Doa Nabi Musa agar Dilapangkan Dada, Dimudahkan Urusan, dan Kelancaran Bicara

Selasa, 23 November 2021 - 13:01 WIB
وَٱحْلُلْ عُقْدَةً مِّن لِّسَانِىِْ يَفْقَهُوا۟ قَوْلِى


Dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.”( QS Thaha: 27 -28).

Nabi Musa sejak kecil memang mengalami kekakuan lidah karena memakan bara api. Ketika masih bayi Nabi Musa memang dijadikan percobaan oleh Fir’aun disuruh memilih antara mainan dan bara api. Jika ia memilih mainan maka akan dibunuh karena seorang Nabi pastilah cerdas. Nabi Musa memang awalnya memilih mainan. Namun, Malaikat Jibril langsung mengalihkan tangan Nabi Musa untuk memilih bara api. Karena itu, Nabi Musa sejak kecil kehilangan kefasihan berbicara.

Nabi Musa menyadari akan kekurangannya tersebut. Maka dalam rangkaian doanya ia sekaligus juga meminta kepada Allah diluweskan lidahnya agar kaumnya dapat mengerti apa yang disampaikan oleh Nabi Musa. Dan dapat menerima risalah yang dibawanya.

Doa Nabi Musa yang telah termaktub dalam Al-Qur'an ini bisa kita amalkan sehari-hari. Terutama apabila kita sedang mengalami kesulitan dan kesukaran sebuah urusan.

Tiga poin yang bisa kita minta ketika menghadapi kesulitan adalah meminta dilapangkan dadanya agar senantiasa kuat dan sabar menghadapi cobaan. Kemudian meminta agar segala masalah yang menimpa kita dimudahkan oleh Allah seberat apa pun masalah tersebut. Dan yang terakhir adalah meminta kelancaran dalam berbicara dan mudahnya menyampaikan pengetahuan.

(mhy)
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
هُوَ الَّذِىۡ خَلَقَكُمۡ مِّنۡ تُرَابٍ ثُمَّ مِنۡ نُّطۡفَةٍ ثُمَّ مِنۡ عَلَقَةٍ ثُمَّ يُخۡرِجُكُمۡ طِفۡلًا ثُمَّ لِتَبۡلُغُوۡۤا اَشُدَّكُمۡ ثُمَّ لِتَكُوۡنُوۡا شُيُوۡخًا ؕ وَمِنۡكُمۡ مَّنۡ يُّتَوَفّٰى مِنۡ قَبۡلُ وَلِتَبۡلُغُوۡۤا اَجَلًا مُّسَمًّى وَّلَعَلَّكُمۡ تَعۡقِلُوۡنَ (٦٧) هُوَ الَّذِىۡ يُحۡىٖ وَيُمِيۡتُؕ فَاِذَا قَضٰٓى اَمۡرًا فَاِنَّمَا يَقُوۡلُ لَهٗ كُنۡ فَيَكُوۡنُ (٦٨)
Dialah yang menciptakanmu dari tanah, kemudian dari setetes mani, lalu dari segumpal darah, kemudian kamu dilahirkan sebagai seorang anak, kemudian dibiarkan kamu sampai dewasa, lalu menjadi tua. Tetapi di antara kamu ada yang dimatikan sebelum itu. Kami perbuat demikian agar kamu sampai kepada kurun waktu yang ditentukan, agar kamu mengerti. Dialah yang menghidupkan dan mematikan. Maka apabila Dia hendak menetapkan sesuatu urusan, Dia hanya berkata kepadanya, Jadilah! Maka jadilah sesuatu itu.

(QS. Ghafir Ayat 67-68)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More