Macam-macam Puasa Sunnah dan Keutamaannya
loading...
A
A
A
Bagi yang rajin beribadah hendaknya tidak meninggalkan puasa tiga hari ini setiap bulannya Karena Ayyam al-bidh adalah puasa yang sangat ringan tetapi besar pahalanya, cukup bagimu mengenai keutamaannya ia menyamai puasa sepanjang zaman. Bahkan Nabi صلى الله عليه وسلم telah mewasiatkannya kepada sejumlah para sahabat-sahabatnya.
Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم bersabda, yang artinya: "Nabi Allah Nuh telah berpuasa sepanjang masa. Nabi Allah Daud berpuasa setengah masa, sehari berpuasa dan sehari berbuka. Nabi Allah Ibrahim berpuasa sepanjang masa dan berbuka pula sepanjang masa. Namun kita, berpuasa tiga hari setiap bulannya namun pahalanya setara dengan puasa mereka. Semoga Allah bershalawat kepada mereka semua."
6. Puasa Dawud
Puasa yang paling baik adalah puasa yang dilakukan oleh Nabi Allah Dawud 'alaihissalam yaitu sehari berpuasa dan sehari berhuka. Puasa ini lebih baik dari puasa sepanjang hidup sebagaimana yang diriwayatkan oleh berbagai hadis shahih.
Hujjatul Islam Imam Al-Ghazali berkata: "Puasa Nabi Allah Dawudlebih berperan dalam melatih diri atau lebih kuat dalam melatihnya ketimbang puasa sepanjang masa." (Baca Juga: Puasa Daud dan Keutamaannya Bagi Perempuan)
7. Puasa Senin dan Kamis
Puasa sunnah yang juga dikerjakan Rasulullah adalah puasa Hari Senin dan Hari Kamis setiap minggunya. Amalan ini sangat besar pahalanya. Bahkan Nabi Muhammad selalu melakukannya jika tidak ada halangan. Hal ini sebagaimana sabda beliau berikut:
هما يومان فيهما الأعمال علي الله فأحب أن يعرض عملي وأنا صائم
"Dalam dua hari ini amal perbuatan ditampilkan kepada Allah, maka aku ingin amalanku dipaparkan sedangkan aku dalam keadaan berpuasa".
Adapun berpuasa di Hari Jumat juga dianjurkan karena keutamaannya, akan tetapi pelaksanaannya sangat dianjurkan agar digabung dengan puasa Hari Kamis atau Hari Sabtu karena ada riwayat tentang larangan Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم untuk mengkhususkannya berpuasa.
(Baca Juga: Keutamaan Puasa Sunnah Senin dan Lafaz Niatnya)
Sumber:
Nasihat dan Wasiat Imam Al-Haddad Jilid 1
Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم bersabda, yang artinya: "Nabi Allah Nuh telah berpuasa sepanjang masa. Nabi Allah Daud berpuasa setengah masa, sehari berpuasa dan sehari berbuka. Nabi Allah Ibrahim berpuasa sepanjang masa dan berbuka pula sepanjang masa. Namun kita, berpuasa tiga hari setiap bulannya namun pahalanya setara dengan puasa mereka. Semoga Allah bershalawat kepada mereka semua."
6. Puasa Dawud
Puasa yang paling baik adalah puasa yang dilakukan oleh Nabi Allah Dawud 'alaihissalam yaitu sehari berpuasa dan sehari berhuka. Puasa ini lebih baik dari puasa sepanjang hidup sebagaimana yang diriwayatkan oleh berbagai hadis shahih.
Hujjatul Islam Imam Al-Ghazali berkata: "Puasa Nabi Allah Dawudlebih berperan dalam melatih diri atau lebih kuat dalam melatihnya ketimbang puasa sepanjang masa." (Baca Juga: Puasa Daud dan Keutamaannya Bagi Perempuan)
7. Puasa Senin dan Kamis
Puasa sunnah yang juga dikerjakan Rasulullah adalah puasa Hari Senin dan Hari Kamis setiap minggunya. Amalan ini sangat besar pahalanya. Bahkan Nabi Muhammad selalu melakukannya jika tidak ada halangan. Hal ini sebagaimana sabda beliau berikut:
هما يومان فيهما الأعمال علي الله فأحب أن يعرض عملي وأنا صائم
"Dalam dua hari ini amal perbuatan ditampilkan kepada Allah, maka aku ingin amalanku dipaparkan sedangkan aku dalam keadaan berpuasa".
Adapun berpuasa di Hari Jumat juga dianjurkan karena keutamaannya, akan tetapi pelaksanaannya sangat dianjurkan agar digabung dengan puasa Hari Kamis atau Hari Sabtu karena ada riwayat tentang larangan Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم untuk mengkhususkannya berpuasa.
(Baca Juga: Keutamaan Puasa Sunnah Senin dan Lafaz Niatnya)
Sumber:
Nasihat dan Wasiat Imam Al-Haddad Jilid 1
(rhs)