Ponpes Attaqwa Putra Bekasi Teken MoU dengan Ma'had Darul Hadist Tarim Yaman

Senin, 28 Agustus 2023 - 20:07 WIB
Mudir Mahad Darul Hadits Tarim Yaman, Al-Muhaddits Al-Habib Prof Dr Alwi bin Syihabuddin bersama Ponpes Attaqwa Putra KH Husnul Amal Masud menandatangani kerja sama, Minggu (27/8/2023). FOTO/IST
JAKARTA - Pondok Pesantren Attaqwa Putra , Bekasi, Jawa Barat menandatangani kerja sama dengan Ma'had Darul Hadits Tarim Yaman. Kerja sama meliputi bidang pengajaran, pengkajian ilmu-ilmu keislaman, dan pengembangan bahasa Arab.

Penandatangan MoU dilakukan saat Ponpes Attaqwa menerima kunjungan pimpinan (Mudir) Ma'had Darul Hadits Tarim Yaman, Al-Muhaddits Al-Habib Prof Dr Alwi bin Syihabuddin pada Minggu (27/8/2023). Dalam kunjungan itu juga digelar kajian keilmuan dan ijazah sanad (Jalsah Ilmiyyah wa Ijazah) buku-buku karangan Al-Habib Dr Alwi untuk para pimpinan, dewan guru dan santri di Masjid Jami’ Pondok Pesantren Attaqwa Putra.

Pimpinan Ponpes Attaqwa Putra KH Husnul Amal Mas'ud mengungkapkan kegembiraan atas kunjungan Al-Habib Dr Alwi dan penandatanganan kerja sama.

"Kerja sama ini tentu semakin mempermudah jalan para santri atau pun alumni Attaqwa yang ingin belajar memperdalam ilmu keislaman di negeri para wali tersebut," kata kiai alumnus Mesir dan Maroko dalam keterangan tertulisnya, Senin (28/8/2023).

Al-Habib Dr Alwi bin Syihabuddin yang juga pakar hadist dan memiliki sanad keilmuan dari berbagai ulama di Timur Tengah meyakinkan dengan kerjasama tersebut, Ma’had Darul Hadits membuka lebar-lebar pintunya untuk santri Attaqwa Putra.



"Syarat khusus santri Attaqwa hanya dua, pertama harus bisa membaca Al-Qur'an dengan baik. Kedua memiliki semangat tinggi untuk belajar," katanya.

Al-Habib Dr Alwi memaparkan masa belajar di Ma'had Darul Hadits hanya dua tahun. "Jika ingin mengkhatamkan enam kitab utama hadits (kutubussittah), masa belajarnya empat tahun. Kami juga memiliki metode yang mudah untuk menguasai bahasa Arab," katanya.

Di sela-sela kunjungannya, Al-Habib Dr Alwi yang ditemani Al-Habib Muhammad Bagir bin Ahmad Asseggaf menyempatkan ziarah ke makam pendiri Yayasan Attaqwa dan Pahlawan Nasional asal Bekasi, KH Noer Ali. Selain itu juga meninjau lokasi dan mendoakan pembangunan Gedung Attaqwa Putra Center KH Nurul Anwar.

Untuk diketahui, peletakan batu pertama gedung yang diproyeksikan berlantai tiga tersebut telah dilaksanakan pada 19 Agustus 2023. Prasasti pembangunannya ditandatangani ulama kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) yang hadir mengisi taushiah pada rangkaian acara 'Semarak Tasyakur Kemerdekaan' dalam rangka HUT ke-78 RI dan Milad ke-67 Yayasan Attaqwa.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(abd)
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, ia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Seorang tidak disebut mukmin saat berzina, seorang tidak disebut mukmin saat mencuri, seorang tidak disebut mukmin saat minum khamer (mabuk), dan pintu taubat akan selalu dibuka setelahnya.

(HR. Sunan Abu Dawud No. 4069)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More