Kunci Hidup Bahagia Menurut Habib Quraisy Baharun

Jum'at, 29 Januari 2021 - 17:06 WIB
loading...
Kunci Hidup Bahagia Menurut Habib Quraisy Baharun
Pengasuh Ponpes Ash-Shidqu Kuningan Jawa Barat, Al-Habib Quraisy Baharun. Foto/ist
A A A
Semua orang mendambakan hidup bahagia, namun tak sedikit yang menemui hambatan karena tidak mengetahui jalan dan caranya. Itulah sebabnya Islam datang untuk memberi petunjuk yang lurus agar manusia memperoleh kebahagiaan hakiki.

Bagi yang ingin mengetahui kunci kebahagiaan, berikut nasihat Al-Habib Qurasiy Baharun (pengasuh Ponpesn Ash-Shidqu Kuningan). Dikisahkan, dalam satu pertemuan, Syekh Ali ath-Thonthowi rahimahullah mengatakan, "Apa itu bahagia?

Kata beliau, sumber bahagia itu ada dalam diri seseorang itu sendiri, bukan dari luar dirinya. Kukatakan kepada kalian, apa kata kunci kebahagiaan? Kata kunci kebahagiaan adalah ridho (puas, merasa cukup dan mencintai pemberian Allah).



Jika anda ingin bahagia ridholah dengan pemberian Allah. Jika anda ridho anda adalah orang yang berbahagia. Semakin anda banyak menuntut ingin ini dan itu kebahagiaan anda semakin berkurang." (Ali ath Thonthowi dalam Fushul Ijtima'iyyah hal 94)

Berikut firman Allah Ta'ala:

مَنْ عَمِلَ صَٰلِحًا مِّن ذَكَرٍ أَوْ أُنثَىٰ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُۥ حَيَوٰةً طَيِّبَةً ۖ وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُم بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ

"Barangsiapa yang mengerjakan amal shaleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan." (QS. An-Nahl: 97)

Sesungguhnya kehidupan tanpa kebahagiaan iman bagaikan daya lemah yang sama dimiliki oleh manusia dan semut. Juga seperti keledai dengan kebodohannya; namun hari ini mereka masih saja merasa bahwa kebahagiaan itu sebagaimana kehidupan yang mereka jalani tanpa iman.

Cara Agar Hidup Bahagia
Cara agar bisa hidup bahagia itu sebenarnya bukan dengan harta. Akan tetapi dengan perbuatan baik. Jika kita sering melakukan kebaikan, maka kita akan mendapatkan kebahagiaan hidup.

Kebaikan di sini setidaknya mencakup dua hal. Yaitu rajin melaksanakan perintah-perintah Allah dan peduli kepada sesama. Karena inti dari ajaran agama Islam adalah dua hal tersebut.

Kebahagiaan hidup dalam ayat di atas adalah ketentraman hidup di dunia dan selamat dari api neraka di akhirat. (Tafsir Ibnu Katsir, 4/601)

Bedakan dua hal, kunci kebahagian dan faktor pendukung hidup bahagia. Rumah nyaman, makanan enak, kasur empuk dan lain-lain adalah sekedar faktor pendukung kebahagian bukan kuncinya. Kunci bahagia itu terletak dalam diri kita masing-masing, ridho dengan pemberian Allah dan tidak memaksakan diri untuk meraih sesuatu yang tidak Allah takdirkan untuknya.

Cintailah apa yang kita miliki niscaya kita mudah untuk bahagia. Mencintai apa yang dimiliki oleh lain adalah kiat efektif untuk sulit bahagia. Semoga Allah mengkaruniakan kemudahan dan kebahagiaan dunia dan akhirat.

Baca Juga: Ini Kunci Hidup Bahagia Menurut AA Gym

Wallahu A'lam
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1418 seconds (0.1#10.140)