QS. Al-Furqan Ayat 9

اُنْظُرۡ كَيۡفَ ضَرَبُوۡا لَـكَ الۡاَمۡثَالَ فَضَلُّوۡا فَلَا يَسۡتَطِيۡعُوۡنَ سَبِيۡلاً
Unzur kaifa darabuu lakal amsaala fadalluu falaa yastatii'uuna sabiilaa
Perhatikanlah, bagaimana mereka membuat perumpamaan-perumpamaan tentang engkau, maka sesatlah mereka, mereka tidak sanggup (mendapatkan) jalan (untuk menentang kerasulanmu).
Juz ke-18
Tafsir
Setelah memaparkan kesesatan dan kebodohan kaum kafir, Allah berfirman kepada Nabi Muhammad, “Perhatikanlah bagaimana mereka membuat perumpamaan-perumpamaan tentang engkau; mereka menyebutmu penyair, pria yang terkena sihir, pesihir, dan lain-lain, maka sesatlah mereka dari jalan yang benar sehingga mereka tidak mendapatkan satu jalan pun yang masuk akal untuk menentang kerasulanmu.
Pada ayat ini Allah menyuruh Nabi dan umatnya memperhatikan kecaman-kecaman yang dikemukakan oleh orang-orang kafir itu. Dengan memperhatikan kecaman-kecaman itu nampak jelas bahwa mereka telah kehabisan alasan dan keterangan untuk menolak seruan Nabi Muhammad kepada tauhid dan meninggalkan sembahan-sembahan mereka yang menyesatkan itu. Mereka tidak sanggup menolak alasan-alasan dan bukti-bukti yang dikemukakan oleh Nabi Muhammad berupa ayat-ayat Al-Qur'an dan lainnya. Mereka tidak sanggup menjawab tantangan membuat satu surah saja yang sama nilainya dengan satu surah dalam Al-Qur'an, baik dari segi isi, makna maupun sastranya. Oleh sebab itu mereka mengalihkan kecaman mereka kepada pribadi Nabi Muhammad sendiri. Hal itu banyak terjadi pada orang-orang yang telah dikalahkan hujjahnya. Oleh sebab itu Allah tidak langsung menjawab kecaman-kecaman itu dan menyuruh memperlihatkannya agar jelas bagi semua orang bahwa mereka itu telah terlempar ke sudut karena mereka memang telah sesat dari jalan yang benar.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Al-Furqan
Surat ini terdiri atas 77 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah. Dinamai Al Furqaan yang artinya pembeda, diambil dari kata Al Furqaan yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Yang dimaksud dengan Al Furqaan dalam ayat ini ialah Al Quran. Al Quran dinamakan Al Furqaan karena dia membedakan antara yang haq dengan yang batil. MAka pada surat ini pun terdapat ayat-ayat yang membedakan antara kebenaran ke-esaan Allah s.w.t. dengan kebatilan kepercayaan syirik.