Rumah Ditinggal Mudik Rawan Dibobol Maling, Ini Imbauan Polisi
A
A
A
MAKASSAR - Rumah yang ditinggalkan para pemudik kerap menjadi incaran maling. Untuk itu, pihak kepolisian melakukan sejumlah langkah untuk mengantisipasi dan menekan terjadinya pembobolan rumah yang ditinggal mudik tersebut.
Pihak Polda Sulselbar mengaku akan melakukan antisipasi dini terhadap aksi pencurian dengan modus membobol rumah kosong milik pemudik. Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Pol Endi Sutendi mengatakan, sejauh ini pihak kepolisian telah melakukan antisipasi dini terhadap modus kejahatan tersebut. Salah satu cara untuk mengantisipasi adalah melakukan kerja sama dengan pihak RT/RW setempat.
"Keluarga yang hendak meninggalkan rumahnya untuk mudik bisa menitipkannya kepada pihak RT/RW, nanti pihak tersebut yang mendata dan melaporkan kepada pihak kepolisian terdekat ada berapa banyak rumah di lokasi tersebut yang ditinggal penghuninya," kata Endi, Kamis (17/7/2014)
Selain mengimbau warga untuk menitipkan rumahnya, Endi mengaku akan meningkatkan peran Satuan Intelkam dan akan menempatkan dua orang personel di tempat yang disinyalir rawan terjadinya tindak kejahatan dengan modus tersebut. "Rumah kosong yang ditinggal mudik penghuninya, kasus-kasus kejahatan jalan raya, menjadi kasus yang memiliki perhatian lebih tinggi menjelang Lebaran."
Lebih jauh Endi meminta kepada seluruh masyarakat yang tidak mudik untuk tetap bekerja sama dengan pihak kepolisian dengan cara melakukan koordinasi jika mendapati gerak-gerik mencurigakan di sekitarnya.
"Kami sangat mengharapkan adanya peran aktif masyarakat dalam melaporkan seluruh kecurigaan yang mereka temui di sekitarnya, agar pihak kepolisian bisa tanggap dan menindaklanjuti laporan dari masyarakat tersebut dengan cara mendatangi TKP untuk memastikan keamanan di tempat tersebut," jelas Endi.
Sementara itu, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Fery Abraham mengatakan sejauh ini kondisi kamtibmas di wilayah hukum Kota Makassar masih kondusif. Namun, kekhawatiran para pemudik memang saat ini terpusat pada rumah mereka yang ditinggalkan kosong. "Makanya kami akan senantiasa menciptakan situasi kondusif di Kota Makassar, termasuk juga untuk menciptakan rasa aman di tengah elemen masyarakat yang meninggalkan rumahnya. Jadi, mereka (pemudik) tidak perlu lagi mengkhawatirkan rumah mereka," kata Fery
Terpisah, Kapolsek Panakkukang Kompol Tri Hambodo mengaku punya cara tersendiri untuk melakukan pengamanan jelang mudik. "Di wilayah Panakkukang ini ada semua, mulai dari permukiman elite sampai pusat perbelanjaan yang rawan disatroni maling. Makanya satu-satunya cara untuk mengantisipasi dengan cara memanfaatkan seluruh anggota yang kami miliki untuk ditempatkan di beberapa wilayah yang disinyalir rawan," ujarnya.
Pihak Polda Sulselbar mengaku akan melakukan antisipasi dini terhadap aksi pencurian dengan modus membobol rumah kosong milik pemudik. Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Pol Endi Sutendi mengatakan, sejauh ini pihak kepolisian telah melakukan antisipasi dini terhadap modus kejahatan tersebut. Salah satu cara untuk mengantisipasi adalah melakukan kerja sama dengan pihak RT/RW setempat.
"Keluarga yang hendak meninggalkan rumahnya untuk mudik bisa menitipkannya kepada pihak RT/RW, nanti pihak tersebut yang mendata dan melaporkan kepada pihak kepolisian terdekat ada berapa banyak rumah di lokasi tersebut yang ditinggal penghuninya," kata Endi, Kamis (17/7/2014)
Selain mengimbau warga untuk menitipkan rumahnya, Endi mengaku akan meningkatkan peran Satuan Intelkam dan akan menempatkan dua orang personel di tempat yang disinyalir rawan terjadinya tindak kejahatan dengan modus tersebut. "Rumah kosong yang ditinggal mudik penghuninya, kasus-kasus kejahatan jalan raya, menjadi kasus yang memiliki perhatian lebih tinggi menjelang Lebaran."
Lebih jauh Endi meminta kepada seluruh masyarakat yang tidak mudik untuk tetap bekerja sama dengan pihak kepolisian dengan cara melakukan koordinasi jika mendapati gerak-gerik mencurigakan di sekitarnya.
"Kami sangat mengharapkan adanya peran aktif masyarakat dalam melaporkan seluruh kecurigaan yang mereka temui di sekitarnya, agar pihak kepolisian bisa tanggap dan menindaklanjuti laporan dari masyarakat tersebut dengan cara mendatangi TKP untuk memastikan keamanan di tempat tersebut," jelas Endi.
Sementara itu, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Fery Abraham mengatakan sejauh ini kondisi kamtibmas di wilayah hukum Kota Makassar masih kondusif. Namun, kekhawatiran para pemudik memang saat ini terpusat pada rumah mereka yang ditinggalkan kosong. "Makanya kami akan senantiasa menciptakan situasi kondusif di Kota Makassar, termasuk juga untuk menciptakan rasa aman di tengah elemen masyarakat yang meninggalkan rumahnya. Jadi, mereka (pemudik) tidak perlu lagi mengkhawatirkan rumah mereka," kata Fery
Terpisah, Kapolsek Panakkukang Kompol Tri Hambodo mengaku punya cara tersendiri untuk melakukan pengamanan jelang mudik. "Di wilayah Panakkukang ini ada semua, mulai dari permukiman elite sampai pusat perbelanjaan yang rawan disatroni maling. Makanya satu-satunya cara untuk mengantisipasi dengan cara memanfaatkan seluruh anggota yang kami miliki untuk ditempatkan di beberapa wilayah yang disinyalir rawan," ujarnya.
(zik)