Sakit, Jemaah Haji Lansia Asal Riau Minta Kunjungi Kebun Kurma ke Menko PMK

Minggu, 04 Juni 2023 - 16:01 WIB
Menko PMK Muhadjir Effendy saat meninjau Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Madinah. Foto: SINDOnews/Sucipto
MADINAH - Ada yang menggelitik ketika Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meninjau Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Madinah. Muhadjir diminta menemani Ngadiran (81), jemaah haji asal Rokan Hilir, Riau ke Kebun Kurma.

Jemaah lansia itu sedang menjalani perawatan di KKHI Madinah. Di klinik tersebut terdapat 38 pasien rawat inap dan 15 pasien rawat jalan.

"Bapak Menteri, kalau saya sembuh Bapak sama saya lihat Kebun Kurma ya," kata Ngadiran yang merupakan jemaah kloter 12 Embarkasi Batam (BTH).



Ajakan Ngadiran memantik tawa ringan Muhadjir dan tim medis yang hadir di ruangan. Mendapat ajakan tersebut, Muhadjir berbalik tanya ke Ngadiran. "Kok ke Kebun Kurma?" katanya.



"Iya Pak, sebelum masuk rumah sakit (KKIH) teman-teman sekloter pergi ke Kebun Kurma di Madinah," ujar Ngadiran yang dirawat karena mengalami sesak napas.

Mantan Ketua PP Muhammadiyah ini meminta Ngadiran sembuh dulu sebelum berangkat ke Kebun Kurma. "Insyaallah, kita ke Kebun Kurma. Tapi, Bapak mesti sehat dulu, sembuh dulu," kata Muhadjir.

Melihat keinginan yang begitu kuat dari Ngadiran, Muhadjir kemudian memanggil Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Madinah Zaenal Muttaqin.

"Selain ibadah Sunah Arbain di Masjid Nabawi, tiap jemaah haji mendapat kesempatan mengunjungi sejumlah situs bersejarah peradaban Islam awal di Kota Madinah seperti Raudhah, Masjid Quba, Masjid Qiblatain, Masjid (perang) Khandaq, dan terakhir ziarah ke Kebun Kurma," ujar Zaenal.

Dalam kunjungan tersebut, Muhadjir mengimbau jemaah haji tidak memaksakan diri melaksanakan ibadah sunah. "Puncak ibadah haji itu wukuf di Arafah. Jaga kesehatan agar bisa menjalani wukuf," ucapnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(jon)
Hadits of The Day
Dari Anas radhiyallahu 'anhu, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam terbiasa membaca doa: YA MUQALLIBAL QULUUB TSABBIT QALBII 'ALAA DIINIKA (Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku berada di atas agamamu). Kemudian aku pun bertanya, Wahai Rasulullah, kami beriman kepadamu dan kepada apa yang anda bawa. Lalu apakah anda masih khawatir kepada kami? Beliau menjawab: Ya, karena sesungguhnya hati manusia berada di antara dua genggaman tangan Allah Subhanahu wa Ta'ala yang Dia bolak-balikkan menurut yang dikehendaki-Nya.

(HR. Tirmidzi No. 2066)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More