8 Doa Nabi Musa dalam Al-Qur'an Lengkap dengan Kisahnya

Sabtu, 26 Februari 2022 - 23:59 WIB
loading...
A A A
5. Doa Memohon Petunjuk yang Lurus

عَسٰى رَبِّىۡۤ اَنۡ يَّهۡدِيَنِىۡ سَوَآءَ السَّبِيۡلِ

'asaa Rabbiii ayyahdiyanii Sawaaa'as Sabiil.

Artinya: "Mudah-mudahan Tuhanku memimpin aku ke jalan yang benar." (QS. Al-Qashas Ayat 22)

Setelah Nabi Musa keluar dari kota itu, Beliau kemudian menghadap ke jurusan negeri Madyan, kota Nabi Syu'aib. Beliau berjalan menuju Madyan sembari berdoa memohon petunjuk Allah dengan doa di atas.

6. Doa Memohon Kebaikan dan Kasih Sayang Allah

رَبِّ اِنِّىۡ لِمَاۤ اَنۡزَلۡتَ اِلَىَّ مِنۡ خَيۡرٍ فَقِيۡرٌ

Rabbi innii limaaa anzalta ilaiya min khairin faqiir.

Artinya: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan (makanan) yang Engkau turunkan kepadaku." (QS. Al-Qashas Ayat 24)

Ketika Nabi Musa sampai di negeri Madyan, beliau menolong dua perempuan putri Nabi Syuaib yang sedang memberi minum ternaknya. Kemudian beliau beristirahat di bawah pohon mengingat kembali aneka nikmat Allah sembari memanjatkan doa di atas. Setelah membaca doa di atas, Nabi Musa mendapat jamuan makan dari Nabi Syuaib dan dinikahkan dengan salah satu putri Nabi Syuaib. Doa ini bisa diamalkan bagi yang ingin mendapatkan jodoh.

7. Doa Memohon Dimudahkan Segala Urusan

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

Rabbish rahli shadri. Wayassirli amrii. Wahlul uqdatam millisaani yafqahu qauli.

Artinya: "Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku." (QS Thaha Ayat 25-28)

Dikisahkan, Allah memerintahkan Nabi Musa untuk pergi ke istana Fir'aun untuk memberi peringatan dan mengajaknya kepada Allah. Nabi Musa mendapati tugas ini sebagai hal yang berat sehingga beliau berdoa dengan doa di atas.

8. Doa Perlindungan dari Raja Zalim

رَبَّنَاۤ اِنَّـنَا نَخَافُ اَنۡ يَّفۡرُطَ عَلَيۡنَاۤ اَوۡ اَنۡ يَّطۡغٰى

Rabbanaaa innanaa nakhaafu ai yafruta 'alainaaa aw an yathghaa.

Artinya: "Ya Tuhan kami, sungguh, kami khawatir dia akan segera menyiksa kami atau akan bertambah melampaui batas." (QS. Thaha Ayat 45)

Ketika Nabi Musa dan Nabi Harun diperintahkan menghadapi Fir'aun, Allah mengajarkan kepada mereka agar berbicara dengan tutur kata yang lemah lembut. Nabi Musa dan Harun tahu kalau Fir'aun adalah raja yang kejam dan zalim, maka keduanya berdoa dengan doa di atas.

(rhs)
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2369 seconds (0.1#10.140)