Jadwal Puasa Sunnah Maret 2022 Bertepatan Bulan Syaban

Kamis, 03 Maret 2022 - 00:27 WIB
Jadwal Puasa Sunnah...
Jadwal puasa sunnah Maret 2022 bertepatan dengan bulan Syaban 1443 Hijriyah. Foto/Rusman H Siregar
Bulan Maret 2022 bertepatan dengan masuknya bulan Syaban 1443 Hijriyah. Bagi yang ingin meraih keutamaan puasa sunnah Syaban, bulan ini sangat baik untuk menghidupkan ibadah puasa.

Selain memperbanyak sholawat, amalan utama di bulan Syaban adalah berpuasa. Ini sebagaimana dilakukan oleh Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam pada bulan Sya'ban.

Baca Juga: 5 Keutamaan Bulan Syaban yang Jarang Diketahui Umat Muslim

Syaban merupakan bulan di mana amal saleh setiap hamba akan diangkat ke langit. Dari Usamah bin Zaid berkata, saya bertanya: "Wahai Rasulullah, saya tidak melihat engkau puasa di suatu bulan lebih banyak melebihi bulan Syaban." Maka Rasulullah SAW bersabda:

ذَلِكَ شَهْرٌ يَغْفُلُ النَّاسُ عَنْهُ بَيْنَ رَجَبٍ وَرَمَضَانَ، وَهُوَ شَهْرٌ تُرْفَعُ فِيهِ الْأَعْمَالُ إِلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ، فَأُحِبُّ أَنْ يُرْفَعَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ

Artinya: "Ini adalah bulan yang sering dilalaikan banyak orang, bulan antara Rajab dan Ramadhan. Ini adalah bulan dimana amal-amal diangkat menuju Rab semesta alam. Dan saya ingin ketika amal saya diangkat, saya dalam kondisi berpuasa." (HR. An-Nasa'i, Ahmad)

Berikut Jadwal Puasa Sunnah Maret 2022:

1. Puasa Sunnah Kamis, 3 Maret 2022 (30 Rajab 1443 H)

2. Puasa Sunnah Awal Syaban, Jumat 4 Maret 2022 (1 Syaban 1443 H)

3. Puasa Sunnah Senin, 7 Maret 2022 (4 Syaban 1443 H)

4. Puasa Sunnah Kamis, 10 Maret 2022 (7 Syaban 1443 H)

5. Puasa Sunnah Senin, 14 Maret 2022 (11 Syaban 1443 H)

6. Puasa Sunnah Ayyamul Bidh, Rabu 16 Maret 2022 (13 Syaban 1443 H)

7. Puasa Sunnah Ayyamul Bidh, Kamis, 17 Maret 2022 (14 Syaban 1443 H)

8. Puasa Sunnah Ayyamul Bidh, Jumat 18 Maret 2022 (15 Syaban 1443 H)

9. Puasa Sunnah Senin, 21 Maret 2022 (18 Syaban 1443 H)

10. Puasa Sunnah Kamis, 24 Maret 2022 (21 Syaban 1443 H)

11. Puasa Sunnah Senin, 28 Maret 2022 (25 Syaban 1443 H)

12. Puasa Sunnah Kamis, 31 Maret 2022 (28 Syaban 1443 H)

Lafaz-lafaz Niat Puasa

1. Niat Puasa Sya'ban

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ شَعْبَانَ لِلهِ تَعَالَى


Nawaitu Shauma Ghadin 'An Adai Sunnati Sya'bana Lillaahi Ta'aalaa.

Artinya: "Aku berniat puasa sunnah Sya'ban besok hari karena Allah Ta'ala.

2. Niat Puasa Sunnah Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى


Nawaitu Shouma Yaumal Itsnaini Sunnatan Lillahi Ta'ala.

Artinya: "Aku niat puasa hari Senin, sunnah karena Allah Ta'ala."

3. Niat Puasa Sunnah Kamis

َوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى


Nawaitu Shouma Yaumal Khomiisi Sunnatan Lillahi Ta'ala.

Artinya: "Aku niat puasa hari Kamis, sunnah karena Allah Ta'ala."

4. Niat Puasa Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى


Nawaitu Shouma Ghadin Ayyamul Biidh Sunnatan Lillahi Ta'ala.

Artinya: "Aku niat berpuasa besok hari pada Ayyamul Bidh sunnah karena Allah Ta'ala."

Baca Juga: Nisfu Syaban 2022 Jatuh Tanggal Berapa? Catat Harinya
(rhs)
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Handlalah bin Ali bahwa Mihjan bin Al Adra' telah menceritakan kepadanya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam masuk ke dalam masjid, lalu beliau mendapati seorang laki-laki membaca tasyahud seusai shalat yang mengucapkan: Allahumma inni as'aluka Ya Allah Al Ahad As Shamad alladzii lam yalid wa lam yuulad walam yakul lahuu kufuwan ahad antaghfira lii dzunuubi innaka antal ghafuurur rakhiim (Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu, Dzat yang Maha Esa, Dzat yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu, tiada beranak dan tidak pula diperanakkan dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia, semoga Engkau mengampuni dosa-dosaku, sesungguhnya Engkau adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.  Maka beliau bersabda: Sungguh dosa-dosanya telah di ampuni, Sungguh dosa-dosanya telah di ampuni, Sungguh dosa-dosanya telah di ampuni.

(HR. Sunan Abu Dawud No. 835)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More