Hukum Tajwid Surat Al Isra 32, Ketahui dan Pahami

Sabtu, 10 Juni 2023 - 19:11 WIB
Terdapat sejumlah hukum tajwid Surat Al Isra ayat 32 yang perlu diketahui dan dipahami ketika membaca Al Quran. Foto ilustrasi/ist
Terdapat sejumlah hukum tajwid Surat Al Isra ayat 32 yang perlu diketahui dan dipahami ketika membaca Al Qur'an. Karena membaca Al Qur'an sesuai dengan ilmu tajwid hukumnya adalah fardhu ain .

Surat Al Isra ayat 32 sendiri membahas tentang larangan zina karena merupakan salah satu perbuatan keji yang dibenci Allah SWT. Bahkan dosa zina merupakan salah satu dosa besar yang perlu dijauhi oleh umat Islam.

Allah SWT Berfirman :

وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنٰىٓ اِنَّهٗ كَانَ فَاحِشَةً ۗوَسَاۤءَ سَبِيْلًا


Artinya : "Dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk." (QS. Al Isra : 32)

Hukum Tajwid Surat Al Isra 32

Berikut ini sejumlah hukum tajwid di Surat Al Isra ayat 32 :

1.
وَلَ
= Mad Tabi'i, sebab terdapat lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Dibaca panjang dua harakat.

2.
تَقْرَبُو
= Qalqalah Sughra, sebab terdapat qalqalah qaf’ sukun di tengah kalimat. Dibaca memantul ringan.

3.
تَقْرَبُوا الزِّنٰىٓ
= Alif Lam Syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf syamsiyah za. Dibaca idgham masuk ke huruf za dengan menghilangkan alif lam.

4.
الزِّنٰۤى
= Mad Jaiz Munfasil, sebab huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang, bisa 2, 4 atau 5 harakat.

5.
اِنَّه
= Ghunnah, sebab nun bertasydid. Dibaca dengan dengung dan ditahan 3 harakat.

6.
نَّهٗ
= Mad Shilah Qashirah, sebab huruf dhamir ha (kata ganti) bertemu dengan huruf selain hamzah. Dibaca panjang dua harakat.

7.
كَانَ
= Mad Tabi'i, sebab terdapat kaf berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Dibaca panjang dua harakat.

8.
فَاحِشَةً
= Mad Tabi'i, sebab terdapat fa berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Dibaca panjang dua harakat.

9.
وَسَآءَ
= Mad Wajib Muttashil, sebab huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang empat atau lima harakat.

10.
سَبِيْلًا
= Mad Tabi'i, sebab terdapat ba berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Dibaca panjang dua harakat.

11.
سَبِيْلًا
= Mad Iwad, sebab terdapat lam alif berharakat fathah tanwin dan waqaf. Dibaca panjang dua harakat.



Wallahu A'lam
(wid)
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
وَمَا عَلَّمۡنٰهُ الشِّعۡرَ وَمَا يَنۡۢبَغِىۡ لَهٗؕ اِنۡ هُوَ اِلَّا ذِكۡرٌ وَّقُرۡاٰنٌ مُّبِيۡنٌۙ (٦٩) لِّيُنۡذِرَ مَنۡ كَانَ حَيًّا وَّيَحِقَّ الۡقَوۡلُ عَلَى الۡكٰفِرِيۡنَ (٧٠)
Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya (Muhammad) dan bersyair itu tidaklah pantas baginya. Al-Qur'an itu tidak lain hanyalah pelajaran dan Kitab yang jelas, agar dia (Muhammad) memberi peringatan kepada orang-orang yang hidup hatinya dan agar pasti ketetapan azab terhadap orang-orang kafir.

(QS. Yasin Ayat 69-70)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More