QS. Yusuf Ayat 90

قَالُوۡۤا ءَاِنَّكَ لَاَنۡتَ يُوۡسُفُ‌ؕ قَالَ اَنَا يُوۡسُفُ وَهٰذَاۤ اَخِىۡ‌ ۖ قَدۡ مَنَّ اللّٰهُ عَلَيۡنَاؕ اِنَّهٗ مَنۡ يَّتَّقِ وَيَصۡبِرۡ فَاِنَّ اللّٰهَ لَا يُضِيۡعُ اَجۡرَ الۡمُحۡسِنِيۡنَ
Qooluu 'a innaka la anta Yuusufu qoola ana Yuusufu wa haazaaa akhii qad mannal laahu 'alainaa innahuu mai yattaqi wa yasbir fa innal laaha laa yudii'u ajral muhsiniin
Mereka berkata, "Apakah engkau benar-benar Yusuf?" Dia (Yusuf) menjawab, "Aku Yusuf dan ini saudaraku. Sungguh, Allah telah melimpahkan karunia-Nya kepada kami. Sesungguhnya barangsiapa bertakwa dan bersabar, maka Sungguh, Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang yang berbuat baik."
Juz ke-13
Tafsir
Mereka tersentak mendengar ucapan Nabi Yusuf. Mereka mulai berpikir apakah pria di hadapan mereka adalah Nabi Yusuf. Mereka lalu berkata dengan perasaan bersalah bercampur gembira, "Apakah engkau benar-benar Yusuf?" Dia menjawab dengan ramah, "Aku Yusuf dan ini saudara kandung-ku. Sungguh, Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang telah melimpahkan karunia-Nya kepada kami sehingga kami dapat bertemu kembali. Sesungguhnya barang siapa bertakwa dan bersabar, maka Sungguh, Allah tidak akan menyia-nyiakan pahala bagi orang yang berbuat baik."
Setelah mendengar ucapan Yusuf, timbullah di hati mereka kesadaran bahwa yang di hadapan mereka itu adalah Yusuf. Untuk menguatkan dugaannya, mereka mengajukan pertanyaan dengan penuh rasa heran, "Apakah kamu ini benar-benar Yusuf?" Dua tahun lebih mereka bolak-balik bertemu Yusuf tetapi tidak mengenalinya. Sebaliknya, Yusuf mengenali mereka, namun ia sembunyikan dalam hati. Pertanyaan mereka dijawab oleh Yusuf dengan mengatakan, "Aku ini adalah Yusuf yang telah kalian aniaya dengan penganiayaan yang cukup berat. Allah swt telah menolongku dan memuliakanku sampai memberiku pangkat yang tinggi. Aku tidak berdaya sama sekali ketika kalian berencana untuk membunuh dan membuangku ke dasar sumur yang dalam. Dan ini adikku, Bunyamin, yang telah kalian pisahkan dari aku, yang kemudian Allah swt memberikan karunia kepadanya sebagaimana kalian lihat. Allah swt melimpahkan karunia-Nya kepada kami berdua, menyatukan kami kembali sesudah berpisah sekian lama, memuliakan kami sesudah dihina, dan menyelamatkan kami dari segala ujian dan cobaan.

Agama telah menetapkan dan pengalaman telah membuktikan bahwa orang yang bertakwa kepada Allah swt dengan mengerjakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya serta selalu sabar menghadapi ujian dan cobaan yang menimpanya serta tipu daya setan dan hawa nafsu yang selalu menggodanya, Allah tidak akan menyia-nyiakan balasan amalnya itu di dunia, lebih-lebih di akhirat. Di dunia diberi jalan keluar dari kesulitan yang dihadapinya serta diberi rezeki dari arah yang tidak diduga sebelumnya, dan di akhirat diberi pahala tanpa ada perhitungan. Firman Allah swt:

Barang siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya. Dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. (ath-thalaq/65: 2-3)

Dan firman-Nya:

Hanya orang-orang yang bersabarlah yang disempurnakan pahalanya tanpa batas. (az-Zumar/39: 10)
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Yusuf
Surat Yusuf ini terdiri atas 111 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah karena diturunkan di Mekah sebelum hijrah. Surat ini dinamakan surat Yusuf adalah karena titik berat dari isinya mengenai riwayat Nabi Yusuf a.s. Riwayat tersebut salah satu di antara cerita-cerita ghaib yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad s.a.w. sebagai mukjizat bagi beliau, sedang beliau sebelum diturunkan surat ini tidak mengetahuinya. Menurut riwayat Al Baihaqi dalam kitab Ad Dalail bahwa segolongan orang Yahudi masuk agama Islam sesudah mereka mendengar cerita Yusuf a.s. ini, karena sesuai dengan cerita-cerita yang mereka ketahui. Dari cerita Yusuf a.s. ini, Nabi Muhammad s.a.w. mengambil pelajaran-pelajaran yang banyak dan merupakan penghibur terhadap beliau dalam menjalankan tugasnya.
Bacaan Selawat Asyghil:...
Bacaan Selawat Asyghil: Arab, Latin, Terjemahan dan Keutamaannya

Bacaan selawat asyghil pertama kali dicetuskan oleh Jafar bin Muhammad bin Ali Zainal Abidin bin Husain bin Ali Al-Murtadlo. Kata asyghil, dalam bahasa Arab berarti sibuk.

Bacaan Doa Agar Tidak...
Bacaan Doa Agar Tidak Hujan: Arab, Latin dan Terjemahannya

Bacaan doa agar tidak hujan bisa diamalkan jika turunnya hujan justru merugikan diri kita. Doa ini dikenal juga sebagai doa agar dihindarkan dari hujan yang merusak.

7 Isi Kandungan Surat...
7 Isi Kandungan Surat Al-A'raf Ayat 1-20 yang Dapat Dipelajari, Terdapat Bahayanya Menzalimi Allah

Surat Al Araf ayat 1-20 memberikan berbagai kandungan penting, mulai dari pengingat akan kebesaran Allah hingga panduan menjalani kehidupan yang penuh makna.

Kisah Bijak Para Sufi:...
Kisah Bijak Para Sufi: Cara Membuat Api

Ahmad Al-Badawi dituduh menyebarkan agama Kristen oleh orang Islam ia pun ditolak oleh orang Kristen karena tak mau menerima dogma-dogma Kristen secara harafiah. Ia pendiri tarekat Badawi Mesir.

Hukum Tajwid Surat Yasin...
Hukum Tajwid Surat Yasin Ayat 16-18, Yuk Belajar Bersama!

Hukum tajwid Surat Yasin ayat 16-18 penting dipelajari kaum muslim. Tak sekadar menambah ilmu atau pengetahuan, namun juga ditujukan agar nantinya tidak keliru saat membacanya.