Cegah Kemacetan, Petugas Loket Suramadu Ditambah
Cegah Kemacetan, Petugas Loket Suramadu Ditambah
A
A
A
BANGKALAN - Pengelola Tol Jembatan Suramadu bakal menambah petugas loket baik di pintu masuk sisi Surabaya maupun sisi Madura saat arus mudik dan balik Lebaran. Sebab, diperkirakan terjadi peningkatan pengguna jasa sebesar 7 persen dari hari biasa.
Jika tidak ada penambahan petugas loket, bisa dipastikan akan terjadi antrean panjang di pintu masuk Tol Jembatan Suramadu. Tidak hanya itu, petugas loket juga bakal kewalahan melayani pembelian tiket dari masyarakat.
"Kami akan menambah 16 petugas loket untuk di roda dua, baik di sisi Madura maupun di sisi Surabaya," terang Kepala Gerbang Tol Jembatan Suramadu Suharyono, saat dikonfirmasi, Rabu (16/7/2014).
Ia menjelaskan, penambahan petugas loket dibutuhkan ketika lajur roda dua dibuka semua, dari 2 lajur menjadi 6 lajur. Jika tidak ada penambahan petugas, maka petugas yang ada berjumlah 15 orang ini akan kewalahan dan terjadi antrean panjang.
"Petugas loket yang ada saat ini 15 orang, ditambah 16 berarti menjadi 31 petugas loket. Ini kami lakukan supaya bisa memberikan pelayanan yang maksimal pada pemudik," tandasnya.
Jika tidak ada penambahan petugas loket, bisa dipastikan akan terjadi antrean panjang di pintu masuk Tol Jembatan Suramadu. Tidak hanya itu, petugas loket juga bakal kewalahan melayani pembelian tiket dari masyarakat.
"Kami akan menambah 16 petugas loket untuk di roda dua, baik di sisi Madura maupun di sisi Surabaya," terang Kepala Gerbang Tol Jembatan Suramadu Suharyono, saat dikonfirmasi, Rabu (16/7/2014).
Ia menjelaskan, penambahan petugas loket dibutuhkan ketika lajur roda dua dibuka semua, dari 2 lajur menjadi 6 lajur. Jika tidak ada penambahan petugas, maka petugas yang ada berjumlah 15 orang ini akan kewalahan dan terjadi antrean panjang.
"Petugas loket yang ada saat ini 15 orang, ditambah 16 berarti menjadi 31 petugas loket. Ini kami lakukan supaya bisa memberikan pelayanan yang maksimal pada pemudik," tandasnya.
(zik)
Explore More