Puncak Mudik di Tol Jakarta-Cikampek Diprediksi 15 Juli
A
A
A
BEKASI - PT Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek memperkirakan puncak arus mudik dari Jakarta dan sekitar melalui jalan tol Jakarta-Cikampek menuju Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur pada H-3 dan H-2 mendatang. Para pemudik mulai diperlintasan pada Minggu 12 Juli 2015 dengan puncak mudik pada Selasa 15 Juli 2015 mendatang.
”Kami prediksi puncak mudik tahun ini jumlah kendaraan mencapai 129.854 kendaraan. Jumlah ini meningkat 10% dibandingkan tahun lalu," ungka Humas PT Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek Iwan Abrianto, Minggu (5/7/2015).
Menurut Iwan, puncak mudik dipredksi akan terjadi pada Senin 15 Juli mendatang. Kepadatan arus mudik diperkirakan mulai tanggal 12, 13, dan 14 Juli mendatang.
Sementara, kata dia, puncak arus balik diperkirakan terjadi pada
H+5 Lebaran dengan kendaraan melintas hingga mencapai 114.355 unit. Untuk itu, akan dilakukan penambahan personel untuk petugas pelayanan transaksi pada dua gerbang tol Cikarang Utama dan Cikampek sebanyak 130 orang.
Untuk memantau kepadatan arus lalu lintas, PT Jasa Marga telah memasang 126 kamera CCTV. Sedangkan untuk memudahkan pengguna jalan dapat memantau delapan variable message sign (VMS).”Informasi di seluruh ruas jalan tol terdapat di papan VMS,” ujarnya.
”Kami prediksi puncak mudik tahun ini jumlah kendaraan mencapai 129.854 kendaraan. Jumlah ini meningkat 10% dibandingkan tahun lalu," ungka Humas PT Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek Iwan Abrianto, Minggu (5/7/2015).
Menurut Iwan, puncak mudik dipredksi akan terjadi pada Senin 15 Juli mendatang. Kepadatan arus mudik diperkirakan mulai tanggal 12, 13, dan 14 Juli mendatang.
Sementara, kata dia, puncak arus balik diperkirakan terjadi pada
H+5 Lebaran dengan kendaraan melintas hingga mencapai 114.355 unit. Untuk itu, akan dilakukan penambahan personel untuk petugas pelayanan transaksi pada dua gerbang tol Cikarang Utama dan Cikampek sebanyak 130 orang.
Untuk memantau kepadatan arus lalu lintas, PT Jasa Marga telah memasang 126 kamera CCTV. Sedangkan untuk memudahkan pengguna jalan dapat memantau delapan variable message sign (VMS).”Informasi di seluruh ruas jalan tol terdapat di papan VMS,” ujarnya.
(whb)