QS. At-Tur Ayat 49

وَمِنَ الَّيۡلِ فَسَبِّحۡهُ وَاِدۡبَارَ النُّجُوۡمِ
Wa minal laili fasabbihhu wa idbaaran nujuum
dan pada sebagian malam bertasbihlah kepada-Nya dan (juga) pada waktu terbenamnya bintang-bintang (pada waktu fajar).
Juz ke-27
Tafsir
Dan selain itu, pada sebagian malam, ketika kebanyakan orang tidur, dekatkanlah dirimu kepada Allah, bertasbihlah kepada-Nya, dan berzikir serta bertasbihlah pada waktu terbenamnya bintang-bintang pada waktu fajar.
Kemudian Allah dalam ayat ini memerintahkan kepada Muhammad saw supaya ia bertasbih kepada Allah dengan salat malam. Karena ibadah pada waktu itu berat melaksanakannya, dan jauh dari ria, dan supaya ia salat tatkala terbenamnya bintangbintang pada waktu subuh. Dalam ayat yang sama artinya Allah berfirman:

Dan pada sebagian malam, lakukanlah salat Tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji. (al-Isra'/17: 79)

Makna membaca tasbih dalam ayat ini dapat berarti membaca tasbih seperti pada hadis di atas, juga dapat diartikan melaksanakan salat, baik salat Isya, salat malam maupun salat Subuh.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. At-Tur
Surat Ath Thuur terdiri atas 49 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat As Sajdah. Dinamai Ath Thuur (Bukit) diambil dari perkataan Ath Thuur yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Yang dimaksud dengan bukit di sini ialah bukit Thursina yang terletak di semenanjung Sinai, tempat Nabi Musa menerima wahyu dari Tuhannya.