Tata Cara Mandi Junub Bagi Seorang Wanita, Lengkap dengan Bacaan Niatnya

Selasa, 01 Agustus 2023 - 16:52 WIB
Tata cara mandi junub bagi seorang wanita wajib dilakukan usai haid. Mandi junub menjadi hal yang wajib dilakukan guna menyucikan diri dari hadas besar yang bisa membatalkan kegiatan beribadah. Foto ilustrasi/ist
Tata cara mandi junub bagi seorang wanita wajib dilakukan usai haid. Mandi junub menjadi hal yang wajib dilakukan guna menyucikan diri dari hadas besar yang bisa membatalkan kegiatan beribadah. Terlebih bagi wanita yang usai melewati masa haid, masa nifas setelah melahirkan atau setelah berhubungan intim.

Namun, tata cara mandi junub bagi wanita dan laki - laki terdapat perbedaan. Berikut tata cara mandi junub bagi seorang wanita ;

Tata Cara Mandi Junub Bagi Seorang Wanita

1. Membaca niat mandi wajib dalam hati dengan sungguh - sungguh.

2. Basuh kedua tangan dengan air bersih dengan memasukan jari - jari ke air.

3. Kemudian membasuh area kemaluan.



4. Diawali dengan berwudu seperti hendak melaksanakan salat lengkap dari ujung kepala hingga ke ujung kaki.

5. Membasuh tiga kali, pastikan bahwa area kepala sudah terkena air dan basah.

6. Kemudian guyur bagian tubuh sisi kanan sebanyak tiga kali.

7. Dilanjutkan mengguyur bagian tubuh sisi kiri sebanyak tiga kali.

8. Menggosok semua bagian tubuh dari depan hingga belakang.

9. Tidak lupa untuk membersihkan sela - sela rambut dengan air hingga ke pangkal rambut.

10. Pastikan seluruh tubuh terkena air hingga ke bagian lipatan.

11. Setelah rangkaian di atas selesai, dilanjutkan untuk mandi seperti biasa dan bilas hingga bersih.

12. Jika sudah, pastikan tidak menyentuh kemaluan.

13. Kembali berwudu apabila akan melanjutkan salat wajib setelahnya.

Bacaan Niat Mandi Junub Setelah Haid

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى


Bacaan latin, "Nawaitul ghusla lifraf il hadatsil akbari minal haidil lillahi ta'ala."

Artinya, "Saya berniat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta'ala."

Niat Mandi Junub Setelah Nifas

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ النِّفَاسِ ِللهِ تَعَالَى
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
cover top ayah
لَاۤ اِكۡرَاهَ فِى الدِّيۡنِ‌ۙ قَد تَّبَيَّنَ الرُّشۡدُ مِنَ الۡغَىِّ‌ۚ فَمَنۡ يَّكۡفُرۡ بِالطَّاغُوۡتِ وَيُؤۡمِنۡۢ بِاللّٰهِ فَقَدِ اسۡتَمۡسَكَ بِالۡعُرۡوَةِ الۡوُثۡقٰى لَا انْفِصَامَ لَهَا‌‌ ؕ وَاللّٰهُ سَمِيۡعٌ عَلِيۡمٌ
Tidak ada paksaan dalam menganut agama Islam, sesungguhnya telah jelas perbedaan antara jalan yang benar dengan jalan yang sesat. Barang siapa ingkar kepada Tagut dan beriman kepada Allah, maka sungguh, dia telah berpegang teguh pada tali yang sangat kuat yang tidak akan putus. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Baqarah Ayat 256)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More