Sambut arus mudik, pemerintah antisipasi kecelakaan

Jum'at, 19 Juli 2013 - 19:48 WIB
Sambut arus mudik, pemerintah antisipasi kecelakaan
Sambut arus mudik, pemerintah antisipasi kecelakaan
A A A
Sindonews.com - Sambut arus mudik, pemerintah tengah mempersiapkan mulai dari kendaraan, perbaikan jalan, dan pembangunan posko untuk pemudik dalam perjalanan Lebaran.

Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra), Agung Laksono mengatakan, dalam sidang kabinet tingkat menteri bersama presiden, untuk mudik kali ini pemerintah meminta kepada Kementerian Perhubungan (Kemenhub), untuk lebih maksimal. Artinya, dalam tingkat keselamatan para pemudik harus lebih diperketat.

Untuk itu, lanjut Agung, Kemenhub telah menyediakan angkutan khusus mengangkut kendaraan para pemudik, sehingga para pemudik dapat pergi dengan nyaman

"Bagi pemudik sepeda motor, kita sediakan angkutan khusus. Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi kecelakaan," kata Agung saat dihubungi KORAN SINDO, Jumat (19/7/2013).

Untuk itu, Kemenhub harus dapat memaksimalkan dan mempersiapkan angkutan darat, laut dan udara, dengan memperbaiki mutu kendaraan. Penambahan unit setiap angkutan baik darat, udara dan laut juga akan ditambah untuk mengantisipasi lonjakan pemudik. "Seperti halnya armada garuda yang ditambah pesawatnya. Kapal laut dan angkutan bus, kereta," ujarnya.

Sistem regulasi lainya, mantan Ketua DPR ini menyatakan, selain perbaikan dan penambahan armada kendaraan, pemerintah juga akan membangun posko-posko sosial dan kesehatan. Hal itu juga dibarengi dengan perbaikan jalan yang harus segera rapi sebelum melonjaknya para pemudik. Khususnya dijalan pantura yang rusak parah. "Kita minta Kementerian Pekerja Umum (PU), agar menyelesaikan H-10 sebelum meluaknya para pemudik," jelas Agung.

Dalam satu posko nantinya akan dilengkapoi petugas kesehatan dan petugas sosial yang bekerja sama untuk melayani dan memonitoring keadaan di lapangan. Posko-posko ini akan di bangun di tempat strategis seperti pantura, titik kemacetan, bandara, terminal dan stasiun-stasiun pusat.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6069 seconds (0.1#10.140)