Kisah Unta yang Berdesakan Ingin Disembelih Nabi
A
A
A
Dikisahkan dalam Shirah ibn Hisyam ketika Rasulullah Muhammad SAW berkurban untuk menyembelih unta. Saat itu unta-unta berdesakan ingin disembelih oleh Nabi SAW.
Kisah unta ini diceritakan Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa (1973-2013), pimpinan Majelis Rasulullah beberapa waktu silam. Seperti dikethaui kebiasaan hewan, jika ingin disembelih pasti mengamuk karena melihat darah atau melihat temannya disembelih. Jika disembelih biasanya unta ditutup atau tidak boleh melihat.
Singkat cerita, ketika Rasulullah SAW menyembelih unta, Beliau berkata: “Buka, biarkan mereka melihat”. “Wahai Rasulullah mereka kalau melihat darah mengamuk”. Nabi berkata: “Biarkan mereka melihat”. Maka para unta itu pun dibiarkan melihat.
Saat Rasulullah mengeluarkan pisaunya dan menajamkannya, unta-unta itu justru berdesakan untuk lebih dahulu disembelih oleh tangan Sayyidina Muhammad SAW. Roboh satu unta, yang lain menjulurkan kepalanya. Satu persatu unta berdesakan ingin lebih dahulu disembelih oleh kekasih Allah itu.
Al-Imam Muhaddits Imam Abdurrahman Addiba’i di dalam Maulid Ad Diba’ mengatakan: “Apakah kalian tidak lihat bahwa semua unta (sampai saat ini) yang mau menuju ke Madinah pasti mempercepat langkahnya. Lebih cepat dan terburu-buru ingin sampai ke Madinah. Dan kalau mau masuk ke Madinah pasti mengalirkan air matanya karena ingin bergegas cepat sampai ke Madinah”. Demikian besar cintanya hewan-hewan kepada Rasulullah SAW.
Kisah unta ini diceritakan Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa (1973-2013), pimpinan Majelis Rasulullah beberapa waktu silam. Seperti dikethaui kebiasaan hewan, jika ingin disembelih pasti mengamuk karena melihat darah atau melihat temannya disembelih. Jika disembelih biasanya unta ditutup atau tidak boleh melihat.
Singkat cerita, ketika Rasulullah SAW menyembelih unta, Beliau berkata: “Buka, biarkan mereka melihat”. “Wahai Rasulullah mereka kalau melihat darah mengamuk”. Nabi berkata: “Biarkan mereka melihat”. Maka para unta itu pun dibiarkan melihat.
Saat Rasulullah mengeluarkan pisaunya dan menajamkannya, unta-unta itu justru berdesakan untuk lebih dahulu disembelih oleh tangan Sayyidina Muhammad SAW. Roboh satu unta, yang lain menjulurkan kepalanya. Satu persatu unta berdesakan ingin lebih dahulu disembelih oleh kekasih Allah itu.
Al-Imam Muhaddits Imam Abdurrahman Addiba’i di dalam Maulid Ad Diba’ mengatakan: “Apakah kalian tidak lihat bahwa semua unta (sampai saat ini) yang mau menuju ke Madinah pasti mempercepat langkahnya. Lebih cepat dan terburu-buru ingin sampai ke Madinah. Dan kalau mau masuk ke Madinah pasti mengalirkan air matanya karena ingin bergegas cepat sampai ke Madinah”. Demikian besar cintanya hewan-hewan kepada Rasulullah SAW.
(rhs)