Tanda Kiamat dan Akhir Zaman Banyak Orang Mengaku Nabi, Berikut Daftar Namanya
loading...
A
A
A
2. Lia Eden
Perempuan Indonesia yang pernah mengaku sebagai Nabi. Lia Eden atau Lia Aminuddin terlahir dengan nama Sjamsuriati Gustaman 21 Agustus 1947. Ia meninggal 9 April 2021 karena stroke. Ia pernah mengaku mendapat wahyu dari Malaikat Jibril untuk mendakwahkan keyakinan baru melanjutkan ajaran 3 Agama Abrahamik: Yudaisme, Kekristenan, dan Islam.
3. Dedi Mulyana Atau Eyang Ended
Laki-laki dari Banten ini pernah mengaku sebagai Nabi. Dedi mengaku memperoleh wangsit dari musyawarahnya dengan jin di laut. Nabi palsu ini berprofesi sebagai dukun. Eyang Ended merekrut pengikutnya dengan syarat menyetorkan uang senilai Rp5 juta. Aksi cabulnya mengantarkan Dedi ke penjara setelah ditangkap Juni 2005 silam.
4. Gus Jari bin Supardi
Gus Jari menyebut dirinya sebagai Nabi terakhir sebagai Nabi Isa Al Habibullah. Lewat pondok pesantren yang diasuhnya, Kahuripan Ash-Shiroth di Dusun Gempol, ia memiliki 100 pengikut.
5. Cecep Solihin
Nabi palsu berikutnya adalah Cecep Solihin. Selain mengaku sebagai Nabi, pria kelahiran 1965 itu juga mengajarkan ajaran aneh yang menyesatkan. Ia menyuruh pengikutnya jihad ke Aceh, meminjam uang ke bank tanpa perlu mengembalikan, hingga mencuci otak pengikutnya untuk tidak mengakui NKRI. Akhirnya ditangkap pihak kepolisian di Bandung, Jawa Barat.
6. Ashriyanti Samuda
Ashriyanti Samuda mengklaim sebagai Nabi sejak berusia 30 tahun. Warga Kepulauan Sula, Maluku ini menerbitkan buku sabdanya kepada presiden pada 2014 lalu lewat bukunya berjudul "Pemimpin yang Diutus Cahaya dari Indonesia Timur" for Presiden RI 2014. Nabi palsu ini akhirnya disidang pada 15 Juni 2012 lalu.
7. Sutarmin
Nabi palsu ini adalah guru agama yang melanjutkan ajaran pendahulunya, Rochmad. Rochmad dan pengikutnya diketahui menyimpang dari ajaran Islam. Mereka mengganti nama Nabi Muhammad dalam syahadat dengan nama Rochmad. Sutarmin muncul di lereng Gunung Lawu pada Tahun 2013 lalu.
Itulah deretan orang-orang yang pernah mengaku sebagai Nabi. Mengenai fitnah ini, Rasulullah SAW memerintahkan umatnya agar banyak berdoa memohon perlindungan kepada Allah.
Artinya: "Berlindunglah kalian kepada Allah dari segala fitnah, baik yang tampak ataupun yang tersembunyi." (HR Muslim 2867)
Perempuan Indonesia yang pernah mengaku sebagai Nabi. Lia Eden atau Lia Aminuddin terlahir dengan nama Sjamsuriati Gustaman 21 Agustus 1947. Ia meninggal 9 April 2021 karena stroke. Ia pernah mengaku mendapat wahyu dari Malaikat Jibril untuk mendakwahkan keyakinan baru melanjutkan ajaran 3 Agama Abrahamik: Yudaisme, Kekristenan, dan Islam.
3. Dedi Mulyana Atau Eyang Ended
Laki-laki dari Banten ini pernah mengaku sebagai Nabi. Dedi mengaku memperoleh wangsit dari musyawarahnya dengan jin di laut. Nabi palsu ini berprofesi sebagai dukun. Eyang Ended merekrut pengikutnya dengan syarat menyetorkan uang senilai Rp5 juta. Aksi cabulnya mengantarkan Dedi ke penjara setelah ditangkap Juni 2005 silam.
4. Gus Jari bin Supardi
Gus Jari menyebut dirinya sebagai Nabi terakhir sebagai Nabi Isa Al Habibullah. Lewat pondok pesantren yang diasuhnya, Kahuripan Ash-Shiroth di Dusun Gempol, ia memiliki 100 pengikut.
5. Cecep Solihin
Nabi palsu berikutnya adalah Cecep Solihin. Selain mengaku sebagai Nabi, pria kelahiran 1965 itu juga mengajarkan ajaran aneh yang menyesatkan. Ia menyuruh pengikutnya jihad ke Aceh, meminjam uang ke bank tanpa perlu mengembalikan, hingga mencuci otak pengikutnya untuk tidak mengakui NKRI. Akhirnya ditangkap pihak kepolisian di Bandung, Jawa Barat.
6. Ashriyanti Samuda
Ashriyanti Samuda mengklaim sebagai Nabi sejak berusia 30 tahun. Warga Kepulauan Sula, Maluku ini menerbitkan buku sabdanya kepada presiden pada 2014 lalu lewat bukunya berjudul "Pemimpin yang Diutus Cahaya dari Indonesia Timur" for Presiden RI 2014. Nabi palsu ini akhirnya disidang pada 15 Juni 2012 lalu.
7. Sutarmin
Nabi palsu ini adalah guru agama yang melanjutkan ajaran pendahulunya, Rochmad. Rochmad dan pengikutnya diketahui menyimpang dari ajaran Islam. Mereka mengganti nama Nabi Muhammad dalam syahadat dengan nama Rochmad. Sutarmin muncul di lereng Gunung Lawu pada Tahun 2013 lalu.
Itulah deretan orang-orang yang pernah mengaku sebagai Nabi. Mengenai fitnah ini, Rasulullah SAW memerintahkan umatnya agar banyak berdoa memohon perlindungan kepada Allah.
تَعَوَّذُوا بِاللهِ مِنْ الْفِتَنِ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ
Artinya: "Berlindunglah kalian kepada Allah dari segala fitnah, baik yang tampak ataupun yang tersembunyi." (HR Muslim 2867)
(rhs)