Berikut ini Keistimewaan dan Khasiat Surat Al-Buruj
Jum'at, 25 Agustus 2023 - 19:24 WIB
Surat Al-Buruj adalah salah satu surat yang sering dibaca Rasulullah dan beliau memerintahkan untuk membacanya. Ilustrasi: SINDOnews
Sayyid Muhammad Taqi Al-Muqaddam dalam bukunya berjudul "Khazanah Al-Asrar" memaparkan manfaat dari ayat Al-Quran untuk penyembuhan berbagai penyakit.
Khusus keistimewaan Surat Al-Buruj , Sayyid Muhammad Taqi Al-Muqaddam mengatakan barangsiapa membacanya di tempat tidurnya maka dia akan terlindung dari berbagai keburukan, dan barangsiapa yang membacanya saat keluar dari rumah maka dia beserta keluarga dan hartanya akan selamat.
Dalam Tafsirul Burhan juga disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, “Barangsiapa yang membaca surat ini (Surat Al-Buruj), maka Allah akan memberinya pahala sepuluh kebaikan sejumlah semua orang yang berkumpul di hari Jumat dan semua orang yang berkumpul di hari Arafah. Pembacanya juga diselamatkan dari ketakutan dan kekerasan.”
Al-Buruj sendiri artinya adalah “gugusan bintang”. Surat yang terdiri atas 22 ayat ini termasuk dalam golongan Surat Makkiyyah dan diturunkan setelah Surat Asy-Syams. Ia diberi nama Surat Al-Buruj, karena merujuk pada lafaz al-buruj yang terdapat pada ayat pertama dari surat ini.
Surat Al-Buruj adalah salah satu surat yang sering dibaca Rasulullah dan beliau memerintahkan untuk membacanya.
Abu Hurairah berkata bahwa Rasulullah SAW membaca was-sama’i wath-thariq di waktu Isya akhir. Rasulullah SAW juga memerintahkan membaca Surat As-Samawat (Surat Al-Buruj) dan was-sama’i wath-thariq di waktu Isya.
Jabir bin Samrah mengatakan bahwa Nabi membaca was-sama’i dzatil-buruj dan was-sama’i wath-thariq di waktu salat Zuhur dan Asar.
Dalam Tswabul A’mal dinyatakan bahwa Abdullah berkata, “Barangsiapa yang membaca was-sama’i dzatil-buruj di salat fardu, karena sesungguhnya ia adalah surat para nabi, maka tempat berkumpul (mahsyar) dan mauquf pembacanya bersama para nabi, para rasul dan orang-orang saleh.”
Khusus keistimewaan Surat Al-Buruj , Sayyid Muhammad Taqi Al-Muqaddam mengatakan barangsiapa membacanya di tempat tidurnya maka dia akan terlindung dari berbagai keburukan, dan barangsiapa yang membacanya saat keluar dari rumah maka dia beserta keluarga dan hartanya akan selamat.
Dalam Tafsirul Burhan juga disebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, “Barangsiapa yang membaca surat ini (Surat Al-Buruj), maka Allah akan memberinya pahala sepuluh kebaikan sejumlah semua orang yang berkumpul di hari Jumat dan semua orang yang berkumpul di hari Arafah. Pembacanya juga diselamatkan dari ketakutan dan kekerasan.”
Al-Buruj sendiri artinya adalah “gugusan bintang”. Surat yang terdiri atas 22 ayat ini termasuk dalam golongan Surat Makkiyyah dan diturunkan setelah Surat Asy-Syams. Ia diberi nama Surat Al-Buruj, karena merujuk pada lafaz al-buruj yang terdapat pada ayat pertama dari surat ini.
Surat Al-Buruj adalah salah satu surat yang sering dibaca Rasulullah dan beliau memerintahkan untuk membacanya.
Abu Hurairah berkata bahwa Rasulullah SAW membaca was-sama’i wath-thariq di waktu Isya akhir. Rasulullah SAW juga memerintahkan membaca Surat As-Samawat (Surat Al-Buruj) dan was-sama’i wath-thariq di waktu Isya.
Jabir bin Samrah mengatakan bahwa Nabi membaca was-sama’i dzatil-buruj dan was-sama’i wath-thariq di waktu salat Zuhur dan Asar.
Dalam Tswabul A’mal dinyatakan bahwa Abdullah berkata, “Barangsiapa yang membaca was-sama’i dzatil-buruj di salat fardu, karena sesungguhnya ia adalah surat para nabi, maka tempat berkumpul (mahsyar) dan mauquf pembacanya bersama para nabi, para rasul dan orang-orang saleh.”
(mhy)