Hukum Tajwid Surat Al Baqarah Ayat 7, Lengkap dengan Penjelasan
Kamis, 25 April 2024 - 20:00 WIB
Hukum tajwid surat Al Baqarah ayat 7 penting dipelajari umat Muslim. Tak hanya untuk menambah pengetahuan, namun juga meminimalisir kesalahan ketika membacanya.
Surat Al Baqarah merupakan surat kedua dalam Al Qur’an. Terdiri atas 286 ayat, surat ini menjadi yang terpanjang di antara surat-surat lain dalam Al Qur’an.
Pada ulasan kali ini, kita akan membahas hukum tajwid Surat Al Baqarah ayat 7. Berikut penjelasannya yang bisa disimak.
“Khatamal laahu 'alaa quluubihim wa 'alaa sam'i-him wa 'alaaa absaarihim ghishaa watunw wa lahum 'azaabun 'aziim”
Artinya: “Allah telah mengunci hati dan pendengaran mereka, penglihatan mereka telah tertutup, dan mereka akan mendapat azab yang berat”
Pada bacaan di atas, terdapat tafkhim. Lam jalalah dibaca tafkhim karena sebelumnya didahului huruf berharakat fathah. Jadi, dibacanya tebal.
2. عَلَىٰ قُلُوۡ ('alaa quluu)
Ada mad thabi'i. Alasannya karena terdapat fathah berdiri di atas lam. Lalu, ada pula wawu sukun yang didahului huruf berharakat dhommah. Dibaca panjang 2 harakat.
3. قُلُوۡبِهِمۡ وَعَلٰ (quluubihim wa 'alaa)
Bacaan di atas memiliki tajwid izhar syafawi, karena ada mim sukun bertemu huruf wawu. Cara bacanya mim sukun dibaca jelas.
Selain itu, ada mad thabi'i di akhir bacaan. Alasannya karena ada fathah berdiri di atas huruf lam. Dibaca panjang 2 harakat.
4. سَمۡعِهِمۡؕ (sam'i-him)
Terdapat izhar syafawi. Alasannya karena ada mim sukun bertemu huruf ain. Cara bacanya mim sukun dibaca jelas.
5. اَبۡصَارِهِمۡ غِشَا (absaarihim ghishaa)
Terdapat qalqalah sughra, karena ada huruf qalqalah 'ba'. Dibacanya memantul kecil.
Lalu, ada mad thabi'i karena ada huruf alif yang didahului fathah. Dibaca panjang dua harakat.
Kemudian, ada juga izhar syafawi. Alasannya karena mim sukun bertemu huruf ghoin. Mim sukunnya dibaca jelas.
Di akhir kalimat, terdapat pula mad thabi'i, karena ada alif yang didahului fathah. Dibaca panjang dua harakat.
Surat Al Baqarah merupakan surat kedua dalam Al Qur’an. Terdiri atas 286 ayat, surat ini menjadi yang terpanjang di antara surat-surat lain dalam Al Qur’an.
Pada ulasan kali ini, kita akan membahas hukum tajwid Surat Al Baqarah ayat 7. Berikut penjelasannya yang bisa disimak.
خَتَمَ اللّٰهُ عَلَىٰ قُلُوۡبِهِمۡ وَعَلٰى سَمۡعِهِمۡؕ وَعَلٰىٓ اَبۡصَارِهِمۡ غِشَاوَةٌ وَّلَهُمۡ عَذَابٌ عَظِيۡمٌ
“Khatamal laahu 'alaa quluubihim wa 'alaa sam'i-him wa 'alaaa absaarihim ghishaa watunw wa lahum 'azaabun 'aziim”
Artinya: “Allah telah mengunci hati dan pendengaran mereka, penglihatan mereka telah tertutup, dan mereka akan mendapat azab yang berat”
Hukum Tajwid Surat Al Baqarah Ayat 7
1. خَتَمَ اللَّهُ (Khatamal laahu)Pada bacaan di atas, terdapat tafkhim. Lam jalalah dibaca tafkhim karena sebelumnya didahului huruf berharakat fathah. Jadi, dibacanya tebal.
2. عَلَىٰ قُلُوۡ ('alaa quluu)
Ada mad thabi'i. Alasannya karena terdapat fathah berdiri di atas lam. Lalu, ada pula wawu sukun yang didahului huruf berharakat dhommah. Dibaca panjang 2 harakat.
3. قُلُوۡبِهِمۡ وَعَلٰ (quluubihim wa 'alaa)
Bacaan di atas memiliki tajwid izhar syafawi, karena ada mim sukun bertemu huruf wawu. Cara bacanya mim sukun dibaca jelas.
Selain itu, ada mad thabi'i di akhir bacaan. Alasannya karena ada fathah berdiri di atas huruf lam. Dibaca panjang 2 harakat.
4. سَمۡعِهِمۡؕ (sam'i-him)
Terdapat izhar syafawi. Alasannya karena ada mim sukun bertemu huruf ain. Cara bacanya mim sukun dibaca jelas.
5. اَبۡصَارِهِمۡ غِشَا (absaarihim ghishaa)
Terdapat qalqalah sughra, karena ada huruf qalqalah 'ba'. Dibacanya memantul kecil.
Lalu, ada mad thabi'i karena ada huruf alif yang didahului fathah. Dibaca panjang dua harakat.
Kemudian, ada juga izhar syafawi. Alasannya karena mim sukun bertemu huruf ghoin. Mim sukunnya dibaca jelas.
Di akhir kalimat, terdapat pula mad thabi'i, karena ada alif yang didahului fathah. Dibaca panjang dua harakat.