Ramadan, Satpol PP akan simpan pentungan
A
A
A
Sindonews.com - Selama Ramadan, satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI JAkarta dijamin tidak akan membawa pentungan dan tameng selama melaksanakan razia petasan, Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), dan tempat hiburan.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Kukuh Hadi Santoso memerintahkan agar seluruh anggota Satpol PP tidak membawa pentungan.
"Anda bisa lihat, tidak ada satu pun pentungan dan tameng yang kami bawa dan kami pakai," kata Kukuh, di Balai Kota, Rabu (10/7/2013).
Kukuh menegaskan mereka akan menggunakan cara dialog dalam penertiban, dan pentungan menjadi pilihan terakhir.
"Kami selalu berkoordinasi dengan pengamanan dalam untuk melaporkan apakah kita perlu membawa pentungan atau tidak," kata Kukuh.
Untuk melakukan penertiban selama Ramadan, Satpol PP juga bekerjasama dengan berbagai instansi terkait, seperti Dinas Sosial, Dinas Dukcapil dan Dinas Parisiwata Kebudayaan DKI.
Tameng dan pentungan, kata dia, hanya akan digunakan apabila dalam penertiban perusahaan minuman keras, pengusaha itu membawa golok maupun senjata tajam lainnya, maka personel Satpol PP tidak mungkin melawan menggunakan tangan kosong.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Kukuh Hadi Santoso memerintahkan agar seluruh anggota Satpol PP tidak membawa pentungan.
"Anda bisa lihat, tidak ada satu pun pentungan dan tameng yang kami bawa dan kami pakai," kata Kukuh, di Balai Kota, Rabu (10/7/2013).
Kukuh menegaskan mereka akan menggunakan cara dialog dalam penertiban, dan pentungan menjadi pilihan terakhir.
"Kami selalu berkoordinasi dengan pengamanan dalam untuk melaporkan apakah kita perlu membawa pentungan atau tidak," kata Kukuh.
Untuk melakukan penertiban selama Ramadan, Satpol PP juga bekerjasama dengan berbagai instansi terkait, seperti Dinas Sosial, Dinas Dukcapil dan Dinas Parisiwata Kebudayaan DKI.
Tameng dan pentungan, kata dia, hanya akan digunakan apabila dalam penertiban perusahaan minuman keras, pengusaha itu membawa golok maupun senjata tajam lainnya, maka personel Satpol PP tidak mungkin melawan menggunakan tangan kosong.
(ysw)