Cara Kirim Doa Yasin untuk Orang Meninggal

Selasa, 05 Desember 2023 - 19:39 WIB
Sebelum mengirim doa Yasin untuk orang meninggal, diawali dengan tawassul kepada Nabi Muhammad SAW dan orang-orang salih dengan membaca Surat Al-Fatihah. Foto/ist
Cara mengirim doa Yasin untuk orang meninggal termasuk amalan yang dianjurkan dalam Islam. Sebelum mendoakan keluarga yang wafat, diawali dengan tawassul kepada Nabi Muhammad ﷺ dan orang-orang salih dengan membaca Surat Al-Fatihah.

Imam Ahmad bin Hambal dan segolongan ulama Syafi'iyyah mengatakan doa dan pahala membaca Al-Qur'an sampai kepada orang yang meninggal. Perlu diingat, hendaknya setelah membaca Al-Qur'an disertai dengan berdoa: "Ya Allah sampaikanlah pahala membaca Al-Qur'an ini kepada Fulan atau Fulanah."

Berikut Cara Kirim Doa Yasin untuk Orang Meninggal:

1. Membaca Ta'awudz dan Basmalah.

2. Berniat, yaitu menghadirkan niat untuk mendoakan kebaikan dan mengirim doa kepada mayit.





3. Tawassul kepada Nabi Muhammad ﷺ:


بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيم اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ وَاَلِهِ وصَحْبِهِ شَيْءٌ لِلهِ لَهُمُ الْفَاتِحَةُ


Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang maha Pengasih lagi Maha penyayang. Untuk yang terhormat Nabi Muhammad ﷺ, segenap keluarga, dan para sahabatnya. Bacaan Al-Fatihah ini kami tujukan kepada Allah dan pahalanya untuk mereka semua. Al-Faatihah..."



4. Bertawasul kepada para Rasul dan Kaum Salih dan juga kepada Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani:


ثُمَّ إلَى حَضْرَةِ إِخْوَانِهِ مِنَ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَاْلأَوْلِيَاءِ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَالصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَاْلعُلَمَاءِ وَاْلمُصَنِّفِيْنَ وَجَمِيْعِ اْلمَلاَئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ خُصُوْصًا الشَّيْخِ عَبْدِ اْلقَادِرِ الجَيْلاَنِي رَضِيَ اللهُ عَنْهُ. اَلْفَاتِحَة


Artinya: "Kemudian kepada para Nabi dan utusan, para wali, para syuhada, orang-orang saleh, para sahabat dan tabi'in, para ulama, para pengarang yang ikhlas, dan kepara para malaikat yang selalu taqarub. Dan terutama kepada penghulu kita Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani, Al-Faatihah!"



5. Bertawasul kepada para Ahli Kubur, Orangtua, hingga para guru lalu dikhususkan kepada si mayit dengan membaca Surat Al-Fatihah:


ثُمَّ إلَى جَمِيْعِ أَهْلِ اْلقُبُوْرِ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ مِنْ مَشَارِقِ اْلاَرْضِ إلَى مَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا خُصُوْصًا أبَاءَنَا وَأُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادَنَا وَجَدَّاتِنَا وَمَشَايِخَنَا وَمَشَايِخَ مَشَايِخِنَا وَلِمَنِ اجْتَمَعْنَا هَهُنَا بِسَبَبِهِ وَخُصُوْصًا .....sebut nama mayit.....اَلْفَاتِحَة


Artinya: "Kemudian kepada semua ahli kubur dari kaum muslimin laki-laki dan perempuan, dan kepada kaum mukminin laki-laki dan perempuan dari dunia bagian timur sampai bagian barat, baik yang di darat maupun dilaut. Khususnya bapak-bapak kami dan ibu kami, nenek kami yang laki-laki dan perempuan, para guru kami dan para guru besar mereka, kepada guru kami, para gurunya guru kami dan kepada orang yang menyebabkan kami semua berkumpul di sini. Dan khususnya kepada arwah..... (sebutkan nama mayit)." Lalu baca Al-Faatihah."



6. Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Yasin yang Pahalanya Diniatkan untuk Mayit
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
cover top ayah
وَقَدۡ نَزَّلَ عَلَيۡكُمۡ فِى الۡـكِتٰبِ اَنۡ اِذَا سَمِعۡتُمۡ اٰيٰتِ اللّٰهِ يُكۡفَرُ بِهَا وَيُسۡتَهۡزَاُبِهَا فَلَا تَقۡعُدُوۡا مَعَهُمۡ حَتّٰى يَخُوۡضُوۡا فِىۡ حَدِيۡثٍ غَيۡرِهٖۤ‌ ‌ ۖ اِنَّكُمۡ اِذًا مِّثۡلُهُمۡ‌ؕ اِنَّ اللّٰهَ جَامِعُ‌‌‌الۡمُنٰفِقِيۡنَ وَالۡكٰفِرِيۡنَ فِىۡ جَهَـنَّمَ جَمِيۡعَا
Dan sungguh, Allah telah menurunkan ketentuan bagimu di dalam Kitab (Al-Qur'an) bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-olokkan oleh orang-orang kafir, maka janganlah kamu duduk bersama mereka, sebelum mereka memasuki pembicaraan yang lain. Karena kalau tetap duduk dengan mereka, tentulah kamu serupa dengan mereka. Sungguh, Allah akan mengumpulkan semua orang-orang munafik dan orang-orang kafir di neraka Jahanam,

(QS. An-Nisa Ayat 140)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More