Hukum Tajwid Surat Al Maidah Ayat 8, Lengkap dengan Penjelasan dan Cara Membaca
loading...
A
A
A
Hukum Tajwid Surat Al Maidah ayat 8 ini perlu dipahami oleh setiap muslim supaya mengetahui kapan harus membaca dengan panjang, dengung, atau jelas. Sehingga ketika membaca ayat suci Al Qur'an tidak terjadi salah baca yang berujung pada salah tafsir.
Dalam surat Al Maidah ayat 8 ini memberikan tuntunan agar umat Islam berlaku adil, tidak hanya kepada sesama umat Islam, tetapi juga kepada siapa saja walaupun kepada orang-orang yang tidak disukai.
Artinya : "Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu sebagai penegak keadilan karena Allah, (ketika) menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah. Karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan."
Mad Jaiz Munfasil, karena terdapat huruf mad bertemu hamzah di lain kalimat. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
Alif Lam Syamsiyah, karena ada alif lam bertemu huruf lam. Dibaca dengung atau masuk ke huruf lam.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf alif berharakat fathah tegak. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf nun berharakat dammah bertemu wawu sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf kaf berharakat dammah bertemu wawu sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf nun berharakat dammah bertemu wawu sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf wawu berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf mim berharakat kasrah bertemu ya sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
Tarqiq, karena lafadz Allah didahului oleh huruf hijaiyah lam berharakat kasrah. Cara membacanya tipis.
Mad Wajib Muttasil, sebab huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang 4 atau 5 harakat.
Alif Lam Qomariyah, sebab terdapat alif lam bertemu huruf qaf. Dibaca secara jelas.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf lam berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.
Qalqalah Sugra, karena ada huruf qalqalah jim berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
Gunnah, sebab ada nun bertanda tasydid. Dibaca dengan dengung dan ditahan 3 harakat.
Idzhar Syafawi, sebab ada mim sukun bertemu dengan huruf syin. Dibaca dengan jelas.
Mad Badal, sebab huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata akan tetapi posisi hamzah lebih dahulu dari huruf mad. Dibaca panjang dua harakat.
Mad Lin, sebab ada wau sukun didahului oleh huruf qaf berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
Idzhar Halqi, sebab ada harakat kasrah tanwin bertemu huruf 'ain. Dibaca jelas tidak berdengung.
Mad Jaiz Munfasil, sebab ada huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf lam berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf lam berharakat dhamah bertemu wau sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
Qalqalah Sugra, karena ada huruf qalqalah qaf berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
Qalqalah Sugra, karena ada huruf qalqalah qaf berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf wau berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.
Tafkhim, karena lafadz Allah didahului oleh huruf hijaiyyah qaf berharakat dhammah. Cara membacanya tebal.
Gunnah, sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
Tafkhim, karena lafadz Allah didahului oleh huruf hijaiyah nun berharakat fathah. Cara membacanya tebal.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf huruf ba berharakat kasrah bertemu ya sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
Iqlab, sebab ada huruf ra berharakat dhammah tanwin bertemu huruf ba. Cara membacanya dengan tanwin berubah menjadi mim dan berdengung serta ditahan selama 3 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf mim berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Arid Lissukun, karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwakaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Itulah beberapa hukum tajwid Surat AL Maidah ayat 8 yang perlu dipahami dan dipelajari oleh setiap muslim supaya lebih lancar dalam membaca Al Quran
Dalam surat Al Maidah ayat 8 ini memberikan tuntunan agar umat Islam berlaku adil, tidak hanya kepada sesama umat Islam, tetapi juga kepada siapa saja walaupun kepada orang-orang yang tidak disukai.
Surat Al Maidah Ayat 8
يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا كُوۡنُوۡا قَوَّا امِيۡنَ لِلّٰهِ شُهَدَآءَ بِالۡقِسۡطِ ۖ وَلَا يَجۡرِمَنَّكُمۡ شَنَاٰنُ قَوۡمٍ عَلٰٓى اَ لَّا تَعۡدِلُوۡا ؕ اِعۡدِلُوۡا هُوَ اَقۡرَبُ لِلتَّقۡوٰى وَاتَّقُوا اللّٰهَ ؕ اِنَّ اللّٰهَ خَبِيۡرٌۢ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ
Artinya : "Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu sebagai penegak keadilan karena Allah, (ketika) menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah. Karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan."
Hukum Tajwid Surat Al Maidah Ayat 8
يٰۤـاَ
Mad Jaiz Munfasil, karena terdapat huruf mad bertemu hamzah di lain kalimat. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
الَّذِيۡنَ
Alif Lam Syamsiyah, karena ada alif lam bertemu huruf lam. Dibaca dengung atau masuk ke huruf lam.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
اٰمَنُوۡا
Mad Thabi'i, sebab ada huruf alif berharakat fathah tegak. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf nun berharakat dammah bertemu wawu sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
كُوۡنُوۡا
Mad Thabi'i, sebab ada huruf kaf berharakat dammah bertemu wawu sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf nun berharakat dammah bertemu wawu sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
قَوَّا امِيۡنَ
Mad Thabi'i, sebab ada huruf wawu berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf mim berharakat kasrah bertemu ya sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
لِلّٰه
Tarqiq, karena lafadz Allah didahului oleh huruf hijaiyah lam berharakat kasrah. Cara membacanya tipis.
شُهَدَآءَ
Mad Wajib Muttasil, sebab huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang 4 atau 5 harakat.
بِالۡقِسۡطِ
Alif Lam Qomariyah, sebab terdapat alif lam bertemu huruf qaf. Dibaca secara jelas.
وَلَا يَجۡرِ
Mad Thabi'i, sebab ada huruf lam berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.
Qalqalah Sugra, karena ada huruf qalqalah jim berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
مَنَّكُمۡ شَنَاٰنُ
Gunnah, sebab ada nun bertanda tasydid. Dibaca dengan dengung dan ditahan 3 harakat.
Idzhar Syafawi, sebab ada mim sukun bertemu dengan huruf syin. Dibaca dengan jelas.
Mad Badal, sebab huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata akan tetapi posisi hamzah lebih dahulu dari huruf mad. Dibaca panjang dua harakat.
قَوۡمٍ عَلٰٓى
Mad Lin, sebab ada wau sukun didahului oleh huruf qaf berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
Idzhar Halqi, sebab ada harakat kasrah tanwin bertemu huruf 'ain. Dibaca jelas tidak berdengung.
اَ لَّا تَعۡدِلُوۡا
Mad Jaiz Munfasil, sebab ada huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf lam berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.
اِعۡدِلُوۡا
Mad Thabi'i, sebab ada huruf lam berharakat dhamah bertemu wau sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
اَقۡرَبُ لِلتَّقۡوٰى
Qalqalah Sugra, karena ada huruf qalqalah qaf berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
Qalqalah Sugra, karena ada huruf qalqalah qaf berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf wau berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.
اللّٰهَ
Tafkhim, karena lafadz Allah didahului oleh huruf hijaiyyah qaf berharakat dhammah. Cara membacanya tebal.
اِنَّ اللّٰهَ
Gunnah, sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
Tafkhim, karena lafadz Allah didahului oleh huruf hijaiyah nun berharakat fathah. Cara membacanya tebal.
خَبِيۡرٌۢ بِمَا
Mad Thabi'i, sebab ada huruf huruf ba berharakat kasrah bertemu ya sukun. Dibaca panjang 2 harakat.
Iqlab, sebab ada huruf ra berharakat dhammah tanwin bertemu huruf ba. Cara membacanya dengan tanwin berubah menjadi mim dan berdengung serta ditahan selama 3 harakat.
Mad Thabi'i, sebab ada huruf mim berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.
تَعۡمَلُوۡنَ
Mad Arid Lissukun, karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwakaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Itulah beberapa hukum tajwid Surat AL Maidah ayat 8 yang perlu dipahami dan dipelajari oleh setiap muslim supaya lebih lancar dalam membaca Al Quran
(wid)