99 Asmaul Husna dan Artinya, Siapa yang Menghafalnya Diganjar Surga
loading...
A
A
A
13. Al-Mushawwir: (المصور) Maha Pembentuk/Maha Menjadikan Rupa Bentuk.
Memberikan gambaran atau bentuk pada sesuatu yang berbeda dengan lainnya. (Al-Khaaliq adalah mengadakan sesuatu yang belum ada asal mulanya atau yang menakdirkan adanya itu. Al-Baari’'ialah mengeluarkannya dari yang sudah ada asalnya, manakala Al-Mushawwir ialah yang memberinya bentuk yang sesuai dengan keadaan dan keperluannya).
14. Al-Ghaffaar: (الغفار) Maha Pengampun.
Yaitu, banyak pemberian maaf-Nya dan menutupi dosa-dosa dan kesalahan.
15. Al-Qahhaar: (القهار) Maha Pemaksa.
Yaitu, menggenggam segala sesuatu dalam kekuasaanNya serta memaksa segala makhluk menurut kehendakNya.
16. Al-Wahhaab: (الوهاب) Maha Pemberi/Maha Menganugerah.
Yaitu memberi banyak kenikmatan dan selalu memberi kurnia.
17. Ar-Razzaaq: (الرزاق) Maha Pengrezeki/Maha Pemberi Rezeki.
Yaitu memberi berbagai rezeki serta membuat juga sebab-sebab diperolehnya.
18. Al-Fattaah: (الفتاح) Maha Membukakan/Maha Pembuka.
Yaitu membuka gedung penyimpanan rahmatNya untuk seluruh hambaNya.
19. Al-'Aliim: (العليم) Maha Mengetahui.
Yaitu mengetahui segala yang maujud dan tidak ada satu benda pun yang tertutup oleh penglihatanNya.
20. Al-Qaabidh: (القابض) Maha Pencabut/Maha Penyempit Hidup/Maha Pengekang.
Yaitu mengambil nyawa atau menyempitkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki olehNya.
21. Al-Baasith: (الباسط) Maha Meluaskan/Maha Pelapang Hidup/Maha Melimpah Nikmat.
Yaitu memudahkan terkumpulnya rezeki bagi siapa yang diinginkan olehNya.
22. AI-Khaafidh: (الخافض) Maha Menjatuhkan/Maha Menghinakan/Maha Perendah/Pengurang.
Yaitu terhadap orang yang selayaknya dijatuhkan akibat kelakuannya sendiri dengan memberinya kehinaan, kerendahan dan siksaan.
23. Ar-Raafi’: (الرافع) Maha Mengangkat/Maha Peninggi.
Yaitu terhadap orang yang selayaknya diangkat kedudukannya karena usahanya yang giat, termasuk golongan kaum yang bertaqwa.
24. Al-Mu’iz: (المعز) Maha Menghormati/Memuliakan/Maha Pemberi Kemuliaan/Kemenangan.
Yaitu kepada orang yang berpegang teguh pada agamaNya dengan memberinya pentolongan dan kemenangan.
25. Al-Muzil: (المذل) Maha Menghina/Pemberi Kehinaan.
Yaitu kepada musuh-musuhNya dan musuh ummat Islam seluruhnya.
26. As-Samii’: (السميع) Maha Mendengar.
27. Al-Bashiir: (البصير) Maha Melihat.
28. Al-Hakam: (الحكم) Maha Menghukum/Maha Mengadili.
Yaitu sebagai hakim yang menetapkan/memutuskan yang tidak seorang pun dapat menolak keputusanNya, juga tidak seorang pun yang berkuasa merintangi kelangsungan hukumNya itu.
29. Al-'Adl: (العدل) Maha Adil.
Yaitu maha sempurna dalam keadilanNya itu.
30. Al-Lathiif: (اللطيف) Maha Halus/Maha Teliti/Maha Lembut.
Yaitu mengetahui segala sesuatu yang samar-samar, pelik-pelik dan kecil-kecil.
31. Al-Khabiir: (الخبير) Maha Waspada/ Maha Mengetahui.
32. Al-Haliim: (الحليم) Maha Penyabar/Maha Penyantun/Maha Penghamba.
Yaitu yang tidak tergesa-gesa melakukan kemarahan dan tidak pula gelojoh memberikan siksaan.
Memberikan gambaran atau bentuk pada sesuatu yang berbeda dengan lainnya. (Al-Khaaliq adalah mengadakan sesuatu yang belum ada asal mulanya atau yang menakdirkan adanya itu. Al-Baari’'ialah mengeluarkannya dari yang sudah ada asalnya, manakala Al-Mushawwir ialah yang memberinya bentuk yang sesuai dengan keadaan dan keperluannya).
14. Al-Ghaffaar: (الغفار) Maha Pengampun.
Yaitu, banyak pemberian maaf-Nya dan menutupi dosa-dosa dan kesalahan.
15. Al-Qahhaar: (القهار) Maha Pemaksa.
Yaitu, menggenggam segala sesuatu dalam kekuasaanNya serta memaksa segala makhluk menurut kehendakNya.
16. Al-Wahhaab: (الوهاب) Maha Pemberi/Maha Menganugerah.
Yaitu memberi banyak kenikmatan dan selalu memberi kurnia.
17. Ar-Razzaaq: (الرزاق) Maha Pengrezeki/Maha Pemberi Rezeki.
Yaitu memberi berbagai rezeki serta membuat juga sebab-sebab diperolehnya.
18. Al-Fattaah: (الفتاح) Maha Membukakan/Maha Pembuka.
Yaitu membuka gedung penyimpanan rahmatNya untuk seluruh hambaNya.
19. Al-'Aliim: (العليم) Maha Mengetahui.
Yaitu mengetahui segala yang maujud dan tidak ada satu benda pun yang tertutup oleh penglihatanNya.
20. Al-Qaabidh: (القابض) Maha Pencabut/Maha Penyempit Hidup/Maha Pengekang.
Yaitu mengambil nyawa atau menyempitkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki olehNya.
21. Al-Baasith: (الباسط) Maha Meluaskan/Maha Pelapang Hidup/Maha Melimpah Nikmat.
Yaitu memudahkan terkumpulnya rezeki bagi siapa yang diinginkan olehNya.
22. AI-Khaafidh: (الخافض) Maha Menjatuhkan/Maha Menghinakan/Maha Perendah/Pengurang.
Yaitu terhadap orang yang selayaknya dijatuhkan akibat kelakuannya sendiri dengan memberinya kehinaan, kerendahan dan siksaan.
23. Ar-Raafi’: (الرافع) Maha Mengangkat/Maha Peninggi.
Yaitu terhadap orang yang selayaknya diangkat kedudukannya karena usahanya yang giat, termasuk golongan kaum yang bertaqwa.
24. Al-Mu’iz: (المعز) Maha Menghormati/Memuliakan/Maha Pemberi Kemuliaan/Kemenangan.
Yaitu kepada orang yang berpegang teguh pada agamaNya dengan memberinya pentolongan dan kemenangan.
25. Al-Muzil: (المذل) Maha Menghina/Pemberi Kehinaan.
Yaitu kepada musuh-musuhNya dan musuh ummat Islam seluruhnya.
26. As-Samii’: (السميع) Maha Mendengar.
27. Al-Bashiir: (البصير) Maha Melihat.
28. Al-Hakam: (الحكم) Maha Menghukum/Maha Mengadili.
Yaitu sebagai hakim yang menetapkan/memutuskan yang tidak seorang pun dapat menolak keputusanNya, juga tidak seorang pun yang berkuasa merintangi kelangsungan hukumNya itu.
29. Al-'Adl: (العدل) Maha Adil.
Yaitu maha sempurna dalam keadilanNya itu.
30. Al-Lathiif: (اللطيف) Maha Halus/Maha Teliti/Maha Lembut.
Yaitu mengetahui segala sesuatu yang samar-samar, pelik-pelik dan kecil-kecil.
31. Al-Khabiir: (الخبير) Maha Waspada/ Maha Mengetahui.
32. Al-Haliim: (الحليم) Maha Penyabar/Maha Penyantun/Maha Penghamba.
Yaitu yang tidak tergesa-gesa melakukan kemarahan dan tidak pula gelojoh memberikan siksaan.