Cara Membentengi Rumah Agar Tidak Dimasuki Setan

Kamis, 23 September 2021 - 06:43 WIB
4. Hidupkan rumah dengan Al Qur’an

Bacaan Al Qur’an akan ditakuti setan dan mengusir mereka. Jika di dalam suatu rumah sering terdengar bacaan Al Qur’an, maka syaithan akan kesulitan memasuki rumah tersebut. Selain itu, bacaan Al Qur’an akan mengundang para malaikat yang akan menaungi dan melindungi hingga menjadi benteng dari setan ini.

Dikisahkan dalam sebuah hadis, dari Al Bara’az, ia berkisah, “Terdapat seorang pria membaca surat Al Kahfi sementara di sisinya ada seekor kuda yang diikat dengan dua tali. Lalu orang itu diliputi awan yang mendekat dan makin mendekat. Hingga kudanya lari karena terkejut. Saat pagi hari, ia mendatangi Rasulullah dan mengisahkan kejadian yang dialaminya. Rasulullah pun bersabda, “Itu adalah as sakinah yang turun dengan Al Qur’an.” (HR. Bukhari).

Imam Nawawi menjelaskan tentang “As Sakinah” sebagai suatu makhluk yang di dalamnya terdapat thuma’ninah (ketenangan), rahmah (kasih sayang), dan bersamanya terdapat malaikat.

5. Mendirikan shalat sunnah di rumah

Setan enggan memasuki rumah yang didalamnya sering terdengar asma Allah. Caranya, jadikan rumah sebagai tempat melaksanakan shalat. Bagi pria, shalat sunnah di rumah selain shalat wajib di masjid sangat penting. Sedangkan para wanita shalatlah di rumah baik wajib maupun sunnah.

Rasulullah bersabda, “Semestinya bagi kalian untuk mengerjakan shalat di rumah-rumah kalian karena sebaik-baik shalat seseorang adalah di rumahnya terkecuali shalat wajib.” (HR. Al Bukhari dan Muslim).



Wallahu A'lam
(wid)
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
وَحُشِرَ لِسُلَيۡمٰنَ جُنُوۡدُهٗ مِنَ الۡجِنِّ وَالۡاِنۡسِ وَالطَّيۡرِ فَهُمۡ يُوۡزَعُوۡنَ (١٧) حَتّٰٓى اِذَاۤ اَتَوۡا عَلٰى وَادِ النَّمۡلِۙ قَالَتۡ نَمۡلَةٌ يّٰۤاَيُّهَا النَّمۡلُ ادۡخُلُوۡا مَسٰكِنَكُمۡ‌ۚ لَا يَحۡطِمَنَّكُمۡ سُلَيۡمٰنُ وَجُنُوۡدُهٗۙ وَهُمۡ لَا يَشۡعُرُوۡنَ‏ (١٨) فَتَبَسَّمَ ضَاحِكًا مِّنۡ قَوۡلِهَا وَقَالَ رَبِّ اَوۡزِعۡنِىۡۤ اَنۡ اَشۡكُرَ نِعۡمَتَكَ الَّتِىۡۤ اَنۡعَمۡتَ عَلَىَّ وَعَلٰى وَالِدَىَّ وَاَنۡ اَعۡمَلَ صَالِحًـا تَرۡضٰٮهُ وَاَدۡخِلۡنِىۡ بِرَحۡمَتِكَ فِىۡ عِبَادِكَ الصّٰلِحِيۡنَ (١٩)
Dan untuk Sulaiman dikumpulkan bala tentaranya dari jin, manusia dan burung, lalu mereka berbaris dengan tertib. Hingga ketika mereka sampai di lembah semut, berkatalah seekor semut, Wahai semut-semut! Masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan bala tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari. Maka dia (Sulaiman) tersenyum lalu tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dan dia berdoa, Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan agar aku mengerjakan kebajikan yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang shalih.

(QS. An-Naml Ayat 17-19)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More