Mudik, Terminal Pulogadung tambah 150 armada bus
A
A
A
Sindonews.com - Untuk mengantisipasi lonjakan pemudik, Terminal Pulogadung, Jakarta Timur akan menambah jumlah armada bus yang akan mengantar pemudik. Biasanya, dalam sehari hanya ada 150 bus, saat mudik nanti akan menjadi 300-350 bus.
Bagian Tata Usaha Terminal Pulogadung, Ida Nurfarida mengatakan, semuanya sedang dipersiapkan untuk menghadapi arus mudik Lebaran yang rencananya akan dimulai tanggal 1 Agustus 2013 atau H-7 Lebaran.
"Kami sedang siapkan selebaran mengenai imbauan kelayakan, tarif dan penunjang fasilitas di Terminal Pulogadung," katanya kepada Sindonews di kantornya, Rabu (17/7/2013).
Ia mengatakan bahwa untuk keberangkatan sendiri tak begitu nampak namun untuk kedatangan akan terjadi puncak tiba pada H+7 Lebaran
"Kalau yang dari Jawa, semuanya pasti turunnya di Pulogadung, biasanya H+6 dan H+7 Lebaran," katanya
Untuk armada sendiri, Ida mengatakan ada tambahan sebesar 150 armada yang biasanya 150 armada.
"Jadi untuk sehari semalam, kami siapakan 300-350 armada dari 97 PO (Perusahaan Otobis) yang melayani 41 Jurusan yang tersebar di Jawa, Sumatera dan NTB untuk Lebaran 1434 H tahun ini," ujarnya.
Bagian Tata Usaha Terminal Pulogadung, Ida Nurfarida mengatakan, semuanya sedang dipersiapkan untuk menghadapi arus mudik Lebaran yang rencananya akan dimulai tanggal 1 Agustus 2013 atau H-7 Lebaran.
"Kami sedang siapkan selebaran mengenai imbauan kelayakan, tarif dan penunjang fasilitas di Terminal Pulogadung," katanya kepada Sindonews di kantornya, Rabu (17/7/2013).
Ia mengatakan bahwa untuk keberangkatan sendiri tak begitu nampak namun untuk kedatangan akan terjadi puncak tiba pada H+7 Lebaran
"Kalau yang dari Jawa, semuanya pasti turunnya di Pulogadung, biasanya H+6 dan H+7 Lebaran," katanya
Untuk armada sendiri, Ida mengatakan ada tambahan sebesar 150 armada yang biasanya 150 armada.
"Jadi untuk sehari semalam, kami siapakan 300-350 armada dari 97 PO (Perusahaan Otobis) yang melayani 41 Jurusan yang tersebar di Jawa, Sumatera dan NTB untuk Lebaran 1434 H tahun ini," ujarnya.
(ysw)