Anak-anak Antusias Ikuti Kuliah Subuh di Masjid Agung Tasikmalaya

Minggu, 28 Mei 2017 - 16:21 WIB
Anak-anak Antusias Ikuti Kuliah Subuh di Masjid Agung Tasikmalaya
Anak-anak Antusias Ikuti Kuliah Subuh di Masjid Agung Tasikmalaya
A A A
TASIKMALAYA - WAKTU masih menunjukkan pukul 04.00 WIB. Azan Subuh pun belum dikumandangkan. Namun, Masjid Agung yang berada di pusat kota tepat di Jalan KH Zainal Mustofa, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, sudah ramai didatangi jamaah mulai dari anak-anak, dewasa, hingga orang tua, yang hendak melaksanakan ibadah Salat Subuh.

Sebagian besar anak-anak yang datang nampak lebih banyak berkerumun di halaman luar dan teras masjid yang didirikan oleh Bupati Sumedang Raden Tumenggung Soeria Atmadja ini. Namun, setelah Azan Subuh berkumandang dan setelah semua jamaah selesai menuntaskan salat sunat, kemudian ikamah dikumandangkan, anak-anak yang terdiri dari perempuan dan laki-laki itu serentak memasuki ruangan masjid, mereka berbaris dengan rapi sesuai dengan safnya.

Lebih dari setengah ruangan Masjid Agung yang mengalami pemugaran sebanyak lima kali tersebut penuh dengan barisan jamaahnya, ditambah di bagian belakang jamaah perempuan. Nampak pula di barisan paling depan Wakil Wali Kota Tasikmalaya Dede Sudrajat, Ketua KONI Kota Tasikmalaya Eddy Supriyadi, serta sejumlah tokoh masyarakat lainnya.

Selesai Salat Subuh, ketika para orang tua dan dewasa hendak beranjak keluar masjid, sebagian besar anak-anak justru merangsek berbaris ke bagian depan. Sekitar 100 orang anak laki-laki dan perempuan kemudian duduk rapi menghadap ke mimbar. Mereka adalah anak-anak para peserta kuliah subuh. Selama sebulan lamanya diwajibkan untuk mengikuti acara tersebut oleh guru dan orang tuanya.

"Mereka anak-anak sekitar di sini saja, ada yang dari Jalan Ikik, Galunggung, Seladarma, Pemuda, Mayor Utarya, Dr Soekardjo, Yudanegara, dan lain sebagainya, setiap subuh memang datang ke sini untuk mengikuti kuliah subuh dan kali ini Pak KH Muhammad Aminudin Bustomi Sekretaris Umum MUI penceramahnya. Jumlahnya banyak memang dan terkadang penceramah juga turut mengatur agar mereka tetap tertib. Namun, namanya anak-anak pasti ada main-mainnya," kata salah seorang Pengurus Masjid Agung Oom Abdurahman.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3095 seconds (0.1#10.140)