Sejarah! Perempuan Dilibatkan Prosesi Penggantian Kiswah Kakbah Masjidilharam
Minggu, 07 Juli 2024 - 20:23 WIB
Sejarah untuk kali pertama perempuan terlibat dalam proses penggantian Kiswah Kakbah Masjidilharam pada Sabtu, 6 Juli 2024 Waktu Arab Saudi. Dalam prosesi penggantian Kiswah yang berlangsung di Masjidilharam, melibatkan partisipasi dari karyawan perempuan Lembaga Resmi untuk Pengelolaan Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.
Penggantian Kiswah, kain sutra hitam yang menyelimuti Kakbah, merupakan tradisi tahunan yang biasanya dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah, sehari sebelum Hari Raya Idul Adha. Namun, kini dan beberapa tahun terakhir dilakukan pada tanggal 1 Muharram.
Tahun ini, keterlibatan perempuan dalam upacara tersebut menandai langkah maju dalam pemberdayaan perempuan di Arab Saudi, khususnya dalam bidang-bidang yang selama ini didominasi oleh laki-laki. Menurut akun resmi Humas Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, partisipasi karyawan perempuan ini adalah bagian dari upaya keberlanjutan untuk meningkatkan peran perempuan dalam pelayanan dua masjid suci tersebut.
“Karyawan perempuan dari Lembaga Resmi untuk Pengelolaan Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi berpartisipasi dalam Upacara Penggantian Kiswah untuk pertama kalinya,” demikian bunyi pernyataan yang dipublikasikan.
Partisipasi perempuan dalam acara ini mendapatkan sambutan positif dari berbagai kalangan, baik di dalam negeri maupun internasional. Banyak yang melihat langkah ini sebagai simbol kemajuan dan inklusi yang lebih besar dalam masyarakat Saudi.
Dengan adanya perubahan ini, diharapkan perempuan akan terus diberi kesempatan untuk berkontribusi dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam peran-peran yang signifikan di tempat-tempat suci Islam.Langkah ini juga sejalan dengan Visi 2030 Arab Saudi yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam angkatan kerja dan berbagai sektor kehidupan lainnya.
Penggantian Kiswah, kain sutra hitam yang menyelimuti Kakbah, merupakan tradisi tahunan yang biasanya dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah, sehari sebelum Hari Raya Idul Adha. Namun, kini dan beberapa tahun terakhir dilakukan pada tanggal 1 Muharram.
Tahun ini, keterlibatan perempuan dalam upacara tersebut menandai langkah maju dalam pemberdayaan perempuan di Arab Saudi, khususnya dalam bidang-bidang yang selama ini didominasi oleh laki-laki. Menurut akun resmi Humas Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, partisipasi karyawan perempuan ini adalah bagian dari upaya keberlanjutan untuk meningkatkan peran perempuan dalam pelayanan dua masjid suci tersebut.
“Karyawan perempuan dari Lembaga Resmi untuk Pengelolaan Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi berpartisipasi dalam Upacara Penggantian Kiswah untuk pertama kalinya,” demikian bunyi pernyataan yang dipublikasikan.
Partisipasi perempuan dalam acara ini mendapatkan sambutan positif dari berbagai kalangan, baik di dalam negeri maupun internasional. Banyak yang melihat langkah ini sebagai simbol kemajuan dan inklusi yang lebih besar dalam masyarakat Saudi.
Dengan adanya perubahan ini, diharapkan perempuan akan terus diberi kesempatan untuk berkontribusi dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam peran-peran yang signifikan di tempat-tempat suci Islam.Langkah ini juga sejalan dengan Visi 2030 Arab Saudi yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam angkatan kerja dan berbagai sektor kehidupan lainnya.
(aww)