Hukum Tajwid Surat Al Ma'arij Ayat 1-5, Lengkap dengan Penjelasan dan Cara Membaca

Sabtu, 03 Februari 2024 - 19:04 WIB
Mad Lin, sebab ada ya berharakat fathah bertemu wawu mati. Dibaca panjang 2 harakat.

مٍ كَانَ


Ikfa Haqiqi, sebab ada mim berharakat kasrah tanwin bertemu huruf kaf. Dibaca samar-samar atau masuk ke huruf kaf.

مِقۡدَارُهٗ


Qolqolah Sugra, sebab ada qolqolah qaf mati di tengah kalimat. Dibaca memantul secara tipis.

Mad Thabi'i, sebab ada huruf dal berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Silah Qasirah, terdapat ha dhamir berharakat dhammah dan tidak menghadapi huruf mad. Dibaca panjang 2 harakat.

خَمۡسِيۡنَ


Idzhar Syafawi, sebab ada mim sukun bertemu dengan huruf sin. Dibaca jelas.

Mad Thabi'i, sebab ada sin berharakat kasrah bertemu ya sukun. Dibaca panjang dua harakat.

5. Tajwid Surat Al Ma'arij Ayat 5

فَاصۡبِرۡ صَبۡرًا جَمِيۡلًا


Artinya : "Maka bersabarlah engkau (Muhammad) dengan kesabaran yang baik."

فَاصۡبِرۡ


Qalqalah Sugra. sebab terdapat huruf qalqalah ba mati di tengah kalimat. Dibaca memantul dengan ringan.

صَبۡرًا جَمِيۡلًا


Ikhfa Haqiqi, sebab ada harakat fathah tanwin bertemu huruf jim. Dibaca samar-samar atau masuk ke huruf jim.

Mad Thabi'i, sebab ada mim berharakat kasrah bertemu ya sukun. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Iwad, terdapat fathah tanwin yang di waqaf. Dibaca panjang 2 harakat.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(wid)
Halaman :
Hadits of The Day
Dari Handlalah bin Ali bahwa Mihjan bin Al Adra' telah menceritakan kepadanya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam masuk ke dalam masjid, lalu beliau mendapati seorang laki-laki membaca tasyahud seusai shalat yang mengucapkan: Allahumma inni as'aluka Ya Allah Al Ahad As Shamad alladzii lam yalid wa lam yuulad walam yakul lahuu kufuwan ahad antaghfira lii dzunuubi innaka antal ghafuurur rakhiim (Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu, Dzat yang Maha Esa, Dzat yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu, tiada beranak dan tidak pula diperanakkan dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia, semoga Engkau mengampuni dosa-dosaku, sesungguhnya Engkau adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.  Maka beliau bersabda: Sungguh dosa-dosanya telah di ampuni, Sungguh dosa-dosanya telah di ampuni, Sungguh dosa-dosanya telah di ampuni.

(HR. Sunan Abu Dawud No. 835)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More