتَّقُوۡنَۚIz qoola lahum akhuuhum Nuuhun alaa tattaquun106. Ketika saudara mereka (Nuh) berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?Juz ke-19 tafsir ayat ke-106
-
اِنِّىۡ لَـكُمۡ رَسُوۡلٌ اَمِيۡنٌۙInnii lakum Rasuulun amiin107. Sesungguhnya aku ini seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,Juz ke-19 tafsir ayat ke-107
-
فَاتَّقُوۡا اللّٰهَ وَ اَطِيۡعُوۡنِۚFattaqullaaha wa atii'uun108. Maka bertakwalah kamu kepada Allah dan taatlah kepadaku.Juz ke-19 tafsir ayat ke-108
-
وَمَاۤ اَسۡـــَٔلُكُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ اَجۡرٍۚ اِنۡ اَجۡرِىَ اِلَّا عَلٰى رَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَۚWa maaa as'alukum 'alaihi min ajrin in ajriya illaa 'alaa Rabbil 'aalamiin109. Dan aku tidak meminta imbalan kepadamu atas ajakan itu; imbalanku hanyalah dari Tuhan seluruh alam.Juz ke-19 tafsir ayat ke-109
-
فَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاَطِيۡعُوۡنِ ؕFattaqul laaha wa atii'uun110. Maka bertakwalah kamu kepada Allah dan taatlah kepadaku."Juz ke-19 tafsir ayat ke-110
-
قَالُوۡۤا اَنُؤۡمِنُ لَكَ وَاتَّبَعَكَ الۡاَرۡذَلُوۡنَؕQooluuu anu'minu laka wattaba 'akal arzaluun111. Mereka berkata, "Apakah kami harus beriman kepadamu, padahal pengikut-pengikutmu orang-orang yang hina?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-111
-
قَالَ وَمَا عِلۡمِىۡ بِمَا كَانُوۡا يَعۡمَلُوۡنَۚQoola wa maa 'ilmii bimaa kaanuu ya'maluun112. Dia (Nuh) menjawab, "Tidak ada pengetahuanku tentang apa yang mereka kerjakan.Juz ke-19 tafsir ayat ke-112
-
اِنۡ حِسَابُهُمۡ اِلَّا عَلٰى رَبِّىۡ لَوۡ تَشۡعُرُوۡنَۚIn hisaabuhum illaa 'alaa Rabbii law tash'uruun113. Perhitungan (amal perbuatan) mereka tidak lain hanyalah kepada Tuhanku, jika kamu menyadari.Juz ke-19 tafsir ayat ke-113
-
وَمَاۤ اَنَا بِطَارِدِ الۡمُؤۡمِنِيۡنَۚWa maaa ana bitaaridil mu'miniin114. Dan aku tidak akan mengusir orang-orang yang beriman.Juz ke-19 tafsir ayat ke-114
-
اِنۡ اَنَا اِلَّا نَذِيۡرٌ مُّبِيۡنٌؕIn ana illaa naziirum mubiin115. Aku (ini) hanyalah pemberi peringatan yang jelas."Juz ke-19 tafsir ayat ke-115
-
قَالُوۡا لَٮِٕنۡ لَّمۡ تَنۡتَهِ يٰـنُوۡحُ لَـتَكُوۡنَنَّ مِنَ الۡمَرۡجُوۡمِيۡنَؕ Qooluu la'il lam tantahi yaa Nuuhu latakuunanna minal marjuumiin116. Mereka berkata, "Wahai Nuh! Sungguh, jika engkau tidak (mau) berhenti, niscaya engkau termasuk orang yang dirajam (dilempari batu sampai mati)."Juz ke-19 tafsir ayat ke-116
-
قَالَ رَبِّ اِنَّ قَوۡمِىۡ كَذَّبُوۡنِ ۖۚQoola Rabbi inna qawmii kazzabuun117. Dia (Nuh) berkata, "Ya Tuhanku, sungguh kaumku telah mendustakan aku;Juz ke-19 tafsir ayat ke-117
-
فَافۡتَحۡ بَيۡنِىۡ وَبَيۡنَهُمۡ فَتۡحًا وَّنَجِّنِىۡ وَمَنۡ مَّعِىَ مِنَ الۡمُؤۡمِنِيۡنَ Faftab bainii wa bai nahum fat hanw wa najjinii wa mam ma'iya minal mu'miniin118. maka berilah keputusan antara aku dengan mereka, dan selamatkanlah aku dan mereka yang beriman bersamaku."Juz ke-19 tafsir ayat ke-118
-
فَاَنۡجَيۡنٰهُ وَمَنۡ مَّعَهٗ فِى الۡـفُلۡكِ الۡمَشۡحُوۡنِۚFa anjainaahu wa mamma'ahuu fil fulkil mashhuun119. Kemudian Kami menyelamatkannya Nuh dan orang-orang yang bersamanya di dalam kapal yang penuh muatan.Juz ke-19 tafsir ayat ke-119
-
ثُمَّ اَغۡرَقۡنَا بَعۡدُ الۡبٰقِيۡنَؕSumma aghraqnaa ba'dul baaqiin120. Kemudian setelah itu Kami tenggelamkan orang-orang yang tinggal.Juz ke-19 tafsir ayat ke-120
-
اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاَيَةً ؕ وَّمَا كَانَ اَكۡثَرُهُمۡ مُّؤۡمِنِيۡنَInna fii zaalika la Aayaah; wa maa kaana aksaruhum mu'miniin121. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.Juz ke-19 tafsir ayat ke-121
-
وَ اِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الرَّحِيۡمُWa inna Rabbaka la huwal 'Aziizur Rahiim122. Dan sungguh, Tuhanmu, Dialah Yang Mahaperkasa, Maha Penyayang.Juz ke-19 tafsir ayat ke-122
-
كَذَّبَتۡ عَادُ اۨلۡمُرۡسَلِيۡنَ ۖ ۚKazzabat 'Aadunil mursaliin123. (Kaum) ‘Ad telah mendustakan para rasul.Juz ke-19 tafsir ayat ke-123
-
اِذۡ قَالَ لَهُمۡ اَخُوۡهُمۡ هُوۡدٌ اَلَا تَتَّقُوۡنَۚIz qoola lahum akhuuhum Huudun alaa tattaquun124. Ketika saudara mereka Hud berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?Juz ke-19 tafsir ayat ke-124
-
اِنِّىۡ لَـكُمۡ رَسُوۡلٌ اَمِيۡنٌۙInnii lakum Rasuulun amiin125. Sungguh, aku ini seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,Juz ke-19 tafsir ayat ke-125
-
فَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاَطِيۡعُوۡنِ ۚFattaqullaaha wa atii'uun126. karena itu bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.Juz ke-19 tafsir ayat ke-126
-
وَمَاۤ اَسۡــَٔـلُكُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ اَجۡرٍۚ اِنۡ اَجۡرِىَ اِلَّا عَلٰى رَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَ ؕWa maa as'alukum 'alaihi min ajrin in ajriya illaa 'alaa Rabbil 'aalamiin127. Dan aku tidak meminta imbalan kepadamu atas ajakan itu; imbalanku hanyalah dari Tuhan seluruh alam.Juz ke-19 tafsir ayat ke-127
-
اَتَبۡنُوۡنَ بِكُلِّ رِيۡعٍ اٰيَةً تَعۡبَثُوۡنَۙAtabnuuna bikulli rii'in aayatan ta'basuun128. Apakah kamu mendirikan istana-istana pada setiap tanah yang tinggi untuk kemegahan tanpa ditempati,Juz ke-19 tafsir ayat ke-128
-
وَ تَتَّخِذُوۡنَ مَصَانِعَ لَعَلَّكُمۡ تَخۡلُدُوۡنَۚWa tattakhizuuna masaani'a la'allakum takhluduun129. dan kamu membuat benteng-benteng dengan harapan kamu hidup kekal?Juz ke-19 tafsir ayat ke-129
-
وَاِذَا بَطَشۡتُمۡ بَطَشۡتُمۡ جَبَّارِيۡنَۚWa izaa batashtum batashtum jabbaariin130. Dan apabila kamu menyiksa, maka kamu lakukan secara kejam dan bengis.Juz ke-19 tafsir ayat ke-130
-
فَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاَطِيۡعُوۡنِ ۚFattaqul laaha wa atii'uun131. Maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku,Juz ke-19 tafsir ayat ke-131
-
وَاتَّقُوۡا الَّذِىۡۤ اَمَدَّكُمۡ بِمَا تَعۡلَمُوۡنَۚWattaqul laziii amad dakum bimaa ta'lamuun132. dan tetaplah kamu bertakwa kepada-Nya yang telah menganugerahkan kepadamu apa yang kamu ketahui.Juz ke-19 tafsir ayat ke-132
-
اَمَدَّكُمۡ بِاَنۡعَامٍ وَّبَنِيۡنَ ۚۙAmaddakum bi an'aa minw wa baniin133. Dia (Allah) telah menganugerahkan kepadamu hewan ternak dan anak-anak,Juz ke-19 tafsir ayat ke-133
-
وَجَنّٰتٍ وَّعُيُوۡنٍۚWa jannaatinw wa 'uyuun134. dan kebun-kebun, dan mata air,Juz ke-19 tafsir ayat ke-134
-
اِنِّىۡۤ اَخَافُ عَلَيۡكُمۡ عَذَابَ يَوۡمٍ عَظِيۡمٍؕInnii akhaafu 'alaikum 'azaaba Yawmin 'aziim135. sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa azab pada hari yang besar."Juz ke-19 tafsir ayat ke-135
-
قَالُوۡا سَوَآءٌ عَلَيۡنَاۤ اَوَعَظۡتَ اَمۡ لَمۡ تَكُنۡ مِّنَ الۡوٰعِظِيۡنَۙ Qooluu sawaaa'un 'alainaaa awa 'azta am lam takum minal waa'iziin136. Mereka menjawab, "Sama saja bagi kami, apakah engkau memberi nasihat atau tidak memberi nasihat,Juz ke-19 tafsir ayat ke-136
-
اِنۡ هٰذَاۤ اِلَّا خُلُقُ الۡاَوَّلِيۡنَۙIn haazaaa illaa khuluqul awwaliin137. (agama kami) ini tidak lain hanyalah adat kebiasaan orang-orang terdahulu,Juz ke-19 tafsir ayat ke-137
-
وَمَا نَحۡنُ بِمُعَذَّبِيۡنَۚWa maa nahnu bimu 'azzabiin138. dan kami (sama sekali) tidak akan diazab."Juz ke-19 tafsir ayat ke-138
-
فَكَذَّبُوۡهُ فَاَهۡلَـكۡنٰهُمۡؕ اِنَّ فِىۡ ذٰلِكَ لَاَيَةً ؕ وَ مَا كَانَ اَكۡثَرُهُمۡ مُّؤۡمِنِيۡنَFakazzabuuhu fa ahlaknaahum; inna fii zaalika la aayah; wa maa kaana aksaruhum mu'miniin139. Maka mereka mendustakannya (Hud), lalu Kami binasakan mereka. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.Juz ke-19 tafsir ayat ke-139
-
وَاِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الرَّحِيۡمُWa inna Rabbaka la huwal 'Aziizur Rahiim140. Dan sungguh, Tuhanmu, Dialah Yang Mahaperkasa, Maha Penyayang.Juz ke-19 tafsir ayat ke-140
-
كَذَّبَتۡ ثَمُوۡدُ الۡمُرۡسَلِيۡنَ ۖۚKazzabat Samuudul mursaliin141. Kaum Tsamud telah mendustakan para rasul.Juz ke-19 tafsir ayat ke-141
-
اِذۡ قَالَ لَهُمۡ اَخُوۡهُمۡ صٰلِحٌ اَلَا تَتَّقُوۡنَۚIz qoola lahum akhuuhum Saalihun alaa tattaquun142. Ketika saudara mereka Shalih berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?Juz ke-19 tafsir ayat ke-142
-
اِنِّىۡ لَـكُمۡ رَسُوۡلٌ اَمِيۡنٌۙInnii lakum Rasuulun amiin143. Sungguh, aku ini seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,Juz ke-19 tafsir ayat ke-143
-
فَاتَّقُوۡا اللّٰهَ وَاَطِيۡعُوۡنِۚFattaqul laaha wa atii'uun144. karena itu bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.Juz ke-19 tafsir ayat ke-144
-
وَمَاۤ اَسۡــَٔلُكُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ اَجۡرٍۚ اِنۡ اَجۡرِىَ اِلَّا عَلٰى رَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَؕWa maaa as'alukum 'alaihi min ajrin in ajriya illaa 'alaa Rabbil 'aalamiin145. Dan aku tidak meminta sesuatu imbalan kepadamu atas ajakan itu, imbalanku hanyalah dari Tuhan seluruh alam.Juz ke-19 tafsir ayat ke-145
-
اَتُتۡرَكُوۡنَ فِىۡ مَا هٰهُنَاۤ اٰمِنِيۡنَۙAtutrakuuna fii maa haahunnaaa aaminiin146. Apakah kamu (mengira) akan dibiarkan tinggal di sini (di negeri kamu ini) dengan aman,Juz ke-19 tafsir ayat ke-146
-
فِىۡ جَنّٰتٍ وَّعُيُوۡنٍۙFii jannaatinw wa 'uyuun147. di dalam kebun-kebun dan mata air,Juz ke-19 tafsir ayat ke-147
-
وَّزُرُوۡعٍ وَّنَخۡلٍ طَلۡعُهَا هَضِيۡمٌۚWa zuruu inw wa nakhlin tal 'uhaa hadiim148. dan tanaman-tanaman dan pohon-pohon kurma yang mayangnya lembut.Juz ke-19 tafsir ayat ke-148
-
وَتَـنۡحِتُوۡنَ مِنَ الۡجِبَالِ بُيُوۡتًا فٰرِهِيۡنَۚWa tanhituuna minal jibaali buyuutan faarihiin149. Dan kamu pahat dengan terampil sebagian gunung-gunung untuk dijadikan rumah-rumah;Juz ke-19 tafsir ayat ke-149
-
فَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاَطِيۡعُوۡنِ ۚFattaqul laaha wa atii'uun150. maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku;Juz ke-19 tafsir ayat ke-150
-
وَلَا تُطِيۡعُوۡۤا اَمۡرَ الۡمُسۡرِفِيۡنَۙWa laa tutii'uuu amral musrifiin151. dan janganlah kamu menaati perintah orang-orang yang melampaui batas,Juz ke-19 tafsir ayat ke-151
-
الَّذِيۡنَ يُفۡسِدُوۡنَ فِى الۡاَرۡضِ وَ لَا يُصۡلِحُوۡنَAllaziina yufsiduuna fil ardi wa laa yuslihuun152. yang berbuat kerusakan di bumi dan tidak mengadakan perbaikan."Juz ke-19 tafsir ayat ke-152
-
قَالُوۡۤا اِنَّمَاۤ اَنۡتَ مِنَ الۡمُسَحَّرِيۡنَۚQooluuu innamaa anta minal musahhariin153. Mereka berkata, "Sungguh, engkau hanyalah termasuk orang yang kena sihir;Juz ke-19 tafsir ayat ke-153
-
مَاۤ اَنۡتَ اِلَّا بَشَرٌ مِّثۡلُـنَا ۖۚ فَاۡتِ بِاٰيَةٍ اِنۡ كُنۡتَ مِنَ الصّٰدِقِيۡنَMaaa anta illaa basharum mislunaa faati bi Aayatin in kunta minas saadiqiin154. engkau hanyalah manusia seperti kami; maka datangkanlah sesuatu mukjizat jika engkau termasuk orang yang benar."Juz ke-19 tafsir ayat ke-154
-
قَالَ هٰذِهٖ نَاقَةٌ لَّهَا شِرۡبٌ وَّلَـكُمۡ شِرۡبُ يَوۡمٍ مَّعۡلُوۡمٍۚ Qoola haazihii naaqatul lahaa shirbunw w alakum shirbu yawmim ma'luum155. Dia (Shalih) menjawab, "Ini seekor unta betina, yang berhak mendapatkan (giliran) minum, dan kamu juga berhak mendapatkan minum pada hari yang ditentukan.Juz ke-19 tafsir ayat ke-155
-
وَلَا تَمَسُّوۡهَا بِسُوۡٓءٍ فَيَاۡخُذَكُمۡ عَذَابُ يَوۡمٍ عَظِيۡمٍWa laa tamassuuhaa bisuuu'in fa yaakhuzakum 'azaabu Yawmin 'Aziim156. Dan jangan kamu menyentuhnya (unta itu) dengan sesuatu kejahatan, nanti kamu akan ditimpa azab pada hari yang dahsyat."Juz ke-19 tafsir ayat ke-156
-
فَعَقَرُوۡهَا فَاَصۡبَحُوۡا نٰدِمِيۡنَۙFa'aqaruuhaa fa asbahuu naadimiin157. Kemudian mereka membunuhnya, lalu mereka merasa menyesal,Juz ke-19 tafsir ayat ke-157
-
فَاَخَذَهُمُ الۡعَذَابُؕ اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاٰيَةً ؕ وَمَا كَانَ اَكۡثَرُهُمۡ مُّؤۡمِنِيۡنَFa akhazahumul 'azaab; inna fii zaalika la Aayah; wa maa kaana aksaruhum m'miniin158. maka mereka ditimpa azab. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.Juz ke-19 tafsir ayat ke-158
-
وَاِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الرَّحِيۡمُWa inna Rabbaka la Huwal 'Aziizur Rahiim159. Dan sungguh, Tuhanmu, Dialah Yang Mahaperkasa, Maha Penyayang.Juz ke-19 tafsir ayat ke-159
-
كَذَّبَتۡ قَوۡمُ لُوۡطٍ اۨلۡمُرۡسَلِيۡنَ ۖ ۚkazzabat qawmu Luutinil mursaliin160. Kaum Luth telah mendustakan para rasul,Juz ke-19 tafsir ayat ke-160
-
اِذۡ قَالَ لَهُمۡ اَخُوۡهُمۡ لُوۡطٌ اَلَا تَتَّقُوۡنَۚIz qoola lahum akhuuhum Luutun alaa tattaquun161. ketika saudara mereka Luth berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-161
-
اِنِّىۡ لَـكُمۡ رَسُوۡلٌ اَمِيۡنٌۙInnii lakum rasuulun amiin162. Sungguh, aku ini seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,Juz ke-19 tafsir ayat ke-162
-
فَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاَطِيۡعُوۡنِۚFattaqul laaha wa atii'uun163. maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.Juz ke-19 tafsir ayat ke-163
-
وَمَاۤ اَسۡــَٔـلُكُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ اَجۡرٍۚ اِنۡ اَجۡرِىَ اِلَّا عَلٰى رَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَ ؕWa maaa as'alukum 'alaihi min ajrin in ajriya illaa 'alaa Rabbil 'aalamiin164. Dan aku tidak meminta imbalan kepadamu atas ajakan itu; imbalanku hanyalah dari Tuhan seluruh alam.Juz ke-19 tafsir ayat ke-164
-
اَتَاۡتُوۡنَ الذُّكۡرَانَ مِنَ الۡعٰلَمِيۡنَۙAtaatuunaz zukraana minal 'aalamiin165. Mengapa kamu mendatangi jenis laki-laki di antara manusia (berbuat homoseks),Juz ke-19 tafsir ayat ke-165
-
وَ تَذَرُوۡنَ مَا خَلَقَ لَـكُمۡ رَبُّكُمۡ مِّنۡ اَزۡوَاجِكُمۡؕ بَلۡ اَنۡـتُمۡ قَوۡمٌ عٰدُوۡنَWa tazaruuna maa khalaqa lakum Rabbukum min azwaajikum; bal antum qawmun 'aaduun166. dan kamu tinggalkan (perempuan) yang diciptakan Tuhan untuk menjadi istri-istri kamu? Kamu (memang) orang-orang yang melampaui batas."Juz ke-19 tafsir ayat ke-166
-
قَالُوۡا لَٮِٕنۡ لَّمۡ تَنۡتَهِ يٰلُوۡطُ لَـتَكُوۡنَنَّ مِنَ الۡمُخۡرَجِيۡنَ Qaluu la'il lam tantahi yaa Luutu latakuunanna minal mukhrajiin167. Mereka menjawab, "Wahai Luth! Jika engkau tidak berhenti, engkau termasuk orang-orang yang terusir."Juz ke-19 tafsir ayat ke-167
-
قَالَ اِنِّىۡ لِعَمَلِكُمۡ مِّنَ الۡقَالِيۡنَؕQoola innii li'amalikum minal qooliin168. Dia (Luth) berkata, "Aku sungguh benci kepada perbuatanmu."Juz ke-19 tafsir ayat ke-168
-
رَبِّ نَجِّنِىۡ وَاَهۡلِىۡ مِمَّا يَعۡمَلُوۡنَRabbi najjjinii wa ahlii mimmmaa ya'maluun169. (Luth berdoa), "Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dan keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan."Juz ke-19 tafsir ayat ke-169
-
فَنَجَّيۡنٰهُ وَ اَهۡلَهٗۤ اَجۡمَعِيۡنَۙFanajjainaahu wa ahlahuuu ajma'iin170. Lalu Kami selamatkan dia bersama keluarganya semua,Juz ke-19 tafsir ayat ke-170
-
اِلَّا عَجُوۡزًا فِى الۡغٰبِرِيۡنَۚIllaa 'ajuuzan filghaabiriin171. kecuali seorang perempuan tua (istrinya), yang termasuk dalam golongan yang tinggal.Juz ke-19 tafsir ayat ke-171
-
ثُمَّ دَمَّرۡنَا الۡاٰخَرِيۡنَۚSumma dammarnal aa khariin172. Kemudian Kami binasakan yang lain.Juz ke-19 tafsir ayat ke-172
-
وَاَمۡطَرۡنَا عَلَيۡهِمۡ مَّطَرًاۚ فَسَآءَ مَطَرُ الۡمُنۡذَرِيۡنَWa amtarnaa 'alaihim mataran fasaaa'a matarul munzariin173. Dan Kami hujani mereka (dengan hujan batu), maka betapa buruk hujan yang menimpa orang-orang yang telah diberi peringatan itu.Juz ke-19 tafsir ayat ke-173
-
اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاَيَةً ؕ وَمَا كَانَ اَكۡثَرُهُمۡ مُّؤۡمِنِيۡنَInna fii zaalika la Aayah; wa maa kaana aksaruhum mu'miniin174. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.Juz ke-19 tafsir ayat ke-174
-
وَاِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الرَّحِيۡمُWa inna Rabbaka la Huwal 'Aziizur Rahiim175. Dan sungguh, Tuhanmu, Dialah Yang Mahaperkasa, Maha Penyayang.Juz ke-19 tafsir ayat ke-175
-
كَذَّبَ اَصۡحٰبُ لْئَيۡكَةِ الۡمُرۡسَلِيۡنَ ۖۚKazzaba As haabul Aykatil mursaliin176. Penduduk Aikah telah mendustakan para rasul;Juz ke-19 tafsir ayat ke-176
-
اِذۡ قَالَ لَهُمۡ شُعَيۡبٌ اَلَا تَتَّقُوۡنَۚIz qoola lahum Shu'aybun alaa tattaquun177. ketika Syuaib berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?Juz ke-19 tafsir ayat ke-177
-
اِنِّىۡ لَـكُمۡ رَسُوۡلٌ اَمِيۡنٌۙInnii lakum Rasuulun amiin178. Sungguh, aku adalah rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,Juz ke-19 tafsir ayat ke-178
-
فَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاَطِيۡعُوۡنِۚFattaqul laaha wa atii'uun179. maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku;Juz ke-19 tafsir ayat ke-179
-
وَمَاۤ اَسۡـَٔـــلُكُمۡ عَلَيۡهِ مِنۡ اَجۡرٍۚ اِنۡ اَجۡرِىَ اِلَّا عَلٰى رَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَ ؕWa maaa as'alukum 'alaihi min ajrin in ajriya illaa 'alaa Rabbil 'aalamiin180. Dan aku tidak meminta imbalan kepadamu atas ajakan itu; imbalanku hanyalah dari Tuhan seluruh alam.Juz ke-19 tafsir ayat ke-180
-
اَوۡفُوا الۡـكَيۡلَ وَلَا تَكُوۡنُوۡا مِنَ الۡمُخۡسِرِيۡنَۚAwful kaila wa laa takuunuu minal mukhsiriin181. Sempurnakanlah takaran dan janganlah kamu merugikan orang lain.Juz ke-19 tafsir ayat ke-181
-
وَزِنُوۡا بِالۡقِسۡطَاسِ الۡمُسۡتَقِيۡمِۚWa zinuu bilqistaasil mustaqiim182. Dan timbanglah dengan timbangan yang benar.Juz ke-19 tafsir ayat ke-182
-
وَلَا تَبۡخَسُوا النَّاسَ اَشۡيَآءَهُمۡ وَلَا تَعۡثَوۡا فِى الۡاَرۡضِ مُفۡسِدِيۡنَۚ Wa laa tabkhasun naasa ashyaaa 'ahum wa laa ta'saw fil ardi mufsidiin183. Dan janganlah kamu merugikan manusia dengan mengurangi hak-haknya dan janganlah membuat kerusakan di bumi;Juz ke-19 tafsir ayat ke-183
-
وَاتَّقُوا الَّذِىۡ خَلَقَكُمۡ وَالۡجِـبِلَّةَ الۡاَوَّلِيۡنَؕWattaqul lazii khalaqakum waljibillatal awwaliin184. dan bertakwalah kepada Allah yang telah menciptakan kamu dan umat-umat yang terdahulu."Juz ke-19 tafsir ayat ke-184
-
قَالُوۡۤا اِنَّمَاۤ اَنۡتَ مِنَ الۡمُسَحَّرِيۡنَۙQooluuu innamaa anta minal musahhariin185. Mereka berkata, "Engkau tidak lain hanyalah orang-orang yang kena sihir.Juz ke-19 tafsir ayat ke-185
-
وَمَاۤ اَنۡتَ اِلَّا بَشَرٌ مِّثۡلُـنَا وَ اِنۡ نَّظُنُّكَ لَمِنَ الۡكٰذِبِيۡنَۚ Wa maaa anta illaa basharum mislunaa wa innazunnuka laminal kaazibiin186. Dan engkau hanyalah manusia seperti kami, dan sesungguhnya kami yakin engkau termasuk orang-orang yang berdusta.Juz ke-19 tafsir ayat ke-186
-
فَاَسۡقِطۡ عَلَيۡنَا كِسَفًا مِّنَ السَّمَآءِ اِنۡ كُنۡتَ مِنَ الصّٰدِقِيۡنَؕ Fa asqit 'alainaa kisafam minas samaaa'i in kunta minas saadiqiin187. Maka jatuhkanlah kepada kami gumpalan dari langit, jika engkau termasuk orang-orang yang benar."Juz ke-19 tafsir ayat ke-187
-
قَالَ رَبِّىۡۤ اَعۡلَمُ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَQoola Rabbiii a'lamu bimaa ta'maluun188. Dia (Syuaib) berkata, "Tuhanku lebih mengetahui apa yang kamu kerjakan."Juz ke-19 tafsir ayat ke-188
-
فَكَذَّبُوۡهُ فَاَخَذَهُمۡ عَذَابُ يَوۡمِ الظُّلَّةِؕ اِنَّهٗ كَانَ عَذَابَ يَوۡمٍ عَظِيۡمٍFakazzabuuhu fa akhazahum 'azaabu Yawmiz zullah; innahuu kaana 'azaaba Yawmin 'Aziim189. Kemudian mereka mendustakannya (Syuaib), lalu mereka ditimpa azab pada hari yang gelap. Sungguh, itulah azab pada hari yang dahsyat.Juz ke-19 tafsir ayat ke-189
-
اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاَيَةً ؕ وَمَا كَانَ اَكۡثَرُهُمۡ مُّؤۡمِنِيۡنَInna fii zaalika la Aayah; wa maa kaana aksaruhum mu'miniin190. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.Juz ke-19 tafsir ayat ke-190
-
وَاِنَّ رَبَّكَ لَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الرَّحِيۡمُWa inna Rabbaka la huwal 'Aziizur Rahiim191. Dan sungguh, Tuhanmu, Dialah yang Mahaperkasa, Maha Penyayang.Juz ke-19 tafsir ayat ke-191
-
وَاِنَّهٗ لَـتَنۡزِيۡلُ رَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَؕWa innahuu latanziilu Rabbil 'aalamiin192. Dan sungguh, (Al-Qur'an) ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan seluruh alam,Juz ke-19 tafsir ayat ke-192
-
نَزَلَ بِهِ الرُّوۡحُ الۡاَمِيۡنُۙNazala bihir Ruuhul Amiin193. Yang dibawa turun oleh ar-Ruh al-Amin (Jibril),Juz ke-19 tafsir ayat ke-193
-
عَلٰى قَلۡبِكَ لِتَكُوۡنَ مِنَ الۡمُنۡذِرِيۡنَۙ'Alaa qalbika litakuuna minal munziriin194. ke dalam hatimu (Muhammad) agar engkau termasuk orang yang memberi peringatan,Juz ke-19 tafsir ayat ke-194
-
بِلِسَانٍ عَرَبِىٍّ مُّبِيۡنٍؕBilisaanin 'Arabiyyim mubiin195. dengan bahasa Arab yang jelas.Juz ke-19 tafsir ayat ke-195
-
وَاِنَّهٗ لَفِىۡ زُبُرِ الۡاَوَّلِيۡنَWa innahuu lafii Zuburil awwaliin196. Dan sungguh, (Al-Qur'an) itu (disebut) dalam kitab-kitab orang yang terdahulu.Juz ke-19 tafsir ayat ke-196
-
اَوَلَمۡ يَكُنۡ لَّهُمۡ اٰيَةً اَنۡ يَّعۡلَمَهٗ عُلَمٰٓؤُا بَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَؕ Awalam yakul lahum Aayatan ai ya'lamahuu 'ulamaaa'u Baniii Israaa'iil197. Apakah tidak (cukup) menjadi bukti bagi mereka, bahwa para ulama Bani Israil mengetahuinya?Juz ke-19 tafsir ayat ke-197
-
وَلَوۡ نَزَّلۡنٰهُ عَلٰى بَعۡضِ الۡاَعۡجَمِيۡنَۙWa law nazzalnaahu 'alaa ba'dil a'jamiin198. Dan seandainya (Al-Qur'an) itu Kami turunkan kepada sebagian dari golongan bukan Arab,Juz ke-19 tafsir ayat ke-198
-
فَقَرَاَهٗ عَلَيۡهِمۡ مَّا كَانُوۡا بِهٖ مُؤۡمِنِيۡنَؕFaqara ahuu 'alaihim maa kaanuu bihii mu'miniin199. lalu dia membacakannya kepada mereka (orang-orang kafir); niscaya mereka tidak juga akan beriman kepadanya.Juz ke-19 tafsir ayat ke-199
-
كَذٰلِكَ سَلَكۡنٰهُ فِىۡ قُلُوۡبِ الۡمُجۡرِمِيۡنَؕKazaalika salaknaahu fii quluubil mujrimiin200. Demikianlah, Kami masukkan (sifat dusta dan ingkar) ke dalam hati orang-orang yang berdosa,Juz ke-19 tafsir ayat ke-200
-
لَا يُؤۡمِنُوۡنَ بِهٖ حَتّٰى يَرَوُا الۡعَذَابَ الۡاَلِيۡمَۙLaa yu'minuuna bihii hattaa yarawul 'azaabal aliim201. mereka tidak akan beriman kepadanya, hingga mereka melihat azab yang pedih,Juz ke-19 tafsir ayat ke-201
-
فَيَاۡتِيَهُمۡ بَغۡتَةً وَّهُمۡ لَا يَشۡعُرُوۡنَۙFayaatiyahum baghtatanw wa hum laa yash'uruun202. maka datang azab kepada mereka secara mendadak, ketika mereka tidak menyadarinya,Juz ke-19 tafsir ayat ke-202
-
فَيَـقُوۡلُوۡا هَلۡ نَحۡنُ مُنۡظَرُوۡنَؕFa yaquuluu hal nahnu munzaruun203. lalu mereka berkata, "Apakah kami diberi penangguhan waktu?"Juz ke-19 tafsir ayat ke-203
-
اَفَبِعَذَابِنَا يَسۡتَعۡجِلُوۡنَAafabi 'azaabinaa yasta'jiluun204. Bukankah mereka yang meminta agar azab Kami dipercepat?Juz ke-19 tafsir ayat ke-204
-
اَفَرَءَيۡتَ اِنۡ مَّتَّعۡنٰهُمۡ سِنِيۡنَۙAara'aita im matta'naahum siniin205. Maka bagaimana pendapatmu jika kepada mereka Kami berikan kenikmatan hidup beberapa tahun,Juz ke-19 tafsir ayat ke-205
-
ثُمَّ جَآءَهُمۡ مَّا كَانُوۡا يُوۡعَدُوۡنَۙSumma jaaa'ahum maa kaanuu yuu'aduun206. kemudian datang kepada mereka azab yang diancamkan kepada mereka,Juz ke-19 tafsir ayat ke-206
-
مَاۤ اَغۡنٰى عَنۡهُمۡ مَّا كَانُوۡا يُمَتَّعُوۡنَؕMaaa aghnaaa 'anhum maa kaanuu yumaatuu'uun207. niscaya tidak berguna bagi mereka kenikmatan yang mereka rasakan.Juz ke-19 tafsir ayat ke-207
-
وَمَاۤ اَهۡلَكۡنَا مِنۡ قَرۡيَةٍ اِلَّا لَهَا مُنۡذِرُوۡنَ ۛ ۖ Wa maaa ahlaknaa min qaryatin illaa lahaa munziruun208. Dan Kami tidak membinasakan sesuatu negeri, kecuali setelah ada orang-orang yang memberi peringatan kepadanya;Juz ke-19 tafsir ayat ke-208
-
ذِكۡرٰىۛ وَمَا كُنَّا ظٰلِمِيۡنَZikraa wa maa kunnaa zaalimiin209. untuk (menjadi) peringatan. Dan Kami tidak berlaku zhalim.Juz ke-19 tafsir ayat ke-209
-
وَمَا تَنَزَّلَتۡ بِهِ الشَّيٰطِيۡنُWa maa tanazzalat bihish Shayaatiin210. Dan (Al-Qur'an) itu tidaklah dibawa turun oleh setan-setan.Juz ke-19 tafsir ayat ke-210
-
وَمَا يَنۡۢبَغِىۡ لَهُمۡ وَمَا يَسۡتَطِيۡعُوۡنَؕWa maa yambaghii lahum wa maa yastatii'uun211. Dan tidaklah pantas bagi mereka (Al-Qur'an itu), dan mereka pun tidak akan sanggup.Juz ke-19 tafsir ayat ke-211
-
اِنَّهُمۡ عَنِ السَّمۡعِ لَمَعۡزُوۡلُوۡنَؕInnahum 'anis sam'i lama'zuuluun212. Sesungguhnya untuk mendengarkannya pun mereka dijauhkan.Juz ke-19 tafsir ayat ke-212
-
فَلَا تَدۡعُ مَعَ اللّٰهِ اِلٰهًا اٰخَرَ فَتَكُوۡنَ مِنَ الۡمُعَذَّبِيۡنَۚ Falaa tad'u ma'al laahi ilaahan aakhara fatakuuna minal mu'azzabiin213. Maka janganlah kamu menyeru (menyembah) tuhan selain Allah, nanti kamu termasuk orang-orang yang diazab.Juz ke-19 tafsir ayat ke-213
-
وَاَنۡذِرۡ عَشِيۡرَتَكَ الۡاَقۡرَبِيۡنَۙWa anzir 'ashiiratakal aqrabiin214. Dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu (Muhammad) yang terdekat,Juz ke-19 tafsir ayat ke-214
-
وَاخۡفِضۡ جَنَاحَكَ لِمَنِ اتَّبَعَكَ مِنَ الۡمُؤۡمِنِيۡنَۚWakhfid janaahaka limanit taba 'aka minal mu'miniin215. dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang beriman yang mengikutimu.Juz ke-19 tafsir ayat ke-215
-
فَاِنۡ عَصَوۡكَ فَقُلۡ اِنِّىۡ بَرِىۡٓءٌ مِّمَّا تَعۡمَلُوۡنَۚFa in asawka faqul innii bariii'um mimmmaa ta'maluun216. Kemudian jika mereka mendurhakaimu maka katakanlah (Muhammad), "Sesungguhnya aku tidak bertanggung jawab terhadap apa yang kamu kerjakan."Juz ke-19 tafsir ayat ke-216
-
وَتَوَكَّلۡ عَلَى الۡعَزِيۡزِ الرَّحِيۡمِۙWa tawakkal alal 'Aziizir Rahiim217. Dan bertawakallah kepada (Allah) Yang Mahaperkasa, Maha Penyayang.Juz ke-19 tafsir ayat ke-217
-
الَّذِىۡ يَرٰٮكَ حِيۡنَ تَقُوۡمُۙAllazii yaraaka hiina taquum218. Yang melihat engkau ketika engkau berdiri (untuk shalat),Juz ke-19 tafsir ayat ke-218
-
وَتَقَلُّبَكَ فِى السّٰجِدِيۡنَWa taqallubaka fis saajidiin219. dan (melihat) perubahan gerakan badanmu di antara orang-orang yang sujud.Juz ke-19 tafsir ayat ke-219
-
اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيۡعُ الۡعَلِيۡمُInnahuu Huwas Samii'ul 'Aliim220. Sungguh, Dia Maha Mendengar, Maha Mengetahui.Juz ke-19 tafsir ayat ke-220
-
هَلۡ اُنَبِّئُكُمۡ عَلٰى مَنۡ تَنَزَّلُ الشَّيٰـطِيۡنُؕHal unabbi'ukum 'alaa man tanazzalush Shayaatiin221. Maukah Aku beritakan kepadamu, kepada siapa setan-setan itu turun?Juz ke-19 tafsir ayat ke-221
-
تَنَزَّلُ عَلٰى كُلِّ اَفَّاكٍ اَثِيۡمٍۙTanazzalu 'alaa kulli affaakin asiim222. Mereka (setan) turun kepada setiap pendusta yang banyak berdosa,Juz ke-19 tafsir ayat ke-222
-
يُّلۡقُوۡنَ السَّمۡعَ وَاَكۡثَرُهُمۡ كٰذِبُوۡنَؕYulquunas sam'a wa aksaruhum aazibuun223. mereka menyampaikan hasil pendengaran mereka, sedangkan kebanyakan mereka orang-orang pendusta.Juz ke-19 tafsir ayat ke-223
-
وَالشُّعَرَآءُ يَتَّبِعُهُمُ الۡغَاوٗنَؕWashshu 'araaa'u yattabi 'uhumul ghaawuun224. Dan penyair-penyair itu diikuti oleh orang-orang yang sesat.Juz ke-19 tafsir ayat ke-224
-
اَلَمۡ تَرَ اَنَّهُمۡ فِىۡ كُلِّ وَادٍ يَّهِيۡمُوۡنَۙAlam tara annahum fii kulli waadiny yahiimuun225. Tidakkah engkau melihat bahwa mereka mengembara di setiap lembah,Juz ke-19 tafsir ayat ke-225
-
وَاَنَّهُمۡ يَقُوۡلُوۡنَ مَا لَا يَفۡعَلُوۡنَۙWa annahum yaquuluuna ma laa yaf'aluun226. dan bahwa mereka mengatakan apa yang mereka sendiri tidak mengerjakan(nya)?Juz ke-19 tafsir ayat ke-226
-
اِلَّا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَذَكَرُوا اللّٰهَ كَثِيۡرًا وَّانْتَصَرُوۡا مِنۡۢ بَعۡدِ مَا ظُلِمُوۡا ؕ وَسَيَـعۡلَمُ الَّذِيۡنَ ظَلَمُوۡۤا اَىَّ مُنۡقَلَبٍ يَّـنۡقَلِبُوۡنَIllal laziina aamanuu w a'amilus saalihaati wa zakarul laaha kasiiranw wantasaruu mim ba'di maa zulimuu; wa saya'lamul laziina zalamuuu aiya munqalbiny yanqalibuun227. Kecuali orang-orang (penyair-penyair) yang beriman dan berbuat kebajikan dan banyak mengingat Allah dan mendapat kemenangan setelah terzhalimi (karena menjawab puisi-puisi orang-orang kafir). Dan orang-orang yang zhalim kelak akan tahu ke tempat mana mereka akan kembali.Juz ke-19 tafsir ayat ke-227