Sebanyak 55.555 Buah Kurma untuk Replika Bedug
A
A
A
PEKALONGAN - Manajemen Hotel Dafam, Pekalongan, Jateng, tak ingin ketinggalan memeriahkan momen Bulan Ramadan tahun ini. Mereka membuat replika bedug dengan ukuran yang cukup besar yang berhiaskan buah khas timur tengah, kurma.
Untuk membuat bedug ini, dibutuhkan sebanyak 55.555 buah kurma, atau sebanyak 250 kilogram buah kurma.
Satu persatu para karyawan hotel menusuk buah kurma tersebut menggunakan tusuk gigi. Sedangkan karyawan lainnya, sudah bersiap menggunakan tangga untuk merangkai buah kesayangan Nabi Muhammad SAW itu ke sebuah replika bedug yang sudah disiapkan di halaman hotel.
Para karyawan dengan telaten merangkai buah kurma itu ke replika bedug tersebut.
"Diameter bedug 1,5 meter, sedangkan panjangnya 2 meter," kata General Manager Hotel Dafam Endro Sulaksono.
Menurutnya, pembuatan bedug dengan hiasan buah kurma tersebut merupakan salah satu agenda Manajemen Hotel Dafam dan Hotel Marlin untuk menyemarakkan bulan Ramadan.
Sementara itu, tema angka lima untuk memperingati ulang tahun Hotel Dafam yang ke lima pada 7 Juli. "Jadi nuansanya 5 semua," ujarnya.
Pihaknya berharap bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Sehingga ke depan Hotel Dafam menjadi lebih baik. "Semoga kami dapat memberikan yang terbaik untuk membantu pariwisata di Indonesia, khususnya Kota Pekalongan dan sekitarnya," harapnya.
Untuk membuat bedug ini, dibutuhkan sebanyak 55.555 buah kurma, atau sebanyak 250 kilogram buah kurma.
Satu persatu para karyawan hotel menusuk buah kurma tersebut menggunakan tusuk gigi. Sedangkan karyawan lainnya, sudah bersiap menggunakan tangga untuk merangkai buah kesayangan Nabi Muhammad SAW itu ke sebuah replika bedug yang sudah disiapkan di halaman hotel.
Para karyawan dengan telaten merangkai buah kurma itu ke replika bedug tersebut.
"Diameter bedug 1,5 meter, sedangkan panjangnya 2 meter," kata General Manager Hotel Dafam Endro Sulaksono.
Menurutnya, pembuatan bedug dengan hiasan buah kurma tersebut merupakan salah satu agenda Manajemen Hotel Dafam dan Hotel Marlin untuk menyemarakkan bulan Ramadan.
Sementara itu, tema angka lima untuk memperingati ulang tahun Hotel Dafam yang ke lima pada 7 Juli. "Jadi nuansanya 5 semua," ujarnya.
Pihaknya berharap bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Sehingga ke depan Hotel Dafam menjadi lebih baik. "Semoga kami dapat memberikan yang terbaik untuk membantu pariwisata di Indonesia, khususnya Kota Pekalongan dan sekitarnya," harapnya.
(lis)