QS. Az-Zariyat Ayat 40

فَاَخَذۡنٰهُ وَجُنُوۡدَهٗ فَنَبَذۡنٰهُمۡ فِى الۡيَمِّ وَهُوَ مُلِيۡمٌؕ
Fa akhaznaahu wa junuu dahuu fanabaznaahum fil yammi wa huwa muliim
Maka Kami siksa dia beserta bala tentaranya, lalu Kami lemparkan mereka ke dalam laut, dalam keadaan tercela.
Juz ke-27
Tafsir
Akibat keangkuhan dan penolakan Fira‘un terhadap dakwah Nabi Musa, maka Kami siksa dia beserta bala tentaranya dengan berbagai musibah yang mengerikan, lalu Kami lemparkan mereka ke dalam laut bagai barang yang tidak berguna. Kami menenggelamkannya hingga mati dalam keadaan tercela.
Ayat ini menerangkan bahwa Allah swt sangat murka kepada Fir'aun dan bala tentaranya. Mereka semua dilemparkan dan dibenamkan ke dalam laut dengan mendapat cercaan karena kekufuran dan kedurhakaan mereka. Hal yang demikian itu sebagai tanda besarnya kekuasaan Allah untuk merendahkan orang-orang yang ingkar dan sebagai tanda bahwa mereka menerima akibat yang buruk. Juga sebagai balasan atas kesombongan dan keingkaran mereka terhadap perintah pencipta.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Az-Zariyat
Surat Adz Dzaariyaat terdiri atas 60 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyah, diturunkan sesudah surat Al Ahqaaf. Dinamai Adz Dzaariyaat (angin yang menerbangkan), diambil dari perkataan Adz Dzaariyaat yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Allah bersumpah dengan angin, mega, bahtera, dan malaikat yang menjadi sumber kesejahteraan dan pembawa kemakmuran. Hal ini meng- isyaratkan inayat Allah kepada hamba-hamba-Nya.