Pilih Surat
Ayat ke
Dari Ayat ke
Sampai Ayat ke
30. QS. Ar-Rum
Bangsa Romawi
60 ayat
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
- الٓمّٓAlif-Laaam-Miiim1. Alif Lam MimJuz ke-21 tafsir ayat ke-1
- غُلِبَتِ الرُّوۡمُۙGhulibatir Ruum2. Bangsa Romawi telah dikalahkan,Juz ke-21 tafsir ayat ke-2
- فِىۡۤ اَدۡنَى الۡاَرۡضِ وَهُمۡ مِّنۡۢ بَعۡدِ غَلَبِهِمۡ سَيَغۡلِبُوۡنَۙFiii adnal ardi wa hummim ba'di ghalabihim sa ya ghlibuun3. di negeri yang terdekat dan mereka setelah kekalahannya itu akan menang,Juz ke-21 tafsir ayat ke-3
- فِىۡ بِضۡعِ سِنِيۡنَ ؕ لِلّٰهِ الۡاَمۡرُ مِنۡ قَبۡلُ وَمِنۡۢ بَعۡدُ ؕ وَيَوۡمَٮِٕذٍ يَّفۡرَحُ الۡمُؤۡمِنُوۡنَFii bid'i siniin; lillaahil amru min qablu wa mim ba'd; wa yawma'iziny yafrahul mu'minuun4. dalam beberapa tahun (lagi). Bagi Allah-lah urusan sebelum dan setelah (mereka menang). Dan pada hari (kemenangan bangsa Romawi) itu bergembiralah orang-orang yang beriman,Juz ke-21 tafsir ayat ke-4
- بِنَصۡرِ اللّٰهِؕ يَنۡصُرُ مَنۡ يَّشَآءُ ؕ وَهُوَ الۡعَزِيۡزُ الرَّحِيۡمُۙBinasril laa; yansuru mai yashaaa'u wa Huwal 'Aziizur Rahiim5. karena pertolongan Allah. Dia menolong siapa yang Dia kehendaki. Dia Mahaperkasa, Maha Penyayang.Juz ke-21 tafsir ayat ke-5
- وَعۡدَ اللّٰهِؕ لَا يُخۡلِفُ اللّٰهُ وَعۡدَهٗ وَلٰـكِنَّ اَكۡثَرَ النَّاسِ لَا يَعۡلَمُوۡنَWa'dal laahi laa yukhliful laahu wa'dahuu wa laakin na aksaran naasi laa ya'lamuun6. (Itulah) janji Allah. Allah tidak akan menyalahi janji-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.Juz ke-21 tafsir ayat ke-6
- يَعۡلَمُوۡنَ ظَاهِرًا مِّنَ الۡحَيٰوةِ الدُّنۡيَا ۖۚ وَهُمۡ عَنِ الۡاٰخِرَةِ هُمۡ غٰفِلُوۡنَYa'lamuuna zaahiram minal hayaatid dunya wa hum 'anil Aakhirati hum ghaafiluun7. Mereka mengetahui yang lahir (tampak) dari kehidupan dunia; sedangkan terhadap (kehidupan) akhirat mereka lalai.Juz ke-21 tafsir ayat ke-7
- اَوَلَمۡ يَتَفَكَّرُوۡا فِىۡۤ اَنۡفُسِهِمۡ مَا خَلَقَ اللّٰهُ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ وَمَا بَيۡنَهُمَاۤ اِلَّا بِالۡحَقِّ وَاَجَلٍ مُّسَمًّىؕ وَ اِنَّ كَثِيۡرًا مِّنَ النَّاسِ بِلِقَآئِ رَبِّهِمۡ لَـكٰفِرُوۡنَAwalam yatafakkaruu fiii anfusihim; maa khalaqal laahus samaawaati wal arda wa maa bainahumaaa illaa bil haqqi wa ajalim musammaa; wa inna kasiiram minan naasi biliqooa'i Rabbihim lakaafiruun8. Dan mengapa mereka tidak memikirkan tentang (kejadian) diri mereka? Allah tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya melainkan dengan (tujuan) yang benar dan dalam waktu yang ditentukan. Dan sesungguhnya kebanyakan di antara manusia benar-benar mengingkari pertemuan dengan Tuhannya.Juz ke-21 tafsir ayat ke-8
- اَوَلَمۡ يَسِيۡرُوۡا فِى الۡاَرۡضِ فَيَنۡظُرُوۡا كَيۡفَ كَانَ عَاقِبَةُ الَّذِيۡنَ مِنۡ قَبۡلِهِمۡؕ كَانُوۡۤا اَشَدَّ مِنۡهُمۡ قُوَّةً وَّاَثَارُوا الۡاَرۡضَ وَعَمَرُوۡهَاۤ اَكۡثَرَ مِمَّا عَمَرُوۡهَا وَجَآءَتۡهُمۡ رُسُلُهُمۡ بِالۡبَيِّنٰتِ ؕ فَمَا كَانَ اللّٰهُ لِيَظۡلِمَهُمۡ وَلٰـكِنۡ كَانُوۡۤا اَنۡفُسَهُمۡ يَظۡلِمُوۡنَAwalm yasiiruu fil ardi fa-yanzuruu kaifa kaana 'aaqibatul laziina min qablihim; kaanuuu ashadda minhhum quwwatanw wa asaarul arda wa 'amaruuhaaa aksara mimmaa 'amaruuhaa wa jaaa'athum Rusuluhum bil baiyinaati famaa kaanal laahu liyazli mahum wa laakin ka9. Dan tidakkah mereka bepergian di bumi lalu melihat bagaimana kesudahan orang-orang sebelum mereka (yang mendustakan rasul)? Orang-orang itu lebih kuat dari mereka (sendiri) dan mereka telah mengolah bumi (tanah) serta memakmurkannya melebihi apa yang telah mereka makmurkan. Dan telah datang kepada mereka rasul-rasul mereka dengan membawa bukti-bukti yang jelas. Maka Allah sama sekali tidak berlaku zhalim kepada mereka, tetapi merekalah yang berlaku zhalim kepada diri mereka sendiri.Juz ke-21 tafsir ayat ke-9
- ثُمَّ كَانَ عَاقِبَةَ الَّذِيۡنَ اَسَآءُوا السُّوۡٓآٰى اَنۡ كَذَّبُوۡا بِاٰيٰتِ اللّٰهِ وَكَانُوۡا بِهَا يَسۡتَهۡزِءُوۡنَSumma kaana'aaqibatal laziina asaaa'us suuu aaa an kazzabuu bi aayaatil laahi wa kaanuu bihaa yastahzi'uun10. Kemudian, azab yang lebih buruk adalah kesudahan bagi orang-orang yang mengerjakan kejahatan. Karena mereka mendustakan ayat-ayat Allah dan mereka selalu memperolok-olokkannya.Juz ke-21 tafsir ayat ke-10
- اَللّٰهُ يَـبۡدَؤُا الۡخَلۡقَ ثُمَّ يُعِيۡدُهٗ ثُمَّ اِلَيۡهِ تُرۡجَعُوۡنَAllaahu yabda'ul khalqa summa yu'iiduhuu summa ilaihi turja'uun11. Allah yang memulai penciptaan (makhluk), kemudian mengulanginya kembali; kemudian kepada-Nya kamu dikembalikan.Juz ke-21 tafsir ayat ke-11
- وَيَوۡمَ تَقُوۡمُ السَّاعَةُ يُبۡلِسُ الۡمُجۡرِمُوۡنَWa yawma taquumus Saa'atu yublisul mujrimuun12. Dan pada hari (ketika) terjadi Kiamat, orang-orang yang berdosa (kaum musyrik) terdiam berputus asa.Juz ke-21 tafsir ayat ke-12
- وَلَمۡ يَكُنۡ لَّهُمۡ مِّنۡ شُرَكَآٮِٕهِمۡ شُفَعٰٓؤُا وَكَانُوۡا بِشُرَكَآٮِٕهِمۡ كٰفِرِيۡنَWa lam yakul lahum min shurakaaa'ihim shufa'aaa'u wa kaanuu bishurakaaa'ihim kaafiriin13. Dan tidak mungkin ada pemberi syafaat (pertolongan) bagi mereka dari berhala-berhala mereka, sedangkan mereka mengingkari berhala-berhala mereka itu.Juz ke-21 tafsir ayat ke-13
- وَيَوۡمَ تَقُوۡمُ السَّاعَةُ يَوۡمَٮِٕذٍ يَّتَفَرَّقُوۡنَWa Yawma taquumus Saa'atu Yawma'iziny yatafarraquun14. Dan pada hari (ketika) terjadi Kiamat, pada hari itu manusia terpecah-pecah (dalam kelompok).Juz ke-21 tafsir ayat ke-14
- فَاَمَّا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ فَهُمۡ فِىۡ رَوۡضَةٍ يُّحۡبَرُوۡنَFa ammal laziina aamanuu wa 'amilus saalihaati fahum fii rawdatiny yuhbaruun15. Maka adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, maka mereka di dalam taman (surga) bergembira.Juz ke-21 tafsir ayat ke-15
- وَاَمَّا الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا وَكَذَّبُوۡا بِاٰيٰتِنَا وَلِقَآئِ الۡاٰخِرَةِ فَاُولٰٓٮِٕكَ فِى الۡعَذَابِ مُحۡضَرُوۡنَWa ammal laziina kafaruu wa kazzabuu bi-Aayaatinaa wa liqooa'il Aakhirati faulaaa'ika fil'azaabi muhdaruun16. Dan adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami serta (mendustakan) pertemuan hari akhirat, maka mereka tetap berada di dalam azab (neraka).Juz ke-21 tafsir ayat ke-16
- فَسُبۡحٰنَ اللّٰهِ حِيۡنَ تُمۡسُوۡنَ وَحِيۡنَ تُصۡبِحُوۡنَFa Subhaanal laahi hiina tumsuuna wa hiina tusbihuun17. Maka bertasbihlah kepada Allah pada petang hari dan pada pagi hari (waktu subuh),Juz ke-21 tafsir ayat ke-17
- وَلَـهُ الۡحَمۡدُ فِىۡ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ وَعَشِيًّا وَّحِيۡنَ تُظۡهِرُوۡنَWa lahul hamdu fis samaawaati wal ardi wa 'ashiyyanw wa hiina tuzhiruun18. dan segala puji bagi-Nya baik di langit, di bumi, pada malam hari dan pada waktu zuhur (tengah hari).Juz ke-21 tafsir ayat ke-18
- يُخۡرِجُ الۡحَـىَّ مِنَ الۡمَيِّتِ وَيُخۡرِجُ الۡمَيِّتَ مِنَ الۡحَـىِّ وَيُحۡىِ الۡاَرۡضَ بَعۡدَ مَوۡتِهَا ؕ وَكَذٰلِكَ تُخۡرَجُوۡنَYukhrijul haiya minal maiyiti wa yukhrijul maiyita minal haiyi wa yuhyil arda ba'da mawtihaa; wa kazaalika tukhrajuun19. Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan menghidupkan bumi setelah mati (kering). Dan seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari kubur).Juz ke-21 tafsir ayat ke-19
- وَمِنۡ اٰيٰتِهٖۤ اَنۡ خَلَقَكُمۡ مِّنۡ تُرَابٍ ثُمَّ اِذَاۤ اَنۡتُمۡ بَشَرٌ تَنۡتَشِرُوۡنَWa min Aayaatihiii an khalaqakum min turaabin summa izaaa antum basharun tantashiruun20. Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan kamu dari tanah, kemudian tiba-tiba kamu (menjadi) manusia yang berkembang biak.Juz ke-21 tafsir ayat ke-20
Hai bro