PT KAI Daop 1 tambah kereta lokal

Rabu, 08 Agustus 2012 - 15:45 WIB
PT KAI Daop 1 tambah kereta lokal
PT KAI Daop 1 tambah kereta lokal
A A A
Sindonews.com - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 1 Jakarta akan mulai menjalankan kereta tambahan lokal untuk mengoptimalkan angkutan Lebaran. Rencananya, Daop 1 PT KAI akan segera mengoperasikan KA Rangkasjaya, KA Bumi Geulis, dan KRL lintas tengah.

Humas Daop 1 PT KAI Mateta Rijalulhaq mengatakan, penambahan kereta lokal merupakan bentuk kesiapan PT KAI untuk optimalisasi angkutan Lebaran.

"Untuk optimalisasi perjalanan kereta api, PT KAI Daop 1 Jakarta menambah perjalanan kereta api khususnya ke Sukabumi, Rangkasbitung, dan lintas tengah untuk KRL. Dengan harapan, penambahan tersebut dapat dimanfaatkan membantu masyarakat mengunjungi sanak saudara, atau untuk wisata," katanya di Jakarta, Rabu (8/8/2012).

Dia menegaskan, penambahan kereta Rangkasjaya mulai 12-27 Agustus 2012, untuk relasi Tanahabang-Rangkasbitung (KA 226), berangkat dari Tanahabang pukul 12.00 WIB, dan tiba di Rangkasbitung pukul 13.38 WIB. Berikutnya, relasi Rangkasbitung-Tanahabang (KA267), berangkat dari Rangkasbitung pukul 14.00 WIB, dan tiba di Tanah Abang pukul 15.36 WIB.

Untuk KA Bumi Geulis relasi Bogor-Sukabumi, mulai 8-29 Agustus 2012, kecuali tanggal 10, 14, 18, 21, dan 25 KA Bumi Geulis tidak dijalankan. Dengan jadwal perjalanan Bogor-Sukabumi (KA 230), berangkat dari Bogor pukul 10.00 WIB, dan tiba di Sukabumi pukul 12.00 WIB. Kemudian dari Sukabumi berangkat pukul 13.00 WIB, dan tiba di Bogor pukul 15.01 WIB.

Untuk Kereta Rel Listrik (KRL) lintang tengah, relasi Jakarta-Bogor akan dijalankan mulai tanggal 12-27 Agustus 2012. Ada empat loop yang akan dijalankan.

“Selama ini pada lintas tengah khususnya relasi Jakarta–Bogor, jarak antar keretanya cukup jauh pada siang hari. Maka untuk memberikan layanan kepada masyarakat, dijalankan tambahan perjalanan KRL lintas tersebut pada siang hari,” tukasnya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto menegaskan, pihaknya saat ini sudah mulai mendirikan posko di beberapa stasiun dan terminal. "Efektifnya mulai jalan pada operasi Ketupat mendatang," katanya.

Saat ini, pihaknya juga telah menempatkan petugas namun belum terlalu intensif. Selain itu, patroli di lokasi pemberangkatan arus mudik juga sudah mulai ditingkatkan.

"Sudah mulai ada peningkatan patroli, dan akan bekerja sama dengan petugas keamanan setempat," ujarnya.
(lil)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5393 seconds (0.1#10.140)