3 Kalimat yang Diucapkan Kaum Mukmin Ketika di Surga

Senin, 30 Oktober 2023 - 18:04 WIB
Ketika berada di surga, orang-orang mukmin akan mengucapkan tiga kalimat sebagai bentuk pujian mereka atas kebesaran Allah. Foto ilustrasi/ist
Betapa beruntungnya kaum mukmin (orang-orang beriman) yang kelak menjadi penghuni surga. Mereka hidup dalam kenikmatan yang tidak dapat dibayangkan oleh siapa pun.

Berkat amal saleh ketika di dunia, mereka diberi ganjaran surga yang kekal di dalamnya untuk selama-lamanya atas izin Allah Yang Maha Pemurah. Ketika berada di surga, orang-orang mukmin akan mengucapkan tiga kalimat sebagai bentuk pujian mereka atas kebesaran Allah.

3 Kalimat Penghuni Surga

Berikut tiga kalimat yang diucapkan orang-orang beriman ketika berada di surga sebagaimana firman-Nya berikut:

دَعۡوٰٮهُمۡ فِيۡهَا سُبۡحٰنَكَ اللّٰهُمَّ وَ تَحِيَّـتُهُمۡ فِيۡهَا سَلٰمٌ‌ۚ وَاٰخِرُ دَعۡوٰٮهُمۡ اَنِ الۡحَمۡدُ لِلّٰهِ رَبِّ الۡعٰلَمِيۡنَ




Artinya: "Doa mereka di dalamnya ialah, "Subhanakallahumma" (Mahasuci Engkau Ya Tuhan kami), dan salam penghormatan mereka ialah "Salam" (salam sejahtera). Dan penutup doa mereka ialah, "Alhamdulillaahi Rabbil 'Aalamin" (segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam)." (QS Yunus Ayat 10)

Penjelasan

Dalam tafsir Kementerian Agama dijelaskan bahwa tiga kalimat tersebut merupakan gambaran kehidupan ruhani penghuni surga:

1. Doa mereka dimulai dengan menyebut: "Subhanaka Allahumma"

2. Salam penghormatan mereka ialah: "Salam".

3. Akhir doa mereka ialah: "Alhamdulillaahi Rabbil 'Aalamin."

Doa artinya permohonan yang dipanjatkan kepada Allah Yang Maha Agung. Pengakuan akan keagungan Allah itu diungkapkan dengan perkataan "Subhanaka Allahumma" (Maha Suci Engkau wahai Allah). Kalimat ini memberi pengertian bahwa Allah Maha Esa, hanya Dia sendirilah yang berhak disembah dan berhak diagungkan.

Adapun Salam penghormatan mereka ialah "Salam" yang maksudnya adalah sejahtera dan selamat dari yang tidak disukai dan diinginkan. Salam penghormatan ini selalu pula mereka ucapkan ketika hidup di dunia. Dalam Surah Al-Ahzab Ayat 44 diterangkan bahwa "Salam" itu merupakan salam yang diucapkan Allah kepada orang-orang yang beriman waktu mereka pertama kali menjumpai Allah di akhirat. Allah berfirman:

"Penghormatan mereka (orang-orang mukmin itu) ketika mereka menemui-Nya ialah, "Salam," dan Dia menyediakan pahala yang mulia bagi mereka." (QS Al-Ahzab: 44)

"Di dalamnya mereka tidak mendengar perkataan yang tidak berguna, kecuali (ucapan) Salam. Dan di dalamnya bagi mereka ada rezeki pagi dan petang." (QS Maryam: 62)

Kemudian, orang-orang beriman di dalam Surga selalu memanjatkan doa penutup mereka kepada Allah, yaitu "Alhamdulillahi Rabbil 'Aalamin" (Segala puji bagi Allah, Tuhan Semesta Alam). Ucapan ini pula yang diucapkan oleh orang-orang yang beriman di waktu pertama kali masuk surga.

Ucapan ini pula yang diucapkan para Malaikat di waktu mereka berada di sekeliling 'Arsy. Allah berfirman: "Dan engkau (Muhammad) akan melihat Malaikat-malaikat melingkar di sekeliling 'Arsy, bertasbih sambil memuji Tuhannya; lalu diberikan keputusan di antara mereka (hamba-hamba Allah) secara adil dan dikatakan, "Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam." (QS az-Zumar Ayat 75)

Dari ayat ini dipahami bahwa wajib atas orang beriman mensucikan jiwanya, dan membersihkan dirinya. Cara mensucikan jiwa dan membersihkan diri itu ialah dengan beribadah kepada Allah, mengendalikan hawa nafsu dan mengerjakan perbuatan yang baik dan amal saleh.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(rhs)
Hadits of The Day
Dari Anas radhiyallahu 'anhu, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam terbiasa membaca doa: YA MUQALLIBAL QULUUB TSABBIT QALBII 'ALAA DIINIKA (Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku berada di atas agamamu). Kemudian aku pun bertanya, Wahai Rasulullah, kami beriman kepadamu dan kepada apa yang anda bawa. Lalu apakah anda masih khawatir kepada kami? Beliau menjawab: Ya, karena sesungguhnya hati manusia berada di antara dua genggaman tangan Allah Subhanahu wa Ta'ala yang Dia bolak-balikkan menurut yang dikehendaki-Nya.

(HR. Tirmidzi No. 2066)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More