Hukum Tajwid Surat Al Baqarah Ayat 74, Lengkap dengan Penjelasan dan Cara Membaca

Kamis, 31 Oktober 2024 - 06:25 WIB
Mad Layyin, terdapat huruf wawu sukun yang didahului huruf berharakat fathah. Dibaca lunak dan dilemaskan

وَاِنَّ


Ghunnah, terdapat nun bertasydid. Dibaca dengung 2-3 harakat.

مِنَ الۡحِجَارَةِ


Alif Lam Qomariyah, terdapat alif lam bertemu huruf ha. Alif lam dibaca jelas.

Mad Thabi'i, terdapat harakat fathah bertemu dengan alif. Dibaca panjang 2 harakat.

لَمَا


Mad Thabi'i, terdapat harakat fathah bertemu dengan alif. Dibaca panjang 2 harakat.

مِنۡهُ الۡاَنۡهٰرُ‌ؕ


Idzhar Halqi, terdapat nun sukun bertemu dengan huruf Ha Besar. Dibaca jelas tanpa ditambahkan suara dengung.

Alif Lam Qomariyah, terdapat alif lam bertemu huruf alif. Alif lam dibaca jelas.

Ra Tafkhim, terdapat harakat dhammah yang huruf sebelumnya berharakat fathah. Dibaca tebal.

وَاِنَّ مِنۡهَا لَمَا


Ghunnah, terdapat nun bertasydid. Dibaca dengung 2-3 harakat.

Idzhar Halqi, terdapat nun sukun bertemu dengan huruf Ha Besar. Dibaca jelas tanpa ditambahkan suara dengung.

Mad Thabi'i, terdapat harakat fathah bertemu dengan alif. Dibaca panjang 2 harakat.

مِنۡهُ الۡمَآءُ‌ؕ


Idzhar Halqi, terdapat nun sukun bertemu dengan huruf Ha Besar. Dibaca jelas tanpa ditambahkan suara dengung.

Alif Lam Qomariyah, terdapat alif lam bertemu huruf mim. Alif lam dibaca jelas.

Mad Wajib Muttasil, terdapat mad thabi'i yang bertemu dengan hamzah dalam satu kalimat. Dibaca panjang 4-5 harakat.
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari 'Urwah bahwa Aisyah telah mengabarkan kepadanya bahwa dalam shalatnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sering berdoa: ALLAHUMMA INNI 'AUUDZUBIKA MIN 'ADZAABIL QABRI WA A'UUDZUBIKA MIN FITNATIL MASIIHID DAJJAL WA A'UUDZUBIKA MIN FITNATIL MAHYA WAL MAMAATI, ALLAHUMMA INNI A'UUDZUBIKA MINAL MA'TSMI WAL MAGHRAMI (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, aku berlindung dari fitnah Dajjal, aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kehidupan dan kematian, ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan dosa dan lilitan hutang). Maka seseorang bertanya kepada beliau, Alangkah seringnya anda memohon perlindungan diri dari lilitan hutang. Beliau bersabda: Sesungguhnya apabila seseorang sudah sering berhutang, maka dia akan berbicara dan berbohong, dan apabila berjanji, maka dia akan mengingkari.

(HR. Sunan Abu Dawud No. 746)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More