Doa agar Segera Diberi Keturunan
Senin, 22 Januari 2024 - 14:25 WIB
Doa agar segera diberi keturunan ini, bisa rutin diamalkan oleh pasangan yang ingin segera memiliki anak atau momongan. Doa tersebut bersumber dari doa para nabi terdahulu yang mustajab dan dikabulkan Allah Subhanahu wa ta'ala.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut doa agar segera diberi keturunan oleh Allah SWT, di antaranya:
Robbi hablii minash shoolihiin.
Artinya: Ya Rabbku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.
Doa di atas adalah doa Nabi Ibrahim ketika meminta kepada Allah seorang buah hati di usianya yang sudah tua. Kala itu istrinya, Siti Hajar sudah berumur 90 tahun ketika akhirnya Allah mengutus para malaikat untuk menyampaikan kabar baik bahwa Nabi Ibrahim diutus atas kaum Luth dan Istrinya kelak akan mengandung. Keduanya resmi menjadi orang tua di usia sekitar 100 dan 99 tahun.
Robbi hab lii min ladunka dzurriyyatan thoyyibatan, innaka samii’ud du’aa.
Artinya: Ya Rabbku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Mengdengar doa. (QS. Ali Imron: 38).
Kala itu Isya binti Faqudza dinyatakan mandul, hal ini membuat Nabi Zakaria pupus namun tak pernah sekali ia pupus berharap dan meminta kepada Allah. Ia memanjatkan doa untuk mendapatkan keturunan yang kelak akan meneruskan dakwahnya. Kemudian turunlah Malaikat Jibril untuk memberikan kabar kepada Nabi Zakaria akan datangnya keturunan yang kini kita kenal sebagai Nabi Yahya Alaihissalam.
Selain dua doa di atas, ada juga doa yang diajarkan oleh Rasulullah. Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berkunjung dan menemui anak Ummu Sulaim Radhiyallahu 'anha, untuk Anas bin Malik Radhiyallahu 'anhu beliau memanjatkan doa,
Allahumma ak-tsir maalahu wa waladahu, wa baarik lahu fiimaa a’thoitanii.
Artinya: Ya Allah, perbanyaklah harta dan anaknya, serta berkahilah apa yang engkau karuniakan padanya.
Sehingga untuk mengamalkan doa tersebut kepada diri sendiri, para orang tua dapat membacanya seperti ini,
Allahumma ak-tsir maalii wa waladii, wa baarik lii fiimaa a’thoitanii
Artinya: Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri.
Wallahu A'lam
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut doa agar segera diberi keturunan oleh Allah SWT, di antaranya:
1. Doa Nabi Ibrahim 'Alaihissalaam,
رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ
Robbi hablii minash shoolihiin.
Artinya: Ya Rabbku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.
Doa di atas adalah doa Nabi Ibrahim ketika meminta kepada Allah seorang buah hati di usianya yang sudah tua. Kala itu istrinya, Siti Hajar sudah berumur 90 tahun ketika akhirnya Allah mengutus para malaikat untuk menyampaikan kabar baik bahwa Nabi Ibrahim diutus atas kaum Luth dan Istrinya kelak akan mengandung. Keduanya resmi menjadi orang tua di usia sekitar 100 dan 99 tahun.
2. Doa Nabi Zakaria Alaihissalam
Nabi Zakaria 'Alaihissalaam juga pernah berdoa kepada Allah perihal keturunan yang sekian lama diidam-idamkannya. Nabi Zakaria berdoa,رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً إِنَّكَ سَمِيعُ الدُّعَاءِ
Robbi hab lii min ladunka dzurriyyatan thoyyibatan, innaka samii’ud du’aa.
Artinya: Ya Rabbku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Mengdengar doa. (QS. Ali Imron: 38).
Kala itu Isya binti Faqudza dinyatakan mandul, hal ini membuat Nabi Zakaria pupus namun tak pernah sekali ia pupus berharap dan meminta kepada Allah. Ia memanjatkan doa untuk mendapatkan keturunan yang kelak akan meneruskan dakwahnya. Kemudian turunlah Malaikat Jibril untuk memberikan kabar kepada Nabi Zakaria akan datangnya keturunan yang kini kita kenal sebagai Nabi Yahya Alaihissalam.
Selain dua doa di atas, ada juga doa yang diajarkan oleh Rasulullah. Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berkunjung dan menemui anak Ummu Sulaim Radhiyallahu 'anha, untuk Anas bin Malik Radhiyallahu 'anhu beliau memanjatkan doa,
اللَّهُمَّ أَكْثِرْ مَالَهُ وَوَلَدَهُ ، وَبَارِكْ لَهُ فِيمَا أَعْطَيْتَهُ
Allahumma ak-tsir maalahu wa waladahu, wa baarik lahu fiimaa a’thoitanii.
Artinya: Ya Allah, perbanyaklah harta dan anaknya, serta berkahilah apa yang engkau karuniakan padanya.
Sehingga untuk mengamalkan doa tersebut kepada diri sendiri, para orang tua dapat membacanya seperti ini,
اللَّهُمَّ أكْثِرْ مَالِي، وَوَلَدِي، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أعْطَيْتَنِي
Allahumma ak-tsir maalii wa waladii, wa baarik lii fiimaa a’thoitanii
Artinya: Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri.
Wallahu A'lam
(wid)