Menghafal dengan cara talaqqi (berhadapan langsung)

Rasulullah merupakan seorang pelopor para huffaz (penghapal Alquran), pemimpin para qari, dan teladan bagi seluruh kaum muslimin. Beliau langsung menerima bacaan Alquran (firman Allah) melalui Jibril, huruf demi huruf. Dalam sebuah hadis disebutkan,

وكَانَ َرسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعْْرِضُ عَلَّى جِبْْْرِيْلُ القُرْآنَ حِيْنَ يََلْقَاهُ فِي كُُلِّ لَيْلَةٍ فِِِِي شَهْْرِ َرمَضَانَ حَتَّّى يَنْسَلِخَ

“Rasulullah berhadapan dengan Malaikat Jibril ketika dia membacakan Alquran setiap malam di bulan Ramadan hingga bulan itu berakhir.” (HR Bukhari & Muslim).

Hal seperti itu terus dilakukan hingga pada tahun terakhir usia Rasulullah, Malaikat Jibril hanya membacakan Alquran sebanyak dua kali.

Rasulullah bersabda,
إِنَّ جِبْرِيْلَ يُعَارِضُنِى بِالقُرْآنِ كُلَّ سَنَةٍ وَإِنَّهُ عَارَضَنِى العَامَ مَرَّتَيْنِ، وَلَا أَرَاهُ إِلَّا حَضَرَ أَجَلِى
“Sesungguhnya Jibril membacakan Alquran kepadaku setiap tahun. Dia membacakannya dua kali dalam setahun, dan aku tidak melihatnya kembali hingga datang ajalku.(HRBukhari & Muslim).

Ibnu Hajar berkata, “Yang dimaksud dengan ‘membacakan’ pada hadis di atas adalah masing-masing dari mereka (Jibril dan Rasulullah) membaca dan yang lainnya mendengarkan. Hal itu dilakukan secara bergantian."

Sebagian sahabat pun ada yang menghadap kepada Rasulullah untuk memperdengarkan bacaan Alquran mereka. Di antara para sahabat yang melakukan hal ini adalah:
Usman bin Affan.
Ali bin Abi Thalib.
Ubay bin Ka’ab.
Abdullah bin Mas’ud.
Zaid bin Tsabit adh-Dhahhak.
Abu Musa al-Asy’ari.
Abu Darda.

Setelah menyebutkan ketujuh orang sahabat tersebut, adz-Dzahabi berkomentar, “Mereka adalah orang-orang yang kami ketahui sebagai orang-orang yang hapal al-Qur`an pada masa kehidupan Rasulullah.

Bacaan Alquran pun bersandarkan kepada bacaan mereka. Selain itu, dari mereka pula berasal cara bacaan para imam yang sepuluh.” Dia melanjutkan, “Masih ada sahabat lain yang juga hapal dan mengumpulkan bacaan Alquran, seperti Muadz bin Jabal, Salim (pelayan Abu Hudzaifah), Abu Zaid, dan masih banyak lagi. Namun, cara bacaan mereka tidak sampai kepada kami.”

Ustaz Bobby Herwibowo
Kauny Quantum Memory
Menghafal Alquran Semudah Tersenyum