4 Ulama dan Dai Asal Jawa Barat Berdakwah di Inggris Promosikan Islam yang Damai
Sabtu, 18 November 2023 - 22:31 WIB
Empat Ulama dan Dai Delegasi English for Ulama Provinsi Jawa Barat berdakwah di Inggris mempromosikan Islam yang damai dan rahmatan lil'alamin kepada komunitas internasional.
Keempat ulama dan dai tersebut adalah Dewan Guru Pesantren Modern Daarul Uluum Lido Bogor, Ustaz Muhammad Fachrurrazi; Ustaz Muhammad Luthfi dari Pesantren Salaful Huda Sukabumi; Ustazah Neneng Yanti Khozanatu Lahpan dari Pesantren Mahasiswa Universal Bandung; dan Pendiri Pesantren Maskanul Huffadz Ustazah Oki Setiana Dewi.
Mereka berada di Inggris selama sepekan sejak Kamis 16 Oktober 2023 dan mengunjungi empat kota besar yakni London, Manchester, Birmingham, dan Tottenham. Selama berada di Inggris, mereka menjalani empat kegiatan yakni berpartisipasi dalam dialog antaragama, bertemu dengan para pemimpin berpengaruh dan berbagi pengalaman, dan mempromosikan pesan perdamaian termasuk memaparkan tentang masyarakat muslim Indonesia.
Program English for Ulama diprakarsai oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) melalui Biro Kesejahteraan Rakyat dan Biro Pemerintah dan Otonomi Daerah, British Council, dan Kedutaan Besar Inggris Jakarta bekerja sama dengan Minhaj Welfare Foundation. Program English for Ulama bertujuan menjawab perlunya keberagaman suara dalam percakapan, menumbuhkan pemahaman, dan membangun jembatan lintas budaya.
Dewan Guru Pesantren Modern Darul Uluum Lido, Bogor ustaz Muhamad Fachrurrazi mengatakan, program English for Ulama (EFU) merupakan inisiatif dari Pemprov Jabar berkolaborasi dengan British Council Jakarta, Kedutaan Besar Inggris Jakarta, serta dengan Minhaj Welfare Foundation. Program EFU merupakan gagasan dari Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 Mochamad Ridwan Kamil. Secara pribadi, Ustaz Fachru sangat mendukung program EFU.
"Kami diberikan jalan dan panggung untuk bisa berdakwah menyebarkan syiar Islam yang ada di Jawa Barat kepada komunitas global khususnya United Kingdom (UK). Dalam kegiatan ini, kami dipertemukan dengan komunitas-komunitas lintas agama untuk saling bertukar pengalaman, ide, gagasan dan juga tantangan yang dihadapi masyarakat global saat ini. Harapan kami setelah mengikuti kegiatan ini, ada pengalaman-pengalaman baru yang dapat kita bagikan kepada saudara-saudara kita di sini terkait wawasan keislaman yang humanis," tegas ustaz Fachru melalui keterangan tertulis, Sabtu (18/10/2023) sore.
Dia memaparkan, ada beberapa pengalaman terkait kegiatan interfaith dialogue (dialog antarumat beragama) selama di Inggris yang dapat diadaptasi ke komunitas-komunitas keagamaan di indonesia khususnya di Jawa Barat. Namun Ustaz Fachru berujar, tentu saja hal itu tetap dengan berpegang kepada 'almuhafadzatu 'ala qodimi shaalih wal akhdzu bil jadiidil ashlah yang berarti menjaga tradisi lama yang masih relevan namun tetap terbuka terhadap tradisi baru yang baik dan juga relevan.
"Selain itu juga program EFU ini dan kegiatan selama di UK merupakan kesempatan yang amat baik untuk melatih dan meningkatkan kemampuan english competency skill kami agar dampak dan syiar Islam dapat dirasakan secara lebih luas dan global," ungkapnya.
Lebih lanjut Ustaz Fachru mengatakan, berdakwah tidak hanya di dalam negeri, tetapi bisa dilakukan di luar negeri khususnya di negara-negara yang disentuh oleh dakwah Islam. Karena itu, dia memotivasi para santri dan santriwati Pesantren Modern Daarul Uluum Lido Bogor untuk terus belajar menimba ilmu agar bisa menyebarkan nilai-nilai Islam kepada masyarakat internasional.
"Teruntuk anak-anakku semua para santriwan dan santriwati Pesantren Modern Daarul Uluum Lido, saat ini Ustaz sedang mengemban amanah dari Pemprov Jawa Barat yaitu program English for Ulama. Hal ini bisa menjadi motivasi bagi kita semua. Kalau ustaz bisa ke Eropa, kalian bisa keliling dunia," ucap ustaz Fachru.
Pada hari pertama, Delegasi EFU Provinsi Jabar dan perwakilan Pemprov Jabar mengawali kunjungannya ke the British Council UK dan disambut langsung oleh Director English Programmes at the British Council Michael Connolly.
Michael Connolly menyatakan, dengan program EFU maka para ulama dapat menggunakan kemampuannya berbahasa Inggris untuk berkomunikasi dan berdialog termasuk antarumat beragama serta menjalin hubungan baik antara Indonesia dan Inggris. Connolly memastikan, pihaknya berupaya melakukan pengajaran bahasa Inggris kepada para ulama agar bisa dimanfaatkan untuk melakukan dialog antarumat beragama demi tercapainya perdamaian dan kesejahteraan di dunia.
"Apa yang kami lakukan melalui kerja sama dengan para ulama dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat adalah contoh yang sempurna untuk mencapai tujuan tersebut. Kami juga telah menjalin banyak kerja sama dengan pemerintah Indonesia dalam hal pengajaran bahasa dan budaya Inggris," ungkapConnolly.
Keempat ulama dan dai tersebut adalah Dewan Guru Pesantren Modern Daarul Uluum Lido Bogor, Ustaz Muhammad Fachrurrazi; Ustaz Muhammad Luthfi dari Pesantren Salaful Huda Sukabumi; Ustazah Neneng Yanti Khozanatu Lahpan dari Pesantren Mahasiswa Universal Bandung; dan Pendiri Pesantren Maskanul Huffadz Ustazah Oki Setiana Dewi.
Mereka berada di Inggris selama sepekan sejak Kamis 16 Oktober 2023 dan mengunjungi empat kota besar yakni London, Manchester, Birmingham, dan Tottenham. Selama berada di Inggris, mereka menjalani empat kegiatan yakni berpartisipasi dalam dialog antaragama, bertemu dengan para pemimpin berpengaruh dan berbagi pengalaman, dan mempromosikan pesan perdamaian termasuk memaparkan tentang masyarakat muslim Indonesia.
Program English for Ulama diprakarsai oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) melalui Biro Kesejahteraan Rakyat dan Biro Pemerintah dan Otonomi Daerah, British Council, dan Kedutaan Besar Inggris Jakarta bekerja sama dengan Minhaj Welfare Foundation. Program English for Ulama bertujuan menjawab perlunya keberagaman suara dalam percakapan, menumbuhkan pemahaman, dan membangun jembatan lintas budaya.
Dewan Guru Pesantren Modern Darul Uluum Lido, Bogor ustaz Muhamad Fachrurrazi mengatakan, program English for Ulama (EFU) merupakan inisiatif dari Pemprov Jabar berkolaborasi dengan British Council Jakarta, Kedutaan Besar Inggris Jakarta, serta dengan Minhaj Welfare Foundation. Program EFU merupakan gagasan dari Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 Mochamad Ridwan Kamil. Secara pribadi, Ustaz Fachru sangat mendukung program EFU.
"Kami diberikan jalan dan panggung untuk bisa berdakwah menyebarkan syiar Islam yang ada di Jawa Barat kepada komunitas global khususnya United Kingdom (UK). Dalam kegiatan ini, kami dipertemukan dengan komunitas-komunitas lintas agama untuk saling bertukar pengalaman, ide, gagasan dan juga tantangan yang dihadapi masyarakat global saat ini. Harapan kami setelah mengikuti kegiatan ini, ada pengalaman-pengalaman baru yang dapat kita bagikan kepada saudara-saudara kita di sini terkait wawasan keislaman yang humanis," tegas ustaz Fachru melalui keterangan tertulis, Sabtu (18/10/2023) sore.
Dia memaparkan, ada beberapa pengalaman terkait kegiatan interfaith dialogue (dialog antarumat beragama) selama di Inggris yang dapat diadaptasi ke komunitas-komunitas keagamaan di indonesia khususnya di Jawa Barat. Namun Ustaz Fachru berujar, tentu saja hal itu tetap dengan berpegang kepada 'almuhafadzatu 'ala qodimi shaalih wal akhdzu bil jadiidil ashlah yang berarti menjaga tradisi lama yang masih relevan namun tetap terbuka terhadap tradisi baru yang baik dan juga relevan.
"Selain itu juga program EFU ini dan kegiatan selama di UK merupakan kesempatan yang amat baik untuk melatih dan meningkatkan kemampuan english competency skill kami agar dampak dan syiar Islam dapat dirasakan secara lebih luas dan global," ungkapnya.
Lebih lanjut Ustaz Fachru mengatakan, berdakwah tidak hanya di dalam negeri, tetapi bisa dilakukan di luar negeri khususnya di negara-negara yang disentuh oleh dakwah Islam. Karena itu, dia memotivasi para santri dan santriwati Pesantren Modern Daarul Uluum Lido Bogor untuk terus belajar menimba ilmu agar bisa menyebarkan nilai-nilai Islam kepada masyarakat internasional.
"Teruntuk anak-anakku semua para santriwan dan santriwati Pesantren Modern Daarul Uluum Lido, saat ini Ustaz sedang mengemban amanah dari Pemprov Jawa Barat yaitu program English for Ulama. Hal ini bisa menjadi motivasi bagi kita semua. Kalau ustaz bisa ke Eropa, kalian bisa keliling dunia," ucap ustaz Fachru.
Pada hari pertama, Delegasi EFU Provinsi Jabar dan perwakilan Pemprov Jabar mengawali kunjungannya ke the British Council UK dan disambut langsung oleh Director English Programmes at the British Council Michael Connolly.
Michael Connolly menyatakan, dengan program EFU maka para ulama dapat menggunakan kemampuannya berbahasa Inggris untuk berkomunikasi dan berdialog termasuk antarumat beragama serta menjalin hubungan baik antara Indonesia dan Inggris. Connolly memastikan, pihaknya berupaya melakukan pengajaran bahasa Inggris kepada para ulama agar bisa dimanfaatkan untuk melakukan dialog antarumat beragama demi tercapainya perdamaian dan kesejahteraan di dunia.
"Apa yang kami lakukan melalui kerja sama dengan para ulama dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat adalah contoh yang sempurna untuk mencapai tujuan tersebut. Kami juga telah menjalin banyak kerja sama dengan pemerintah Indonesia dalam hal pengajaran bahasa dan budaya Inggris," ungkapConnolly.
(rhs)