Mengkalkulasi Pahala Amal Saleh, Jangan Pakai Hitungan Matematika

Selasa, 26 Juli 2022 - 14:28 WIB
Imam Shamsi Ali, Direktur/Imam Jamaica Muslim Center. Foto/Ist
Imam Shamsi Ali

Imam/Direktur Jamaica Muslim Center,

Presiden Nusantara Foundation

Dalam memahami pahala dari Allah, jangan pernah memakai cara hitungan matematis yang saklek. Ketika manusia menghitung secara maka hitungannya jadi: 5+5=10.

Masalahnya jumlah 10 itu tidak selalu harus 5+5. Tapi juga bisa 3+7, 6+4, 8+2 atau bahkan 1+9 dan seterusnya. Karenanya pahala Allah jangan dihitung dengan cara pandang matematika manusia.

Karenanya ketika anda merasa amalannya terbaik dari satu sisi, tidak perlu melihat orang lain kurang. Karena boleh jadi anda dan orang lain itu sama-sama dapat 10. Hanya saja hitungannya berbeda. Anda mungkin memakai hitungan 5+5. Sementara orang lain memakai hitungan 7+3.

Yang pasti Allah Maha adil. Dan jangan lupa keadilan-Nya itu terbangun di atas asas cinta dan kasih-Nya. Pada akhirnya lakukan "muhasabah" tanpa "menghisab" (orang lain).

Muhasabah itu introspeksi diri. Sementara menghisab itu artinya menghakimi orang lain. Dan tak kalah pentingnya, syurga itu tidak berpintu tunggal. Fokus saja pada diri dan jalan menuju Allah. Biarlah Allah yang mengkalkulasi dengan caraNya.

Do self introspection, rather than being judgmental…to others!

NYC Subway, 25 Juli 2022

(rhs)
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, dia berkata: Orang yang paling Allah benci adalah orang yang suka membantah dan sengit permusuhannya.

(HR. Bukhari No. 4161)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More