Menjenguk Orang Sakit, Adab Mulia yang Banyak Keutamaan
loading...
A
A
A
9. Mendapatkan banyak rahmat
Dari Ali bin Abi Thalib raddhiyallahu'anhu berkata: aku mendengar Rasululloh SAW bersabda: “Apabila seseorang menjenguk saudaranya yang muslim (yang sedang sakit), maka dia berjalan di (tempat) pemetikan buah-buahan Surga sampai dia duduk, apabila sudah duduk maka diturunkan kepadanya rahmat dengan sangat banyak.” [HR. At-Tirmidzi (no.969), Ibnu Majah 1/444) dan Imam Ahmad dengan sanad shahih, dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam “Ash-Shahihah” (no.1367) dan “Shahih At-Targhib” (no.3476)]
10. Amalan penduduk surga
Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu'anhu berkata bahwa Rasululla SAW bersabda, “5 perkara yang barang siapa melaksanakannya pada sehari akan dituliskan baginya (bahwasanya) dia termasuk dari penduduk Surga; barang siapa yang menjenguk orang sakit, menghadiri jenazah, berpuasa pada hari itu, pergi berangkat menuju masjid dan membebaskan budak.”* [HR. Ibnu Hibban, dan hadis dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani rohimahulloh dalam “Shahih Targhib wa Tarhib” (no.3470)]
(Baca juga : Kendala Jaringan dalam Kampanye Daring, KPU Daerah Diminta Berkoordinasi dengan Diskominfo )
Saat kita menjenguk orang yang sedang sakit, maka mengartikan kita sudah menjadi salah satu penghuni dari surga khususnya saat diimbangi juga dengan berpuasa.
Wallahu A’lam.
Dari Ali bin Abi Thalib raddhiyallahu'anhu berkata: aku mendengar Rasululloh SAW bersabda: “Apabila seseorang menjenguk saudaranya yang muslim (yang sedang sakit), maka dia berjalan di (tempat) pemetikan buah-buahan Surga sampai dia duduk, apabila sudah duduk maka diturunkan kepadanya rahmat dengan sangat banyak.” [HR. At-Tirmidzi (no.969), Ibnu Majah 1/444) dan Imam Ahmad dengan sanad shahih, dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam “Ash-Shahihah” (no.1367) dan “Shahih At-Targhib” (no.3476)]
10. Amalan penduduk surga
Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu'anhu berkata bahwa Rasululla SAW bersabda, “5 perkara yang barang siapa melaksanakannya pada sehari akan dituliskan baginya (bahwasanya) dia termasuk dari penduduk Surga; barang siapa yang menjenguk orang sakit, menghadiri jenazah, berpuasa pada hari itu, pergi berangkat menuju masjid dan membebaskan budak.”* [HR. Ibnu Hibban, dan hadis dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani rohimahulloh dalam “Shahih Targhib wa Tarhib” (no.3470)]
(Baca juga : Kendala Jaringan dalam Kampanye Daring, KPU Daerah Diminta Berkoordinasi dengan Diskominfo )
Saat kita menjenguk orang yang sedang sakit, maka mengartikan kita sudah menjadi salah satu penghuni dari surga khususnya saat diimbangi juga dengan berpuasa.
Wallahu A’lam.
(wid)