Haji 2024: 3 Juta Rute Pesawat, 34 Juta Botol Zamzam Didistribusikan

Sabtu, 06 Juli 2024 - 10:41 WIB
loading...
Haji 2024: 3 Juta Rute...
Haji 2024: 3 Juta Rute Pesawat, 34 Juta Botol Zamzam Didistribusikan/MCH 2024
A A A
Kementerian Haji dan Umrah Saudi mengumumkan data pelayanan yang diberikan kepada jemaah haji tahun 2024. Dalam laporan tersebut dijelaskan berbagai upaya dan fasilitas yang disediakan untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan ibadah haji. Mulai dari transportasi hingga pendistribusian air zamzam.

Air Zamzam
Dalam laporan tersebut disebutkan bahwa distribusi air dan air zamzam menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan. Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menyebut bahwa lebih dari 5 miliar liter air didistribusikan ke Makkah dan situs-situs suci lainnya. Selain 5 miliar air yang didistribusikan, ada 34 juta botol air zamzam. ''Air Zamzam yang didistribusikan sebanyak 34.238.493 botol kepada tamu-tamu Allah (dhuyufurrahman),” demikian bunyi laporan tersebut. Selama pelayanan Haji 2024, produksi air desalinasi juga meningkat hingga mencapai 3,6 juta meter kubik per hari.



Transportasi
Tercatat 3 juta rute pesawat, 5 ribu perjalanan Kereta Cepat, hingga 22 ribu armada bus selama pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Menurut laporan tersebut, transportasi penunjang jemaah haji juga ditingkatkan secara signifikan. “Kereta Cepat Haramain telah melakukan 5.692 perjalanan selama musim haji ini, menyediakan lebih dari 3 juta rute transportasi udara bagi jemaah yang tiba dan berangkat,” tulis laporan tersebut.

Selain itu, lebih dari 22.000 bus dikerahkan untuk mengangkut jemaah di berbagai lokasi. Beberapa fasilitas transportasi udara juga ditingkatkan untuk mengakomodasi kedatangan dan keberangkatan jemaah dari berbagai negara.

Di Indonesia, sistem fast track yang awalnya hanya untuk embarkasi JKG, kini ditambah SOC dan SUB. Sistem transportasi yang terintegrasi ini dimaksudkan untuk meminimalkan kemacetan dan memastikan jemaah dapat bergerak dengan efisien di antara situs-situs suci.

Akomodasi
Fasilitas akomodasi juga menjadi fokus utama dalam laporan ini. Di Makkah, terdapat 3.488 bangunan yang dioperasikan dengan kapasitas total untuk 2.085.039 jemaah haji. Sementara itu, di Madinah, terdapat 477 bangunan operasional dengan kapasitas total untuk 325.988 jemaah haji. Laporan mencatat bahwa rata-rata jemaah menginap selama 57 hari di Mekkah dan 4,4 hari di Madinah. ''Bangunan akomodasi jemaah di Makkah: 3.488 bangunan operasional dengan kapasitas total untuk 2.085.039 jemaah haji. Di Al-Madinah: 477 bangunan operasional dengan kapasitas total untuk 325.988 jemaah haji,” tulis Kementerian Haji dan Umrah dalam laporan tersebut.
(aww)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1600 seconds (0.1#10.140)