Tips sehat berpuasa Ramadan

Rabu, 10 Juli 2013 - 06:40 WIB
Tips sehat berpuasa...
Tips sehat berpuasa Ramadan
A A A
Puasa Ramadan secara umum berdampak positif bagi kesehatan. Agar tidak terhambat ibadah puasa selama bulan Ramadan, anda bisa mengikuti 12 tips berikut ini agar puasa Anda tetap menyehatkan.

1. Minum yang cukup. Hidrasi adalah hal terpenting selama puasa Ramadan. Setelah berbuka puasa, Anda harus minum dalam jumlah besar. Anda juga harus minum saat bersahur. Kebutuhan hidrasi tubuh adalah sekitar 1,5 liter per hari.

2. Makan yang sehat. Anda sebaiknya menerapkan diet sehat pada saat berbuka. Jangan berlebihan melahap kue dan makanan manis yang bahkan dalam jumlah besar, sekalipun tidak memuaskan rasa lapar dan mengganggu pola makan Anda. Pertimbangkan memakan kurma yang dapat mengisi ulang energi dengan cepat.

3. Jangan langsung berbuka dalam porsi besar. Mulailah dengan sup, kolak atau makanan pembuka lain dan tunggu sampai meresap di pencernaan sebelum makan besar.

4. Jangan makan terlalu banyak. Buka puasa seharusnya tidak identik dengan makan berlebihan. Makan berlebihan tidak hanya mengganggu tubuh, tetapi juga membuat mengantuk saat shalat tarawih.

5. Meskipun puasa dimulai dari matahari terbit sampai terbenam, Anda sebaiknya tetap makan tiga kali sehari: yang pertama saat bersahur, yang kedua saat berbuka dan yang ketiga sekitar 2 atau 3 jam setelah berbuka.

6. Saat bersahur, disarankan makan buah-buahan untuk vitamin dan sumber karbohidrat seperti nasi dan ubi-ubian yang dapat bertahan sampai berbuka puasa. Penting untuk bersantap sahur mendekati saat imsak.

7. Jika memungkinkan, tidurlah di awal siang untuk mengumpulkan energi. Hindari sinar matahari dan panas yang menimbulkan dehidrasi.

8. Minimalkan penggunaan tenaga fisik. Atlet harus ekstra hati-hati untuk tidak berolahraga terlalu keras selama bulan Ramadan. Dianjurkan untuk berolahraga yang tidak intensif di sore hari sebelum saat berbuka.

9. Penderita diabetes. Penderita diabetes harus secara teratur memonitor gula darah mereka, cukup hidrasi dan tidak makan yang manis-manis tanpa nasihat medis.

10.Orang yang lemah fisik. Puasa seharusnya tidak memperburuk status kesehatan orang dengan kondisi medis. Ibu hamil atau menyusui, lansia, pasien hipertensi, penyakit jantung atau asma, biasanya tidak wajib berpuasa Ramadan. Bila tetap berpuasa, mereka harus berkonsultasi dengan dokter jika merasakan tanda-tanda gangguan kesehatan. Demi keselamatan yang lebih baik, disarankan untuk pergi ke dokter sebelum dan sesudah Ramadan.

11. Jangan menghentikan pengobatan tanpa nasihat medis. Orang yang harus mendapatkan pengobatan berkala harus mendapatkan saran dari dokter dan ustadz mereka. Mereka tidak harus berpuasa Ramadan jika hal itu membawa risiko pada kesehatan mereka.

12. Segera membatalkan puasa bila mendapatkan masalah kesehatan. Bila Anda mengalami masalah medis selama sehari dan tidak dapat pulih dengan cepat, mungkin sebaiknya Anda tidak berpuasa sehari atau lebih. Hari-hari di mana Anda tidak berpuasa dapat diganti sebelum Ramadan berikutnya.

Semoga tips ini bermanfaat, sehingga bisa berpuasa sebulan penuh tanpa kendala mengalami hambatan kesehatan. Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadan.
(nfl)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1790 seconds (0.1#10.140)