Ini Rute Bus Shalawat di Makkah, Ramah Lansia dan Layani Jemaah Haji 24 Jam

Sabtu, 10 Juni 2023 - 17:12 WIB
Untuk melayani jemaah, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyiapkan layanan Bus Shalawat yang beroperasi 24 jam. Foto/MCH
MAKKAH - Jelang pelaksanaan puncak haji 1444 H/2023 M, ribuan jemaah haji Indonesia mulai membanjiri Makkah . Untuk melayani jemaah, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyiapkan layanan Bus Shalawat yang beroperasi 24 jam.

Tercatat ada 450 armada Bus Shalawat yang akan melayani jemaah haji dari hotel menuju Masjidilharam dan sebaliknya atau pulang pergi dengan 230 petugas yang disiagakan.

Bus Shalawat ini khusus melayani jemaah haji Indonesia yang berada di 11 sektor dari Mahbas Jin, Raudlah, Jarwal, Misfalah hingga yang terjauh kawasan Syisah.

Tercatat ada 108 hotel jemaah haji Indonesia di Mekkah yang tersebar dalam 11 sektor dan satu sektor khusus Masjidilharam. Jarak terdekat dari hotel ke Masjidilharam sekitar 850 meter, sedang jarak terjauh sekitar 4.300 meter.

Bus Shalawat ini beroperasi dari tiga terminal yakni Terminal Syib Amir, Terminal Bab Ali, dan Terminal Jiad. Layanan transportasi ini disediakan secara gratis untuk memudahkan mobilitas jemaah haji ke Masjidilharam.

Rute pertama Bus Shalawat ini yakni Mahbas Jin-Bab Ali. Bus Shalawat akan melayani jemaah haji yang tinggal di sekitar wilayah tersebut.

Kedua, rute Syisyah - Syib Amir. Bus akam melayani jemaah yang berada di kawasan tersebut. Ketiga, rute Raudhah - Syieb Amir. Keempat, rute Jarwal - Syieb Amir. Kelima, rute Misfalah - Jiad.

Kasi Transportasi PPIH Arab Saudi Daker Makkah Asep Subhana mengatakan, pemerintah menyediakan dua jenis Bus Shalawat yang akan digunakan oleh para jemaah haji Indonesia.

“Ada dua macam bus yang digunakan untuk melayani jemaah, yang pertama bus dengan air suspensi khusus lansia dan disabilitas, bus ini dilengkapi dengan kursi khusus disabilitas dan tangga khusus untuk kursi roda," ujarnya.

Penyediaan layanan bus ramah lansia sangat penting mengingat Kemenag pada tahun ini mengusung tagline Haji Ramah Lansia. Diketahui, sebanyak 66.943 jemaah haji merupakan lansia. "Selain bus khusus lansia, juga ada bus yang lebih tinggi namun dilengkapi dengan seat priority bagi lansia," ujarnya, Jumat (9/6/2023).

Asep menambahkan, pemerintah menyediakan Bus Shalawat dengan dua warna yaitu hijau dan kuning yang fasilitasnya sama. Pemerintah juga masih menyiapkan bus cadangan dengan jumlah 10% dari total jumlah armada yang ada untuk mengantisipasi kerusakan bus dan penumpukan penumpang.

Setiap bus dilengkapi dengan fasilitas yang sama yaitu layar monitor, microphone, alat pemecah kaca, dan pemadam api. "Kami akan siap melayani jemaah. Mudah-mudahan dapat membantu memudahkan semua langkah dan gerak aktivitas jemaah selama beribadah di Tanah Suci," ujarnya.
(zik)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abdullah, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:  Sesungguhnya Islam muncul pertama kali dalam keadaan asing dan akan kembali dalam keadaan asing pula, maka beruntunglah orang-orang yang terasing.  Abdullah berkata, Dikatakan, Siapakah orang-orang yang terasing itu?  beliau menjawab: Orang-orang yang memisahkan diri dari kabilah-kabilah (yang sesat).

(HR. Ibnu Majah No. 3978)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More