7 Keutamaan Bertobat dan Memperbanyak Istighfar

Selasa, 29 Juni 2021 - 08:30 WIB
Sungguh beruntung orang-orang yang bertobat dan memperbanyak istighfar karena mendapatkan banyak fadhillah dan ampunan dari Allah. Foto Masjid Nabawi/dok SINDOnews
Dalam satu hadis yang diriwayatkan Imam Ibnu Majah, Baginda Rasulullah berpesan bahwa seluruh anak Adam berdosa. Dan sebaik-baik orang yang berdosa adalah yang bertobat.

Nabi menegaskan bahkan Allah Ta'ala sangat senang dengan bertobatnya seorang hamba atas dosa dan kesalahannya. Berikut tujuh keutamaan bertobat dan istighfar yang dirangkum dari kajian Habib Quraisy Baharun.

1. Orang yang Bertobat Meraih Kecintaan Allah.

Hal ini ditegaskan Allah dalam Al-Qur'an sebagaimana ayat berikut:

إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ

"Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri." (QS Al-Baqarah: 222)

2. Orang yang Bertobat Didoakan Para Malaikat.

Para Malaikat mendoakan mereka yang bertobat agar diampuni, dilindungi dari azab neraka dan dimasukan ke dalam surga. Allah berfirman:

الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْشَ وَمَنْ حَوْلَهُ يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَّحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِ

"(Malaikat-malaikat) yang memikul 'Arsy dan Malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih memuji Tuhannya dan mereka beriman kepada-Nya serta memintakan ampun bagi orang-orang yang beriman (seraya mengucapkan): 'Ya Tuhan kami, rahmat dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertobat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah mereka dari siksaan neraka yang menyala-nyala"

رَبَّنَا وَأَدْخِلْهُمْ جَنَّاتِ عَدْنٍ الَّتِي وَعَدتَّهُمْ وَمَن صَلَحَ مِنْ آبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ إِنَّكَ أَنتَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ

"Ya Tuhan kami, dan masukkanlah mereka ke dalam surga ‘Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka dan orang-orang yang saleh di antara bapak-bapak mereka, dan istri-istri mereka, dan keturunan mereka semua. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana." (QS Ghoofir: 7-8)

3. Orang yang Bertobat Ditambah Rezekinya oleh Allah

Allah berfirman tentang perkataan Nabi Nuh 'alaihis salam kepada kaumnya:

فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُم مِّدْرَارًا وَيُمْدِدْكُم بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَل لَّكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَل لَّكُمْ أَنْهَارًا

"Aku (Nuh) katakan kepada mereka: 'Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, -sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun-, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai." (QS Nuh: 10-12)

Demikian juga perkataan Nabi Hud 'alaihissalam kepada kaumnya:

وَيَا قَوْمِ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيَزِدْكُمْ قُوَّةً إِلَى قُوَّتِكُمْ وَلا تَتَوَلَّوْا مُجْرِمِينَ

"Hai kaumku, mohonlah ampun kepada Tuhanmu lalu bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras atasmu, dan Dia akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling dengan berbuat dosa." (QS Huud: 52)

4. Orang yang Bertobat dari Kemaksiatan Akan Diganti Allah Menjadi Kebaikan

Mereka yang bertobat dari kejahatannya akan diubah oleh Allah menjadi kebaikan dan memperberat timbangan kebaikannya pada hari Kiamat. Allah berfirman:

إِلَّا مَن تَابَ وَآمَنَ وَعَمِلَ عَمَلًا صَالِحًا فَأُولَٰئِكَ يُبَدِّلُ اللَّهُ سَيِّئَاتِهِمْ حَسَنَاتٍ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَّحِيمًا

"Kecuali orang-orang yang bertobat, beriman dan mengerjakan amal saleh; maka itu kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS Al-Furqon: 70)

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya aku mengetahui penduduk surga yang paling terakhir masuk surga dan penduduk neraka yang paling terakhir keluar dari neraka. Seorang lelaki yang dihadirkan pada hari Kiamat, maka dikatakan: "Paparkanlah kepadanya dosa-dosa kecilnya dan angkatlah (sembunyikanlah dulu) dosa-dosa besarnya!". Maka dipaparkanlah kepadanya dosa-dosa kecilnya, maka dikatakan, "Engkau telah melakukan pada hari itu demikian dan demikian, dan pada hari itu demikian dan demikian”. Maka ia berkata, "Benar", ia tidak mampu mengelak, sementara ia khawatir jika dibentangkan kepadanya dosa-dosa besarnya. Maka dikatakan kepadanya, "Sesungguhnya bagi engkau setiap keburukan yang kau lakukan digantikan posisinya dengan kebaikan". Maka ia berkata: 'Wahai Robku, sungguh aku telah melakukan dosa-dosa yang lain (yaitu dosa-dosa besar) akan tetapi saya tidak melihatnya dipaparkan kepadaku di sini". (HR Muslim No 190).Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tersenyum hingga nampak gigi beliau tatkala meriwayatkan hadits ini.

5. Tobat Menghapus Dosa dan Menjadi Sebab Masuk Surga

Hal ini diternagkan dalam ayat berikut:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا عَسَى رَبُّكُمْ أَنْ يُكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الأنْهَارُ يَوْمَ لا يُخْزِي اللَّهُ النَّبِيَّ وَالَّذِينَ آمَنُوا مَعَهُ نُورُهُمْ يَسْعَى بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَبِأَيْمَانِهِمْ يَقُولُونَ رَبَّنَا أَتْمِمْ لَنَا نُورَنَا وَاغْفِرْ لَنَا إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

"Hai orang-orang yang beriman, bertobatlah kepada Allah dengan taubat nasuhaa (taubat yang semurni-murninya). Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang mukmin yang bersama dia; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka mengatakan: 'Ya Rabb kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu." (QS At-Tahriim: 8)

6. Tobat Merupakan Sebab Datangnya Kemenangan

Allah Ta'ala berfirman:

وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

"Dan bertobatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung." (QS An-Nur: 31)

7. Bertobat Menyebabkan Terhalangnya Azab.

Allah Ta'ala berfirman:

وَمَا كَانَ اللَّهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ

"Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun." (QS Al-Anfaal : 33)

Demikian keutamaan (fadhillah) bertobat atas segala dosa dan kesalahan. Begitu besar kasih sayang Allah kepada hamba-Nya. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

طُوْبَى ِلمَنْ وَجَدَ فِي صَحِيْفَتِهِ اسْتِغْفَارًا كَثِيْرًا

"Sungguh beruntung seseorang yang mendapati pada catatan amalnya istighfar yang banyak." (HR Ibnu Maajah No 3818)

Dalam riwayat lain: "Siapa yang melazimkan beristighfar, maka Allah jadikan baginya jalan keluar atas segala kesulitannya. Allah juga akan memberikan kelapangan atas segala kesempitan dan kesusahannya. Serta memberinya rezeki dari jalan yang tak disangka-sangka." (HR Abu Dawud, An-Nasa'i, Ibnu Majah, dan Hakim)

Wallahu A'lam

Baca Juga: 3 Syarat Agar Tobat Diterima Allah Ta'ala
(rhs)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abdullah bin Mas'ud, dia berkata, Saya bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, Amalah apakah yang paling utama? Beliau menjawab: Shalat pada waktunya. Aku bertanya lagi, Kemudian apa lagi? Beliau menjawab: Berbakti kepada kedua orang tua. Aku bertanya lagi, Kemudian apa lagi? Beliau menjawab: Berjuang pada jalan Allah. Kemudian aku tidak menambah pertanyaan lagi karena menjaga perasaan beliau.

(HR. Bukhari No. 5513)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More