Pengin Memiliki Keturunan yang Saleh? Rutinkan Doa Ini!

Selasa, 08 Agustus 2023 - 16:29 WIB
Ada doa-doa yang bersumber dari Al-Quran dan hadis Nabi SAW, yang dapat kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai memohon kepada Allah akan diberikan oleh-Nya seorang buah hati yang saleh dan saleha. Foto ilustrasi/SINDOnews
Setiap pasangan keluarga tentu berharap memiliki anak yang saleh , berbakti kepada orang tua dan juga taat kepada Allah Ta'ala. Mendapat anak yang saleh adalah sebuah kebahagiaan untuk orang tua.

Anak sebagai karunia dan amanah dari Allah Ta'ala, tentu yang mengetahui ketentuan datangnya keturunan itu hanya Allah semata. Untuk mendapatkan keturunan anak yang saleh, Islam mengajarkan berbagai cara , yang bahkan bisa dilakukan sejak Anda merencanakan kehamilan. Saat berhubungan intim dengan suami misalnya, kita dan pasangan dianjurkan membaca doa agar anak yang kelak lahir bisa jadi anak yang saleh.

Rasulullah mengajarkan doanya sebagai berikut:

بِسْمِ اللهِ اَللّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا


Artinya: "Dengan menyebut nama Allah, ya Allah jauhkanlah setan dari kami dan apa yang Engkau berikan kepada kami."

Seperti halnya yang terjadi sejak zaman nabi, ketika Nabi Ibrahim 'Alaihissalam dan Nabi Zakaria 'Alaihissalam yang menanti seorang buah hati selama bertahun-tahun. Selain terus berusaha, keduanya tak pernah absen memanjatkan doa memohon agar dikaruniai keturunan oleh Allah.

Untuk itu, sebagai muslim kita dapat mengamalkan beberapa doa yang juga diamalkan oleh nabi dan dianjurkan dalam ketetapan Al-Qur'an dan hadis. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut doa dalam memohon diberikan oleh Allah keturunan yang saleh, di antaranya:

1. Doa Nabi Ibrahim 'Alaihissalaam,

رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ


Robbi hablii minash shoolihiin.

Artinya: Ya Rabbku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.

Doa di atas adalah doa Nabi Ibrahim ketika meminta kepada Allah seorang buah hati di usianya yang sudah tua. Kala itu istrinya, Siti Hajar sudah berumur 90 tahun ketika akhirnya Allah mengutus para malaikat untuk menyampaikan kabar baik bahwa Nabi Ibrahim diutus atas kaum Luth dan Istrinya kelak akan mengandung. Keduanya resmi menjadi orang tua di usia sekitar 100 dan 99 tahun.

2. Doa Nabi Zakaria Alaihissalam

Nabi Zakaria 'Alaihissalaam juga pernah berdoa kepada Allah perihal keturunan yang sekian lama diidam-idamkannya. Nabi Zakaria berdoa,

رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً إِنَّكَ سَمِيعُ الدُّعَاءِ


Robbi hab lii min ladunka dzurriyyatan thoyyibatan, innaka samii’ud du’aa.

Artinya: Ya Rabbku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Mengdengar doa. (QS. Ali Imron: 38).

Kala itu Isya binti Faqudza dinyatakan mandul, hal ini membuat Nabi Zakaria pupus namun tak pernah sekali ia pupus berharap dan meminta kepada Allah. Ia memanjatkan doa untuk mendapatkan keturunan yang kelak akan meneruskan dakwahnya. Kemudian turunlah Malaikat Jibril untuk memberikan kabar kepada Nabi Zakaria akan datangnya keturunan yang kini kita kenal sebagai Nabi Yahya Alaihissalam.

Selain dua doa di atas, ada juga doa yang diajarkan oleh Rasulullah. Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berkunjung dan menemui anak Ummu Sulaim Radhiyallahu 'anha, untuk Anas bin Malik Radhiyallahu 'anhu beliau memanjatkan doa,

اللَّهُمَّ أَكْثِرْ مَالَهُ وَوَلَدَهُ ، وَبَارِكْ لَهُ فِيمَا أَعْطَيْتَهُ


Allahumma ak-tsir maalahu wa waladahu, wa baarik lahu fiimaa a’thoitanii.

Artinya: Ya Allah, perbanyaklah harta dan anaknya, serta berkahilah apa yang engkau karuniakan padanya.

Sehingga untuk mengamalkan doa tersebut kepada diri sendiri, muslimah dapat membacanya seperti ini,
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Zaid bin Khalid Al Juhaini bahwasanya dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memimpin kami shalat Shubuh di Hudaibiyyah pada suatu malam sehabis turun hujan. Setelah selesai Beliau menghadapkan wajahnya kepada orang banyak lalu bersabda: Tahukah kalian apa yang sudah difirmankan oleh Rabb kalian? Orang-orang menjawab, Allah dan rasul-Nya lebih mengetahui. Beliau bersabda: Allah berfirman: Di pagi ini ada hamba-hamba Ku yang beriman kepada-Ku dan ada yang kafir, orang yang berkata bahwa Hujan turun kepada kita karena karunia Allah subhanahu wa ta'ala dan rahmat-Nya, maka dia adalah yang beriman kepada-Ku dan kafir kepada bintang-bintang. Adapun yang berkata bahwa Hujan turun disebabkan bintang ini atau itu, maka dia telah kafir kepada-Ku dan beriman kepada bintang-bintang.

(HR. Bukhari No. 801)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More