Dahsyatnya Hari Kiamat: Sifat-Sifat Dajjal, Menurut Ibnu Katsir
loading...
A
A
A
Semua orang non-Arab itu adalah musyrik. Dajjal memanggil seorang lelaki—dalam pandangan mereka —dan diperintahkan agar orang itu dibunuh lalu anggota tubuhnya dipotong potong. Setiap anggota badan satu potong dan semuanya disebarkan sehingga orang-orang bisa melihatnya.
Setelah itu, ia mengumpulkan kembali organ-organ tubuh itu dan memukulnya dengan tongkatnya. Serta-merta orang itu hidup kembali dan berdiri.
Dajjal berkata: 'Aku adalah Allah yang menghidupkan dan mematikan.' Sesungguhnya, itu adalah sihir yang menyihir mata manusia. Dajjal sama sekali tidak melakukan apa pun'.” (HR Ath-Thabrani)
Syaikh adz-Dzahabi, berkata, “Yahya bin Musa meriwayatkan kepada kami dari Said bin Muhammad ats-Tsagafi dan ia orang lemah.”
Ali bin Abi Thalib ra meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda mengenai Dajjal, “Dajjal adalah Shaf bin Shaid yang muncul dari Yahudi Isfahan di atas keledai buntung. Lebar antara kedua telinga keledainya empat puluh lengan. Jarak antara satu kuku dan kuku lainnya empat malam.
Dajjal dapat menyentuh langit, di depannya gunung asap dan di belakangnya gunung lainnya. Tertulis di antara kedua matanya KAFIR.
la berkata: 'Aku adalah tuhan kalian yang paling tinggi” Para pengikutnya adalah para pelaku riba dan anak-anak hasil zina.” (HR Abu Amru ad-Dani dalam kitab Akhbar ad-Dajjal. Apa pun keadaannya tidak sah menisbatkan hadis ini kepadanya)
(mhy)