Ribuan Personel Disiapkan untuk Hadapi Lebaran
A
A
A
SOLO - Ribuan personel gabungan dari Unsur Tentara Nasional Indonesia (TNI) Kepolisian Republik Indonesua (Polri), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Linmas Serta Dishubkominfo, disiapkan untuk menyambut Lebaran.
Para pasukan gabungan itu akan bertugas mengamankan perayaan lebaran 2014. Kapolresta Solo, Komisaris Besar Polisi (Kombespol) Iriansyah mengatakan, setidaknya ada 1.250 petugas gabungan yang bakal diterjunkan.
Menurutnya, para personel tersebut bakal bekerja untuk pengamanan lebaran dari tanggal 22 Juli hingga 6 Agustus mendatang. Para petugas gabungan itu bakal bekerja sesuai tugas masing-masing di beberapa lokasi yang telah ditentukan.
Mulai dari rest area, pos pengamanan hingga beberapa titik-titik lain yang dianggap memiliki kerawanan tindak kriminal dan tindakan yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
"Pengamanan yang dilakukan dalam rangka menyambut Lebaran ini bersifat humanis. Akan tetapi jika nantinya ada tindakan dari kelompok yang mengganggu keselamatan masyarakat dan keselamatan petugas, maka tidak segan-segan mengintruksikan tembak di tempat," ungkap Iriansyah kepada KORAN SINDO, usai apel gelar pasukan di Stadion Manahan, Solo, Senin (21/7/2014).
Hal itu dilakukan agar keselamatan masyarakat dan petugas tetap terjaga selama lebaran. “Yang terpenting adalah keselamatan seluruh masyarakat yang akan merayakan lebaran mendatang,” ucapnya.
Sementara Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo menyebutkan, secara umum Kota Solo siap menerima pemudik yang berasal dari luar Kota Solo. Hal itu terbukti dari sudah disiapkannya sejumlah fasilitas penunjang untuk para pemudik seperti rest area, poliklinik dan puskesmas rawat inap serta kesiapan dari Terminal Tirtonadi.
Dengan seperti itu, jika nantinya ada hal-hal yang tidak diinginkan menimpa para pemudik di Kota Solo, maka dapat ditangani dengan cepat. “Secara umum kami siap untuk menyambut para pemudik baik yang menggunakan kendaraan pribadi maupun menggunakan kendaraan umum,” tegas Rudy.
Para pasukan gabungan itu akan bertugas mengamankan perayaan lebaran 2014. Kapolresta Solo, Komisaris Besar Polisi (Kombespol) Iriansyah mengatakan, setidaknya ada 1.250 petugas gabungan yang bakal diterjunkan.
Menurutnya, para personel tersebut bakal bekerja untuk pengamanan lebaran dari tanggal 22 Juli hingga 6 Agustus mendatang. Para petugas gabungan itu bakal bekerja sesuai tugas masing-masing di beberapa lokasi yang telah ditentukan.
Mulai dari rest area, pos pengamanan hingga beberapa titik-titik lain yang dianggap memiliki kerawanan tindak kriminal dan tindakan yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
"Pengamanan yang dilakukan dalam rangka menyambut Lebaran ini bersifat humanis. Akan tetapi jika nantinya ada tindakan dari kelompok yang mengganggu keselamatan masyarakat dan keselamatan petugas, maka tidak segan-segan mengintruksikan tembak di tempat," ungkap Iriansyah kepada KORAN SINDO, usai apel gelar pasukan di Stadion Manahan, Solo, Senin (21/7/2014).
Hal itu dilakukan agar keselamatan masyarakat dan petugas tetap terjaga selama lebaran. “Yang terpenting adalah keselamatan seluruh masyarakat yang akan merayakan lebaran mendatang,” ucapnya.
Sementara Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo menyebutkan, secara umum Kota Solo siap menerima pemudik yang berasal dari luar Kota Solo. Hal itu terbukti dari sudah disiapkannya sejumlah fasilitas penunjang untuk para pemudik seperti rest area, poliklinik dan puskesmas rawat inap serta kesiapan dari Terminal Tirtonadi.
Dengan seperti itu, jika nantinya ada hal-hal yang tidak diinginkan menimpa para pemudik di Kota Solo, maka dapat ditangani dengan cepat. “Secara umum kami siap untuk menyambut para pemudik baik yang menggunakan kendaraan pribadi maupun menggunakan kendaraan umum,” tegas Rudy.
(maf)