Hukum Bacaan Tajwid Surat Al-Kahfi Ayat 1-3 dan Penjelasannya

Rabu, 07 Desember 2022 - 23:12 WIB
loading...
A A A
8. Bacaan لَّهٗ (LaHu)
Nama tajwidnya mad shilah qashirah, karena Ha dhomir berkarokat dhommah terbalik dan di depannya tidak ada huruf. Panjang Hu dibaca 1 atau 2 ketukan.

9. Bacaan عِوَجًا ؕ ('iwajaa)
Nama tajwidnya mad iwadh, karena Alif ditanwin fatah dengan tanda waqaf. Panjangnya sama seperti Mad Thabi'i.

Ayat 2

قَيِّمًا لِّيُنۡذِرَ بَاۡسًا شَدِيۡدًا مِّنۡ لَّدُنۡهُ وَيُبَشِّرَ الۡمُؤۡمِنِيۡنَ الَّذِيۡنَ يَعۡمَلُوۡنَ الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمۡ اَجۡرًا حَسَنًا

Qayyimal liyundzira ba-san syadiidam milladunhu wa yubasysyiral mu'miniinal ladziina ya'maluunash shaalihaati anna lahum ajron hasanaa.

Artinya: "Sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan akan siksa yang sangat pedih dari sisi-Nya dan memberikan kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan kebajikan bahwa mereka akan mendapat balasan yang baik." (Al-Kahfi ayat 2)

Hukum Tajwid Surat Al-Kahfi Ayat 2:

1. Pada قَيِّمًا لِيُنْذِرَ (Qayyimal liyundzira)
Ada 3 hukum tajwid yaitu, idgham bilaghunnah (tanwin bertemu huruf Lam; Ikhfa haqiqi (Nun sukun bertemu huruf dzal; dan Ra tafkhim (Ra tebal karena berharakat fathah). Jadi dibaca Qayyimal-liyundzira

2. Bacaan بَأْسًا شَدِيدًا مِنْ لَدُنْهُ (Ba-san Syadiidam MilladunHu
Ada empat hukum tajwid yaitu ikhfa haqiqi (Ba-san Syadiidam). Mad Thabi'i (شَدِيدًا dibaca Syadiidaam). Idgham bighunnah (شَدِيدًا مِنْ dibaca Syadiidaam-Min). Idgham bilaghunnah (مِنْ لَدُنْهُ dibaca Mil-Ladunhu).

3. Bacaan وَيُبَشِّرَ الۡمُؤۡمِنِيۡنَ (wa yubasysyirol Mu'mininna)
Nama tajwidnya Alif lam qomariyah karena Alif Lam bertemu Mim (yubasysyirol Mu'mininna). Pada الْمُؤْمِنِينَ terdapat hukum tajwid mad thabi'i (huruf ya dikasroh dibaca 2 ketukan).

4. Bacaan الَّذِينَ (Alladziina)
Hukum tajwidnya yaitu alif lam syamsiyah dan mad thabii (Ya dikasroh) dibaca dua ketukan.

5. Bacaan يَعْمَلُونَ (Ya'maluuna)
Nama tajwidnya mad thabi'i (Wau di-dhommah) dibaca dua ketukan.

6. Bacaan نَ الصّٰلِحٰتِ (Nash-Shoolihaati)
Ada dua hukum tajwid yaitu alif lam syamsyiah dan mad ashli (ada fathah berdiri di atas huruf Shad dan ha). Dibaca dua kali ketukan.

7. Bacaan أَنَّ (Annaa)
Nama tajwidnya ghunnah (Nun pada "Anna" dibaca dengan cara didengungkan)

8. Bacaan لَهُمْ أَجْرًا حَسَنًا (Lahum Ajron hasanaa)
Terdapat hukum tajwid yaitu idzhar syafawi (لَهُمْ أَ dibaca Lahum). Qalqalah sughra (أَجْرًا, huruf Jim dipantulkan tipis). Idzhar halqi yaitu tanwin bertemu huruf ha (رًا حَ). Kemudian mad iwadz pada حَسَنًا yaitu, Alif berharokat tanwin kemudian diwaqof.

Ayat 3

مّٰكِثِيۡنَ فِيۡهِ اَبَدًا ۙ‏

Maakitsiina fiihi abadaa

Artinya: "Mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya." (Al-Kahfi ayat 3)

Hukum Tajwid Surat Al-Kahfi Ayat 2:

1. Bacaan مّٰكِثِيۡنَ فِيۡهِ (Maa kitsiina Fiihi)
Terdapat dua hukum tajwid yaitu mad ashli (mad thabi'i) pada مّٰكِثِيۡنَ yaitu huruf Maa (fathah berdiri) dan pada فِيهِ (fiihi)huruf Ya dikasroh, jadi dibaca dua ketukan.

2. Bacaan أَبَدًا (Abadaa)
Hukum tajwidnya adalah mad iwadh. karena Alif ditanwin fatah dengan tanda waqaf. Panjangnya sama seperti Mad Thabi'i (Abadaa dibaca dua kali ketukan).
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 2.5160 seconds (0.1#10.140)